tag:blogger.com,1999:blog-75409910920842530892024-03-14T13:17:46.531+07:00Irrya Lucita Personal BlogIrrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.comBlogger223125tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-57381713116824599582023-12-08T20:44:00.001+07:002023-12-08T20:44:09.325+07:00Digitalisasi BRI Mempermudah Persiapan Pensiunku<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhgNGbwdo9p1NkoXLKN-o8Dvn8cCoMQBtW64omFSZhdCbiUqYBCkkOh6-mGjdF3iFgq3uer3t-16rJW49FyUCK6ezCr63m014_G9SMpwU8B_IHf6x5I3msAwOnO4V0GjZBBjzoYcfxfNwpp3rmNaujuTnabn_diN9eKtZruVj12ZViB_q6Rm_ajxNU5SMyg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
</a><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhgNGbwdo9p1NkoXLKN-o8Dvn8cCoMQBtW64omFSZhdCbiUqYBCkkOh6-mGjdF3iFgq3uer3t-16rJW49FyUCK6ezCr63m014_G9SMpwU8B_IHf6x5I3msAwOnO4V0GjZBBjzoYcfxfNwpp3rmNaujuTnabn_diN9eKtZruVj12ZViB_q6Rm_ajxNU5SMyg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
</a>
</div><img alt="Digitalisasi BRI" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhgNGbwdo9p1NkoXLKN-o8Dvn8cCoMQBtW64omFSZhdCbiUqYBCkkOh6-mGjdF3iFgq3uer3t-16rJW49FyUCK6ezCr63m014_G9SMpwU8B_IHf6x5I3msAwOnO4V0GjZBBjzoYcfxfNwpp3rmNaujuTnabn_diN9eKtZruVj12ZViB_q6Rm_ajxNU5SMyg=w640-h640" title="Digitalisasi BRI" width="640" />
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div>Persiapan dana pensiun merupakan salah satu hal yang mulai aku siapkan di tahun ini. Ditahun ini banyak banget influencer yang membahas mengenai keuangan dimana salah topiknya adalah mengenai dana pensiun.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Aku pernah baca quotes kurang lebih gini "<b>biaya</b> <b>pendidikan bisa di sesuaikan tapi pensiun itu pasti</b>"</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dulu aku gak relate dengan quotes itu, karena saat itu masih muda, belum menikah dan belum punya anak. Rasanya saat itu, pensiun masih jauh dan duit selalu ada. Tetapi setelah memiliki anak, barulah mulai tersadar usia semakin tua dan PENSIUN semakin nyata.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Untungnya sekarang semua serba digital dan informasi juga semakin gampang. Hingga akhirnya aku menemukan DPLK sebagai salah satu instrumen untuk persiapan dana pensiun-ku. Terimakasih kepada mbak <a href="https://www.instagram.com/winditeguh/?utm_source=ig_web_button_share_sheet&igshid=OGQ5ZDc2ODk2ZA=="><span style="background-color: #9fc5e8; color: black;">@winditeguh</span></a> yang telah membagikan ilmu mengenai persiapan dana pensiun dan juga informasi mengenai DPLK di bank BRI. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">DPLK merupakan Dana Pensiun Lembaga Keuangan dimana yang aku gunakan adalah DPLK dari BANK BRI. DPLK itu sistemnya sama dengan kita menabung biasa, hanya saja tabungan yang kita miliki tidak akan bisa diambil sampai jangka waktu yang sudah kita tentukan, hanya saja return yang dihasilkan jauh lebih optimal dibandingkan dengan menabung biasa. Oleh karena itu, aku merasa DPLK merupakan instrumen yang paling cocok untuk aku.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lalu kenapa memilih DPLK di bank BRI?</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="background-color: #cfe2f3; font-size: medium;">BRI merupakan bank BUMN yang sudah berdiri selama 128 Tahun</span></h2><div style="text-align: justify;">Tidak mudah untuk sebuah bank bisa bertahan selama 1 abad lebih. Bahkan usia BRI jauh lebih tua dari usia negara kita ini. BRI telah melewati berbagai perubahan dari waktu ke waktu dan tetap bisa adaptif dengan perkembangan zaman.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">BRI juga sangat mudah kita temukan dimana - mana. Bahkan hingga ke kampung ataupun desa kita pasti bisa menemukan bank BRI. Sehingga BRI UNTUK Indonesia bukan hanya sekedar jargon atau tulisan semata tapi memang terbukti nyata adanya. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">BRI juga telah menjadi Pahlawan UMKM dengan banyak membantu UMKM di Indonesia untuk semakin maju dan berkembang dalam bidang keuangan melalui program UMKM EXPO Brilianpreneur sejak tahun 2019. Bahkan di tahun ini BRI menampilkan 700 UMKM terkurasi dari bidang homedecor & craft, food & beverage, accesories & beauty, fashion serta wastra dan healthcare & wellness. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selain itu banyak penghargaan yang telah di raih oleh BRI, ditahun 2023 ini saja mereka mendapatkan 5 penghargaan, yaitu :</div><div style="text-align: justify;">1. Euormoney's AWARD (RANK 1) : Market Leader - Indonesia</div><div style="text-align: justify;">2. Asis Private Banking Awards 2023 : Market Leader Trade Finance (Asian Banks) In Indonesia</div><div style="text-align: justify;">3. Asiamoney Best Bank Awards 2023 : Best Domestic Bank In indonesia</div><div style="text-align: justify;">4. FinanceAsia ASIA'S Best Companies 2023: Best ESG Gold Indonesia</div><div style="text-align: justify;">5. The Banker Innovation In Digital Banking Award 2023 : Transformation Project (Agen Brilink)</div><h2 style="text-align: justify;"><span style="background-color: #cfe2f3; font-size: medium;">Digitalisasi BRI dengan BRIMO</span></h2><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYrdPk361UWzWoTaaXCVfVITQuGaWii5VYjkucSKytBnSmXArqoG67JtTzjEI7Xfi77B1rUepMPBXfVaP45mKBoJyRtMwJL0XM_GrqF5YEstc9OT75eC4tZDOZj-XVNfWR34_5GQniPx7zFD_h2NBonUGE29lQIksfLLpFuGkEutt39Z6r9UTddk8M3iV7/s2000/1702042269817202-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="BRIMO" border="0" data-original-height="2000" data-original-width="800" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYrdPk361UWzWoTaaXCVfVITQuGaWii5VYjkucSKytBnSmXArqoG67JtTzjEI7Xfi77B1rUepMPBXfVaP45mKBoJyRtMwJL0XM_GrqF5YEstc9OT75eC4tZDOZj-XVNfWR34_5GQniPx7zFD_h2NBonUGE29lQIksfLLpFuGkEutt39Z6r9UTddk8M3iV7/w256-h640/1702042269817202-0.png" title="BRIMO" width="256" /></a></div></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">BRI mengikuti perkembangan zaman dengan melakukan digitalisasi dalam layanan perbankan mereka dengan aplikasi BRIMO. Melalui aplikasi BRIMO ini kita bisa melakukan pembukaan rekening online, menabung, melakukan berbagai jenis pembayaran dan juga investasi yang salah satunya DPLK.</div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><br /></div><div style="text-align: justify;">Digitalisasi BRI dengan BRIMO membuat aku bisa membuat rekening BRI dan membuka rekening DPLK tanpa harus datang ke bank. Cukup donlot aplikasinya - daftar - ikuti step-nya dan rekening kita jadi. Tampilan yang clean dan mudah dimengerti juga menjadi nilai lebih dari aplikasi BRIMO, sehingga aku tidak mengalami kesulitan saat membuka rekening BRI maupun DPLK aku.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Adanya aplikasi BRIMO juga semakin menujukkan keseriusan BRI Untuk Indonesia dalam perubahakan perilaku masyarakat yang saat ini sudah mulai lebih banyak melakukan pembayaran secara cashless entah itu dalam berbelanja offline ataupun online, membayar tagihan negara seperti pajak, membayar uang sekolah dan lain sebagainya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><span style="text-align: center;"><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhn_1S_FW0kWm52_dkevgQ4ikeMCn7WKSYJQNQQVLRz6UpkPSwMT-nVyD0arx0Ikj2bOmr0vpNfd276iMkunyO0XAPMPJL_pORZ2UhlKjKUo8Ya_VGwJYvd7nmFMPYHldpq_KCdla6PrpWXcbE3D1P34WLckYiQF6UfiFPnNXZeKInN2TKyb6yuHH9IBKDB/s2408/1701961323974164-1.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="BRIMO" border="0" data-original-height="2408" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhn_1S_FW0kWm52_dkevgQ4ikeMCn7WKSYJQNQQVLRz6UpkPSwMT-nVyD0arx0Ikj2bOmr0vpNfd276iMkunyO0XAPMPJL_pORZ2UhlKjKUo8Ya_VGwJYvd7nmFMPYHldpq_KCdla6PrpWXcbE3D1P34WLckYiQF6UfiFPnNXZeKInN2TKyb6yuHH9IBKDB/w288-h640/1701961323974164-1.png" title="BRIMO" width="288" /></a></div>Tampilan BRIMO yang clean dan user friendly</div></span><div><span style="text-align: center;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="background-color: #cfe2f3; font-size: medium;">Return DPLK BRI Optimal</span></h2><div style="text-align: justify;">Sebelum memutuskan memilih menggunakan DPLK BRI aku sudah meriset lembaga keuangan lainnya untuk mencari return yang optimal. Hasil yang aku dapatkan, return yang paling optimal dengan cocok dengan profil resiko aku adalah di BRI.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ada 5 jenis paket pilihan investasi DPLK BRI yang bisa kalian temukan, yaitu :</div><div style="text-align: justify;">1. BRIFINE DPLK Pasar Uang</div><div style="text-align: justify;">2. BRIFINE DPLK Saham</div><div style="text-align: justify;">3. BRIFINE DPLK Pasar Uang Syariah</div><div style="text-align: justify;">4. BRIFINE DPLK Pendapatan Tetap</div><div style="text-align: justify;">5. BRIFINE DPLK Berimbang Syariah</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Buat yang mau tau lebih banyak mengenai DPLK bisa langsung cek <a href="https://bri.co.id/dplk" target="_blank"><span style="background-color: #9fc5e8; color: black;">DPLK BRI</span></a> atau ke IG mbak <a href="https://www.instagram.com/winditeguh/?utm_source=ig_web_button_share_sheet&igshid=OGQ5ZDc2ODk2ZA==" target="_blank"><span style="background-color: #9fc5e8; color: black;">@winditeguh</span> </a>di hilite-nya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Punya dana pensiun ini sangat penting untuk aku, karena aku tidak ingin menjadi beban di masa tua nanti bagi anak aku. Setelah pensiun aku juga tetap ingin bisa berdaya memiliki duit sendiri, yang aku usahakan dari DPLK ini. Mendengar dan membaca cerita orang - orang betapa beratnya menjadi sandwich generation sudah cukup menjadi pelajaran bagi aku untuk mempersiapkan dana pensiunku.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Untungnya aku sendiri tidak mengalami posisi menjadi sandwich generation. Dan aku juga ingin agar anak aku nantinya tidak merasakan menjadi sandwich generation seperti aku. Itulah mengapa aku mempersiapkan dana pensiunku dengan DPLK BRI.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jadi, buat yang ingin menggunakan BRI tidak perlu ragu menurut aku. Dengan sejarah BRI sepanjang 128 tahun dan selalu berkembang melakukan DIGITALISASI BRI menjadi PAHLAWAN UMKM menjadi bentuk nyata BRI HADIR UNTUK INDONESI๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Buat yang masih ragu dengan BRI atau butuh informasi lebih lanjut tentang BRI bisa langsung mengunjungi <a href="https://bri.co.id" target="_blank"><span style="background-color: #9fc5e8; color: black;">website BRI.</span></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><br />Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-21082440721253569612023-11-11T21:50:00.008+07:002023-11-11T22:35:31.234+07:00Dokter Obgyn Pekanbaru dr. Ruza Prima Rustam<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEi6aFtOoEdM6YzIDE69QrQLSg9qP5YzJBiRCHOX0nC7q3_F2kk6OEMgNvFCFYEuXXw8CVXpl4tr6L4Z0ms0q2KnvmH6288Zrk8kBrRYw2eakk2Wc2Zgg1wFG_HeKbdQuqBu4f3fz1SBXPYgPru0fbqSVBe9ubNa_5TNbdiZaeVVmU24jEYqCbs58r0lW7Yc" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="dr. Ruza Prima Rustam" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEi6aFtOoEdM6YzIDE69QrQLSg9qP5YzJBiRCHOX0nC7q3_F2kk6OEMgNvFCFYEuXXw8CVXpl4tr6L4Z0ms0q2KnvmH6288Zrk8kBrRYw2eakk2Wc2Zgg1wFG_HeKbdQuqBu4f3fz1SBXPYgPru0fbqSVBe9ubNa_5TNbdiZaeVVmU24jEYqCbs58r0lW7Yc=w640-h640" title="dr. Ruza Prima Rustam" width="640" />
</a>
</div><br /></div><div style="text-align: justify;">Sudah lewat 2 tahun tapi aku baru ingat untuk nulis tentang dokter Ruza Prima Rustam dokter obgyn (kandungan) aku yang membantu proses lahiran Kai sewaktu di Pekanbaru. Dokter ini merupakan dokter yang disarankan oleh ibu aku yang kebetulan kerja di rumah sakit dan menurut beliau aku lebih baik ke dokter Ruza saja untuk kontrol dan juga melahirkan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Walaupun awalnya tidak berniat ke dokter Ruza, tapi dari pada ribet kena omelan ibuku ๐๐ jadi mari kita turuti saja. Kalau nanti saat kontrol tidak cocok barulah cari dokter yang lain. Begitu rencanaku awalnya. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Aku kontrol di praktek pribadi milik dokter Ruza di jalan Sisingamangaraja No.93, Pekanbaru. Tempatnya di pinggir jalan raya, di depan kliniknya ada kafe dan disampingnya ada restoran pempek yang bisa dijadikan tempat untuk keluarga menunggu sambil makan sekalian numpang parkir๐๐ </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dokter Ruza walaupun sudah termasuk dokter senior, tetapi beliau tetap terlihat bersemangat dan energik. Suara beliau juga sangat jelas dan tegas tapi tetap terdengar ramah saat menjelaskan. Aku sendiri gak begitu tau bagaiman muka beliau, karena disaat aku kontrol beliau menggunakan APD lengkap sehingga mukanya tidak kelihatan. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tempat praktek dokter Ruza kalau menurut aku bisa dibilang nyaman. Ruangan pemeriksaannya luas, terang dan adem. Saat masuk ke ruang pemeriksaannya lebih berasa kayak di kantor - kantor mewah gitu menurut aku.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kontrol dengan biaya kurang dari 300 ribu (aku lupa harga pastinya) pemeriksaan dengan dokter Ruza sudah dengan menggunakan USG yang 3D dan kita bisa mendapatkan 1 lembar hasil print USG. Aku juga dijelaskan dengan lengkap mengenai air ketuban, posisi janin sampai ukuran janin. Saat usg kemaren juga sampai dicarikan muka Kai supaya bisa di cetak di USG.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Salah satu hal yang aku suka dengan dokter Ruza adalah bahwa beliau menerima keinginan aku untuk tidak mau induksi karena aku sama sekali tidak ada kontraksi disaat usia kandungan sudah 40 minggu. Sedari awal aku hamil aku memang tidak berkeinginan untuk melakukan induksi bila akan melahirkan, dan akan lebih memilih sesar. Aku tau toleransi sakit aku tidak besar jadi pilihan sesar saat itu adalah yang terbaik menurut aku dan untungnya disetujui oleh beliau.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dokter Ruza bahkan membantu mengarahkan untuk aku bisa sesar di rumah sakit tempat beliau berparaktek juga. Untuk pemilihan rumah sakit sendiri, aku memang memilih di Rumah Sakit Zainab yang memang beliau juga praktek disana. Sehingga semua proses persalinan jadi lebih mudah.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hal yang paling penting dari hasil sesar dengan dokter Ruza selain Kai lahir sehat dan aku juga selamat adalah hasil jahitan sesar aku yang rapi tanpa keloid dan hingga saat ini tidak pernah ada keluhan. Untuk keloid memang sangat bergantung dari tipe kulit seseorang sih, tapi aku untungnya tidak ada keloid. Aku juga tidak pernah merasakan nyeri di bekas jahitan sesar aku setelah jahitan aku kering. Aku banyak mendapat cerita bahwa ada orang - orang yang masih merasakan nyeri di bekas sesar mereka meski sudah lewat bertahun - tahun. Diaku hal itu sama sekali tidak pernah aku rasakan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jadi, aku sangat berterima kasih kepada dokter Ruza yang sudah membantu proses persalinan aku 2 tahun lalu ๐ Buat ibu - ibu atau calon ibu yang sedang mencari dokter kandungan di Pekanbaru bisa mencoba ke dokter Ruza. Menurutku beliau sangat rekomended๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Beliau praktek di :</div><div style="text-align: justify;">RSUD Arifin Achmad</div><div style="text-align: justify;">RSIA Zainab</div><div style="text-align: justify;">dan Praktek mandiri di Jalan Sisingamangaraja No. 93, Pekanbaru. (0812 7523 651)</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tambahan informasi : dokter Ruza ini salah satu staff dosen pengajar di UNRI lo (ilmunya berarti oke)</div><div style="text-align: justify;"> </div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-90089694789712271532023-11-04T10:48:00.001+07:002023-11-04T10:48:20.111+07:00Rawat Inap dengan BPJS di Hermina Ciledug<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhyC618GR1QQnl_2sVXbaJWS9cWp5IZv01NiyFoWqufKL649TjIzyuBwtkgHyaf-88fhKrcFzA76R30YOS4v1qS4KH1wIX7irdszGDadPvIqdIyafmhe5Jxtfv_8AJ4RmENIijZnV9WZ0x2M06-P-jpMc8xIhdCLgDTn5aCHiIbSgueM9nPax2fxRqy_zjj" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Hermina Ciledug" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhyC618GR1QQnl_2sVXbaJWS9cWp5IZv01NiyFoWqufKL649TjIzyuBwtkgHyaf-88fhKrcFzA76R30YOS4v1qS4KH1wIX7irdszGDadPvIqdIyafmhe5Jxtfv_8AJ4RmENIijZnV9WZ0x2M06-P-jpMc8xIhdCLgDTn5aCHiIbSgueM9nPax2fxRqy_zjj=w640-h640" title="Hermina CIledug" width="640" />
</a>
</div>Bulan Oktober ini Kai sakit sehingga harus di rawat di rumah sakit Hermina Ciledug. Awal-nya kita memang bukan berobat di sana, tetapi karena rumah sakit tempat aku periksa Kai ruangan rawat inap anaknya full jadilah kita disarankan untuk pindah ke rumah sakit lain dimana dokter Kai juga praktek disana.</div><span class="fullpost"></span><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Awalnya Kai masuk UGD rumah sakit Hermina dengan beberapa diagnosa yang mengharuskan Kai untuk di rawat inap. Proses dari pendaftaran hingga Kai masuk kerawat inap itu kurang lebih kita harus menunggu 4 jam. Kita sampai di UGD jam 8 dan sekitar jam 11 kurang kita baru masuk ruang perawatan. Lamanya proses saat itu, dikarenakan kita harus menunggu ruangan rawat inap untuk kosong, baru kita bisa masuk.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h4 style="text-align: justify;"><span style="background-color: white;">Baca juga : <a href="https://www.irryalucita.com/2021/04/pengalaman-rawat-inap-dengan-bpjs-di.html" target="_blank">Pengalaman Rawat Inap Dengan BPJS di Sari Asih Ciledug</a></span></h4><div style="text-align: justify;">Oiya, sebelum mendapatkan perawatan di UGD kami harus menuggu kurang lebih 2 jam untuk Kai bisa mendapat perawatan. Hal ini terjadi karena kondisi UGD saat itu juga sudah full, jadi kami harus menunggu dulu di luar. Kondisi ini juga sudah dijelaskan diawal, sebelum kami mendaftar dan kami juga tidak masalah untuk menunggu, karena kondisi Kai yang memang tidak urgent disana.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Saat akhirnya mendapatkan perawatan di UGD kita juga sudah dijelaskan bahwa kondisi ruangan rawat sedang penuh, dan belum pasti kapan kita akan dipindahkan ke ruangan. Selain itu resiko - resiko yang mungkin terjadi selama kami menunggu di UGD dan juga peraturan - peraturan selama rawat inap juga dijelaskan oleh perawat yang bertugas.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="background-color: #fcff01;">Ruangan Rawat Inap Hermina Ciledug</span></h2><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Hermina CIledug" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEi2gkkYHAiNw5FY6lR6MVQu95qUd4-aEq_S63oW7_7zLCP5D_utBGkzFl2zc6RDo7hd-IgmE9swQLp83UypxBr4f6tg9-u7moUbQYW7Eumrvm6yTB5rkexZlaMV2ljCeyCtJ72-kD_465VeMiawBIoqsH0bvDm-AbZPibBD_65AlUStbrvScjhdGtSrTl9I=w288-h640" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Hermina Ciledug" width="288" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Masuk Rawat Inap Langsung di Nebu<br /><br /></td></tr></tbody></table><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEi2gkkYHAiNw5FY6lR6MVQu95qUd4-aEq_S63oW7_7zLCP5D_utBGkzFl2zc6RDo7hd-IgmE9swQLp83UypxBr4f6tg9-u7moUbQYW7Eumrvm6yTB5rkexZlaMV2ljCeyCtJ72-kD_465VeMiawBIoqsH0bvDm-AbZPibBD_65AlUStbrvScjhdGtSrTl9I" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
</a>
</div>Kai yang harusnya dapat rawat inap kelas I kemaren mendapatkan rungan rawat inap kelas II yang berisi 4 pasien dalam satu ruangan karena ruangan yang tersedia memang hanya itu. Saat kami masuk sudah ada 2 pasien yang terlebih dahulu ada disana. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kondisi ruangan standar seperti ruangan rawat inap pada umumnya. Terdapat 1 bed pasien, meja untuk barang 1 kursi untuk pendamping. Di dalam ruangan juga tersedia 1 wastafel kecil dan juga kamar mandi bersama yang di lengkapi closet duduk dan juga shower. Kondisi kamar mandi juga bersih dan kering. Petugas kebersihannya juga rajin membersihkan ruangan 2 kali sehari.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Untuk tempat Kai sendiri memang lebih kecil dibandingkan 3 tempat pasien lainnya. Hal ini karena tempat Kai harus dimepetin untuk akses jalan ke toilet. Sehingga untuk area untuk sholat bila ingin sholat menjadi sempit sekali.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="background-color: #fcff01;">Makanan di Hermina Ciledug</span></h2><div style="text-align: justify;">Pasien mendapatkan jatah makan 3 kali sehari dan 2 botol air mineral di setiap pagi. Selama 3 hari dirawat setiap pagi menu sarapan Kai selalu bubur ayam, dan rasanya cukup enak. Sementara untuk siang dan malam selalu berganti - ganti menu dan lengkap dengan buah. Rasa makanannya juga enak.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tempat makan yang digunakan juga bagus. Seperti kotak - kotak makan yang jepang gitu. Sayangnya alat makan yang diberikan berupa sendok plastik bukan besi.</div><h2 style="text-align: justify;"><span style="background-color: #fcff01;">Pelayanan Nakes Hermina Ciledug</span></h2><div style="text-align: justify;">Kalau untuk pelayanan perawat aku merasa so so aja. Ada perawat yang memang ramah ada perawat yang hmmmm dibilang gak ramah juga enggak tapi gak ramah juga (?) tapi gak masalah sih. Selebihnya untuk nakes lainnya cukup oke.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Oiya, buat yang memerlukan surat keterangan sakit/rawat inap kemaren aku butuh waktu sekitar 3 hari untuk dikirim. Padahal setelah bertemu perawat untuk pulang, kita sudah meminta surat tersebut tapi surat baru bisa di dapatkan H-1 karena harus dibuat terlebih dahulu bisa diambil langsung atau dikirm via email. Kai keluar Sabtu sore sampai selasa suratnya tidak dikirim juga di email. Akhirnya kami harus japri lagi ke CS Hermina untuk meminta surat tersebut, dan tidak lama setelahnya suratnya kami terima via WA.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Intinya selama kemaren menemani Kai dirawat di Hermina Ciledug aku cukup puas dengan pelayanan yang ada disana. Tidak ada kekurangan yang berarti dari pelayanan yang ada disana. Bisa dijadikan pertimbangan untuk jadi tempat pilihan bila ingin berobat ๐</div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-1913789079152316772023-09-02T19:05:00.001+07:002023-09-02T19:05:55.735+07:00Review Wardah Nature Daily Aloe Hydramild Facial Wash<p style="text-align: justify;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgWvUY2XzJ0BYB4-oHk3ksHsXpKl8-i_r2-61ElIZ7af-H6UG0b1XLwzkPmeiyOvjNBCU6FlIaQUV7kgcAwee_rAhDKP3FrCd54BhLlb2rvenbq8SkoGYrIX_IiK4ALfJHEEKLU_cHwlOcVMsfXNv2zKQzn1pC9g5Wubnh18XAYxVOMMO5RrBDvCUW-pn8l" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Wardah Aloe Hydramilf Facal Wash" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgWvUY2XzJ0BYB4-oHk3ksHsXpKl8-i_r2-61ElIZ7af-H6UG0b1XLwzkPmeiyOvjNBCU6FlIaQUV7kgcAwee_rAhDKP3FrCd54BhLlb2rvenbq8SkoGYrIX_IiK4ALfJHEEKLU_cHwlOcVMsfXNv2zKQzn1pC9g5Wubnh18XAYxVOMMO5RrBDvCUW-pn8l=w360-h640" title="Wardah Aloe Hydramilf Facal Wash" width="360" />
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><span style="text-align: justify;">Wardah nature aloe hydramild facial wash ini sangat cocok untuk aku</span> sebagai orang dengan kulit wajah berminyak dan acne prone. Dalam memilih sabun cuci muka aku harus cermat dalam memilih produk yang akan aku gunakan. Kesalahan dalam memilih sabun cuci muka bisa memicu tumbuhnya jerawat dan komedo atau membuat muka semakin berminyak dan kusam.<p></p><p style="text-align: justify;">Aku udah cobain banyak sabun cuci muka dan akhirnya aku menemukan sabun cuci muka yang best <i>of the best nya</i> yaitu <b>Wardah Nature Aloe Hydramild Facial Wash</b>. Kriteria aku dalam mencari sabun cuci muka itu yaitu setelah pemakaian tidak membuat kulit tambah berminyak dan juga membuat muka berjerawat atau komedoan. </p><p style="text-align: justify;"><a href="https://www.irryalucita.com/2016/03/konsul-i-dr-yeyen-yovita-mulyana-spkk.html" target="_blank">Baca : Mengatasi Jerawat di Klinik dr. Rani Novian</a></p><h2 style="text-align: justify;"><span style="background-color: #cfe2f3; font-size: medium;">Kemasan Wardah Nature Aloe Hydramild Facial Wash</span></h2><div>Wardah nature aloe hydramild facial wash menggunakan wadah plastik berbentuk tube dengan tutup flip top, dimana sampai pemakaian tube ke tiga saat ini aku tidak pernah menemukan masalah pada tutupnya.</div><h2 style="text-align: justify;"><span style="background-color: #cfe2f3; font-size: medium;">Tekstur Wardah Nature Aloe Hydramild Facial Wash</span></h2><p style="text-align: justify;">Tekstur sabun cuci muka ini gel bening yang mana memang cocok sekali untuk muka yang oily dan acne porn seperti aku. </p><p style="text-align: justify;"></p><h2><span style="background-color: #cfe2f3; font-size: medium;">Bau Wardah Nature Aloe Hydramild Facial Wash</span></h2><p></p><p style="text-align: justify;">Tidak ada baunya. Jadi, buat yang sensitif dengan bau - bauan pada sabun cuci muka ini amat sangat aman.</p><p style="text-align: justify;"></p><h2><span style="background-color: #cfe2f3; font-size: medium;">Hasil dari Penggunaan Wardah Nature Aloe Hydramild Facial Wash</span></h2><p></p><p style="text-align: justify;">Rasa saat menggunakan sabun ini menurut aku enak. Karena dia teksturnya gel saat digunakan itu terasa lembut dan licin. Busa yang dihasilkan cukup walaupun tidak terlalu banyak. Hasilnya setelah pemakaian muka terasa bersih tapi tetap terasa lembab. Tidak ada efek rasa muka tertarik setelah pemakaian, bahkan setelah muka di keringkan.</p><p style="text-align: justify;">Buat yang kulit mukanya sedang <i>breakout </i>ataupun sedang meradang, bisa mencoba untuk menggunakan facial wash ini. Aku sendiri udah pemakaian tube ke 3 saat ini. Sempat di selingi dengan sabun cuci muka yang lain, tapi tetap balik lagi kesini. Hasilnya selama pemakain wardah nature aloe hydramild facial fash muka tidak menghasilkan minyak berlebih, tidak menimbulkan jerawat dan juga komedo.</p><p style="text-align: justify;"></p><h2><span style="background-color: #cfe2f3; font-size: medium;">Kekurangan Wardah Nature Aloe Hydramild Facial Wash</span></h2>Kekurangannya produk ini kadang sudah di temukan secara offline. Biasanya aku dapatnya di Alfamart untuk pembelian offline, itu juga gak disemua Alfamart ada kayaknya. Setiap ke alfamart aku kadang suka ngecek, ada atau enggak ini sabun cuci muka.<p></p><p style="text-align: justify;"></p><h2><span style="background-color: #cfe2f3; font-size: medium;">Harga dan Tempat Beli Wardah Nature Aloe Hydramild</span></h2>Dengan harga 21 ribu rupiah sabun ini sangat patut untuk dicoba! Kalian bisa membeli secara offline di minimarket di sekitar rumah ataupun membeli secara online di toko online kesayangan kalian seperti di Shoope, Lazada, Tokopedia dan lainnya.<p></p><p style="text-align: justify;">Oiya,</p><p style="text-align: justify;">Kalian juga bisa menemukan review mengenai wardah nature aloe hydramild sekaligus berbelanja produknya di <a href="https://reviews.femaledaily.com/products/cleanser/facial-wash/wardah/nature-daily-aloe-hydramild-facial-wash" target="_blank">Femaledaily.com</a> atau di <a href="https://review.soco.id/product/face-wash/20356-aloe-hydramild-facial-wash" target="_blank">Sociolla.</a></p><p style="text-align: justify;">Semoga tulisan ini membantu dan bermanfaat.</p><p style="text-align: justify;">Ciao๐๐๐</p><span class="fullpost"></span>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-61736769839301475332023-08-26T12:02:00.001+07:002023-08-26T12:02:31.756+07:00Jalan - Jalan ke Jakarta Aquarium<p style="text-align: left;"></p><p style="text-align: justify;"></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiv4ZWpwcrHrE7qcHWBuZcdYihzKElygvm_HOCQEVPlMDvv-YraOgYz07cjjch_CJ36AYCv-PIra8HZg9Q-AmhakU6rjQso3eJHKgxDiJXOFd1Zm86klOx1gO4oSU4VI9o70WLmIiO0RMgKKvM76rhddL6aIcAnFMbEXZYSlRhnJtosh3LmDcOu7AWKxSxk/s1080/Jakarta%20Aquarium.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Jakarta Aquarium" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiv4ZWpwcrHrE7qcHWBuZcdYihzKElygvm_HOCQEVPlMDvv-YraOgYz07cjjch_CJ36AYCv-PIra8HZg9Q-AmhakU6rjQso3eJHKgxDiJXOFd1Zm86klOx1gO4oSU4VI9o70WLmIiO0RMgKKvM76rhddL6aIcAnFMbEXZYSlRhnJtosh3LmDcOu7AWKxSxk/w640-h640/Jakarta%20Aquarium.png" title="Jakarta Aquarium" width="640" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><p style="text-align: left;">Pergi ke Jakarta Aquarium merupakan salah satu wishlist aku ditahun ini untuk anak aku. Melihat Kai sangat tertarik dengan binatang, aku mencari tempat - tempat yang cocok untuk kami datangi bersama Kai. Dari beberapa pilihan yang ada akhirnya kami memutuskan untuk ke Jakarta Aquarium. Kami kesana sekaligus merayakan hari ulang tahun Kai yang kedua (Happy Birthday Kai๐)</p><p style="text-align: justify;">Jakarta Aquarium menjadi pilihan salah satunya adalah karena dia berada di dalam mall sehingga sudah pasti lebih nyaman dan aman untuk jalan - jalan dengan membawa anak. Makan lebih enak nyaman karena di dalam mall pilihan untuk tempat makan dengan kids friendly juga lebih banyak. Yang penting juga, lokasi dan aksesnya tidak terlalu jauh yang bikin kita capek di jalan.</p><p style="text-align: justify;">Jakarta Aquarium menjadi pilihan salah satunya adalah karena dia berada di dalam mall sehingga sudah pasti lebih nyaman dan aman untuk jalan - jalan dengan membawa anak. Makan lebih enak nyaman karena di dalam mall pilihan untuk tempat makan dengan kids friendly juga lebih banyak. Yang penting juga, lokasi dan aksesnya tidak terlalu jauh yang bikin kita capek di jalan.<br /></p><p style="text-align: left;"></p><div><h2 style="text-align: left;"><span style="background-color: #cfe2f3; font-size: medium;">Lokasi Jakarta Aquarium</span></h2><p style="text-align: justify;">Lokasi Jakarta Aquarium ada di Mall Neo Seho di Jl. Letjen S. Parman Kav. 28 Jakarta Barat. Mallnya tepat di samping Central Park kalau yang tidak familiar dengan mall Neo Soho. Kalau pun masih bingun tinggal google maps ๐</p><h2 style="text-align: left;"><span style="background-color: #9fc5e8; font-size: medium;">Harga Tiket Masuk Jakarta Aquarium</span></h2><p style="text-align: justify;">Aku kemaren datang di hari biasa dimana tiket reguler weekday untuk <b>1 orang dewasa yaitu 150 ribu</b> dan <b>anak - anak diatas 2 tahun 115 ribu</b> yang aku beli langsung <i>on the spot</i>. Tapi pas aku cek ke websitenya <a href="https://jakartaaquariumsafari.com/ticket-information/">Jakarta Aquarium Safari</a><i> </i>untuk harga tiket reguler weekdaynya jauh lebih murah. Mungkin, lebih bagus beli tiket langsung via websitenya aja langsung.</p><h2 style="text-align: left;"><span style="background-color: #9fc5e8; font-size: medium;">Rasanya Main di Jakarta Aquarium</span></h2><div style="text-align: justify;">Pertama kali sebelum kita nge scan tiket masuk, kita akan di tawari foto oleh petugas Jakarta Aquarium dengan backdrop yang sudah disediakan oleh mereka. Untuk di fotonya itu gratis, tapi kalau mau cetak fotonya ada beberapa pilihan harga. Untuk cetak foto aku kurang ingat harganya berapa, yang jelas di sekitar 200 ribu. Aku sendiri memilih untuk ambil soft file fotonya dengan biaya 150 ribu. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHgUPJNWpItDB0wrytdVpvS5TNhkB7Tt8OaA4mi8wFzvlpyeNqq7YnIl9QclIPjYYxVKeDOxJNYf71Wi_EABR04GnFboc_stWU9d6z2ZNMvZa4iiXbGZk_I1Gtqi6CLfNbXZn-9WBN2MCXrFEJSM_btyq5WHHE5__xsZRg88xudA6XrYJ3-m0RlkUFizkn/s1500/Jakarta%20Aquarium%201.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Jakarta Aquarium" border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1500" height="512" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHgUPJNWpItDB0wrytdVpvS5TNhkB7Tt8OaA4mi8wFzvlpyeNqq7YnIl9QclIPjYYxVKeDOxJNYf71Wi_EABR04GnFboc_stWU9d6z2ZNMvZa4iiXbGZk_I1Gtqi6CLfNbXZn-9WBN2MCXrFEJSM_btyq5WHHE5__xsZRg88xudA6XrYJ3-m0RlkUFizkn/w640-h512/Jakarta%20Aquarium%201.jpg" title="Jakarta Aquarium" width="640" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Foto dulu sebelum masuk</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Untuk foto - foto ini tidak hanya di depan pintu masuk saja. Di dalam masih ada 1 tempat yang disediakan untuk foto, yaitu di Aquarium yang berbentuk tabung ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiL3uAUPO4SI5tXRunMn6vx6JH72OEzsnNufRzdauEqQI78_qd5P1f06U5TTZzL8tDward9t3WOO5m-C6RTpCj73uLCQMUq_vYD4pWIVW1Q1_c7l6ihmkWw7QfsWYR9TDraWrL5gMyWA1vy2NB1Gnv9tAX_xr36CpynELGXjKumOPKFz9F-iqz-QOqbpVXN/s1600/WhatsApp%20Image%202023-08-23%20at%2022.07.21.jpeg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Jakarta Aquarium" border="0" data-original-height="1600" data-original-width="720" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiL3uAUPO4SI5tXRunMn6vx6JH72OEzsnNufRzdauEqQI78_qd5P1f06U5TTZzL8tDward9t3WOO5m-C6RTpCj73uLCQMUq_vYD4pWIVW1Q1_c7l6ihmkWw7QfsWYR9TDraWrL5gMyWA1vy2NB1Gnv9tAX_xr36CpynELGXjKumOPKFz9F-iqz-QOqbpVXN/w288-h640/WhatsApp%20Image%202023-08-23%20at%2022.07.21.jpeg" title="Jakarta Aquarium" width="288" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Foto disini wajib</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sayangnya aku cuma foto di depan pintu masuk aja, karena Kai yang rewel tidak mau diam. Padahal kalau bisa foto bertiga di depan aquarium yang tabung itu pasti bagus hasilnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div></div><div style="text-align: justify;">Padahal pertama kali kami masuk Kai sudah excited, sudah ada beberapa aqurium yang ada dinding yang menarik perhatian Kai. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Di spot pertama kami menemukan ada ular piton kuning dengan pawangnya. Disini Kai dan ayahnya menyentuh ular tersebut. Disisi lainnya juga ada burung Kakak tua warna biru yang dijaga pawangnya.</div><div style="text-align: justify;"> </div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFqeEjvaRgBOK79kggDlIyI3VCtA5tW8gFx16Of5fxlNnkOcsSLm-N1WW2M4gQ01ZLglnUetVyqWSOCli1O8fSOXp9CaCELJobh6u7SO7NmXOTryVI2KUnUBqB_QFWX-kQtPwWUtlgx2r2EzoHEoA1rMU_ql9z9RYaMeJR5tGcloLfO3hLkALo9shcYzQy/s1600/WhatsApp%20Image%202023-08-23%20at%2022.07.20.jpeg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Jakarta Aquarium" border="0" data-original-height="1600" data-original-width="720" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFqeEjvaRgBOK79kggDlIyI3VCtA5tW8gFx16Of5fxlNnkOcsSLm-N1WW2M4gQ01ZLglnUetVyqWSOCli1O8fSOXp9CaCELJobh6u7SO7NmXOTryVI2KUnUBqB_QFWX-kQtPwWUtlgx2r2EzoHEoA1rMU_ql9z9RYaMeJR5tGcloLfO3hLkALo9shcYzQy/w288-h640/WhatsApp%20Image%202023-08-23%20at%2022.07.20.jpeg" title="Jakarta aquarium" width="288" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ayah dan Kai megang ular๐๐</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tapi, karena kita di infokan sedang ada show feeding fish di Zona 12 jadi kita bergegas ke Zona 12 yang letakknya di dekat pintu keluar dari Jakarta Aquarium. Kita sampai di zona 12 orang - orang sudah ramai menyaksikan pertunjukan memberi makan ikan tersebut. Kita cukup lama ada di zona ini, bahkan sampai selesai kita menyaksikan pertunjukannya. Setelah pertunjukkan barulah kita eksplore Jakarta Aquarium secara menyeluruh.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjmMLfr1lKc17Iw6cqUXeDoftmOuKNDut-MBKwo5xXUHBM3GQWRl66gEEpINwG78Y15wrzpsI7CnHbXgdEGWfO_iAguUuLXFrMaftBzCMVSFGmnVmNDWJ0hrSEGBC8wnXvxmx_LaiSANCX1Y99oj1LOs3RPUxRqYByw3Gq_yqGf0ZoPBl6ut3mbh_xpctW/s1600/WhatsApp%20Image%202023-08-23%20at%2022.07.18.jpeg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Jakarta Aquarium" border="0" data-original-height="1600" data-original-width="720" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjmMLfr1lKc17Iw6cqUXeDoftmOuKNDut-MBKwo5xXUHBM3GQWRl66gEEpINwG78Y15wrzpsI7CnHbXgdEGWfO_iAguUuLXFrMaftBzCMVSFGmnVmNDWJ0hrSEGBC8wnXvxmx_LaiSANCX1Y99oj1LOs3RPUxRqYByw3Gq_yqGf0ZoPBl6ut3mbh_xpctW/w288-h640/WhatsApp%20Image%202023-08-23%20at%2022.07.18.jpeg" title="Jakarta Aquarium" width="288" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Feeding Show, tapi ini udah selesai ikannya udah gak ngumpul lagi</td></tr></tbody></table><br /><div style="text-align: justify;">Awalnya aku pikir isi di dalam Jakarta Aquarium hanya akan ada ikan saja, tetapi juga ada beberapa hewan lainnya. Disana aku menemukan penguin, meerkat, beberapa jenis reptil seperti iguana, dan ada juga hewan sejenis monyet disana.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selain bisa melihat berbagai jenis ikan dan hewan - hewan lainnya, Jakarta Aquarium itu juga sangat instagram able. Disana tersedia beberapa spot foto yang membuat foto kita terlihat estetik buat update di IG Story ataupun TikTok. Bahkan dengan cuma videoin ubur - ubur berenang aja itu hasilnya udah estetik menurut aku. </div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCVR1XXJ8xQayj63_YsnfPZAFs1XQi1k8HLrr9snSYotecOZBf09JVJ9qY8wsRGDNKD9qeQQWzvPwNq0Mw9IyWa82ryNYtiHbGHEDh7fRdTGvR6cg_XolcYcKiMaskGeBeaPzddAZ7L9uEFFg5NmP_MIUE3RJs884lCXilYBw-ebwpjSX9PxX6vjdR1cJb/s1399/WhatsApp%20Image%202023-08-23%20at%2022.07.19.jpeg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Jakarta Aquarium" border="0" data-original-height="1399" data-original-width="720" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCVR1XXJ8xQayj63_YsnfPZAFs1XQi1k8HLrr9snSYotecOZBf09JVJ9qY8wsRGDNKD9qeQQWzvPwNq0Mw9IyWa82ryNYtiHbGHEDh7fRdTGvR6cg_XolcYcKiMaskGeBeaPzddAZ7L9uEFFg5NmP_MIUE3RJs884lCXilYBw-ebwpjSX9PxX6vjdR1cJb/w330-h640/WhatsApp%20Image%202023-08-23%20at%2022.07.19.jpeg" title="Jakarta Aquarium" width="330" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Wajib juga foto disini, kita jadi kayak di dalam aquarium</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jalan - jalan di Jakarta Aquarium sangat nyaman untuk aku yang membawa toddler. Karena di dalam mall sudah pasti jalan - jalan keliling tidak kegerahan dan kepanasan. Didalam juga tersedia beberapa kids aktiviti (cuma aku gak tau gratis atau bayar karena aku tidak mencoba) dan juga beberapa tempat makan untuk membeli camilan dan minuman juga tersedia di dalamnya. Jadi, mau berlama - lama didalam sana juga gak masalah.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dengan harga yang tidak bisa di bilang murah, aku cukup puas dengan jalan - jalan ke Jakarta Aquarium kemaren. Tempatnya yang di dalam mall sungguh sangat membantu untuk aku yang pergi dengan membawa anak ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jadi, ayo jalan - jalan ke Jakarta Aquarium!</div><div style="text-align: justify;">๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-2311189403000184292023-08-07T11:32:00.003+07:002023-08-07T11:32:54.086+07:00Menjadi Ibu Pekerja<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgC4V2UpqsCBsME1RoMU3fsdyk82o3AOxPBYe4fLCtTJVa1gV2mme5Eyr9m9D7J9sVWS2EFUmYKStKM3w7K282qX6H8au9Qu07ODZlQM7mgzEkNWNRWwQalwt_TZsTZTcNw_UgetViq7_V9-8xNBb20M71ErhCErlCDWTzpI_pWB9sLbjbZDY2HcuGnZvbl" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="ibu bekerja" border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgC4V2UpqsCBsME1RoMU3fsdyk82o3AOxPBYe4fLCtTJVa1gV2mme5Eyr9m9D7J9sVWS2EFUmYKStKM3w7K282qX6H8au9Qu07ODZlQM7mgzEkNWNRWwQalwt_TZsTZTcNw_UgetViq7_V9-8xNBb20M71ErhCErlCDWTzpI_pWB9sLbjbZDY2HcuGnZvbl=w400-h400" title="ibu pekerja" width="400" />
</a>
</div><div style="text-align: center;">Aku seorang ibu dan aku juga bekerja.</div></div><span class="fullpost"></span><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Salah satu yang aku tau pasti dari hidup aku adalah aku ingin menjadi wanita pekerja bahkan setelah menikah dan memiliki anak. Hal ini tentu sudah aku bahas dengan suami, bahkan sebelum kami menikah karena hal ini penting sekali untuk aku.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bahkan disaat cuti 3 bulan lahiran saja, aku kangen banget buat kerja karena ditampar kenyataan memiliki anak ternyata sesulit itu. Tentu saja yang di rindukan dari bekerja itu suasa kerjanya dan orang - orang di tempat kerjanya. Kalau kerjaannya sih yaaa gitu deh ๐๐๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selain mendapatkan gaji, dengan bekerja juga membantu aku untuk tetap waras setelah memiliki anak. Memiliki semangat untuk pergi pagi - pagi untuk bisa ketemu dengan teman - teman dikantor. Walaupun terkadang tetap aja ngeluh karena capek di perjalanan dan pekerjaan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvbONuC8REW7LyRseimb_Ilpl3TkKsR2mfNubaUjtYWBArAHh7reMAnFOq1Q4Jy0bz5VfX3l01ezI8D38eYk4uyUKGDFNaz5PX-zPYDSXIioVhUNsyQF_SxomFv7J3qUtQyCN8RjXWxSiFI3sL9AIPW4lCM7ouRM2gGGaJBfCvgWod81jrm9JYeYZAoK4b/s1599/1681006341249908-0.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="buka bersama" border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1599" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvbONuC8REW7LyRseimb_Ilpl3TkKsR2mfNubaUjtYWBArAHh7reMAnFOq1Q4Jy0bz5VfX3l01ezI8D38eYk4uyUKGDFNaz5PX-zPYDSXIioVhUNsyQF_SxomFv7J3qUtQyCN8RjXWxSiFI3sL9AIPW4lCM7ouRM2gGGaJBfCvgWod81jrm9JYeYZAoK4b/w400-h300/1681006341249908-0.png" title="buka bersama" width="400" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Buka bersama teman teman kerja 2022</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://www.irryalucita.com/2023/04/ramadhan-series-2023-buka-bersama.html" target="_blank"><br /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><a href="https://www.irryalucita.com/2023/04/ramadhan-series-2023-buka-bersama.html" target="_blank">Baca juga : Buka Bersama 2022</a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bekerja juga membuat aku bisa lebih update dengan kehidupan yang terjadi saat ini dan tetap bersosialisasi dengan orang secara langsung. Entah sejak kapan, semakin kesini aku menjadi semakin malas bersosialisasi dengan orang - orang baru. Ngobrol dengan orang yang tidak begitu aku kenal aja rasanya malas apa lagi sama orang yang tidak aku kenal sama sekali.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tapi selalu ada resiko dari setiap pilihan yang kita ambil.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Untuk aku, Kai harus masuk ke penitipan anak karena aku dan suami yang bekerja dan kami memilih untuk tidak memiliki mbak atau ART di rumah. Selain itu, kondisi rumah yang lebih banyak berantakan dari rapi-nya, atau urusan rumah yang banyak tertunda karena sudah tidak adanya energi untuk beberes rumah sepulang kerja. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Meskipun begitu, aku tetap bahagia dengan kondisi sekarang.</div><div style="text-align: justify;">Menjadi Ibu dan tetap bekerja.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">So</div><div style="text-align: justify;">Semangat bekerja untuk ibu - ibu lainnya di luar sana๐๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-22548247689382424582023-07-30T10:00:00.005+07:002023-08-13T21:07:12.130+07:00Daycare Adalah Jalan Ninjaku<div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Daycare" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiBUwq9683uqV6yonGMaeKYCb7ytG44xc8UwNctsCt9grnQHyM42D_0mkbdHGeqgjBuNQpMFWtBEd85lmkX5PQYWqxygCBHnu3HoEWEmC_fu3SAPaC5UQbW8Dq-_A18eDYmDkznjCYy9jfUGKbwWU1rphham0NRSh2e0sEE96FGK0Y5pllqYgd__4te4ZLS=w640-h640" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Daycare" width="640" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Menunggu hujan reda di daycare</td></tr></tbody></table><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiBUwq9683uqV6yonGMaeKYCb7ytG44xc8UwNctsCt9grnQHyM42D_0mkbdHGeqgjBuNQpMFWtBEd85lmkX5PQYWqxygCBHnu3HoEWEmC_fu3SAPaC5UQbW8Dq-_A18eDYmDkznjCYy9jfUGKbwWU1rphham0NRSh2e0sEE96FGK0Y5pllqYgd__4te4ZLS" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;">Alasan Memasukkan Anak ke Daycare</h2><p style="text-align: justify;">Sebagai wanita pekerja, disaat usia kehamilan aku mencapai usia sekitar 7 atau 8 bulan aku sudah memutuskan untuk menitipkan anakku nantinya di penitipan anak atau daycare<i>. </i>Melihat kondisi keluarga dan kenyamanan aku dan suami, daycare<i> </i>adalah keputusan yang paling cocok untuk kami.</p><p style="text-align: justify;">Alasan kami memasukkan anak ke daycare adalah:<br />1. aku dan suami sama - sama bekerja<br />2. kami merasa tidak nyaman bila ada bukan anggota keluarga yang tinggal bersama kami<br />3. aku merasa daycare lebih aman dibandingkan menitipkan anak kepada art atau sejenisnya<br />4. anak mendapatkan stimulus sesuai dengan usianya</p><p style="text-align: justify;">Sampai sekarang Kai mau berusia 2 tahun menitipkan Kai ke daycare-nya saat ini adalah keputusan yang terbaik yang aku buat sejauh ini. </p><p style="text-align: justify;">Sedari awal aku memang tidak memiliki ekspektasi yang tinggi dari penitipan anak. Saat itu aku hanya berharap, Kai dijaga dengan baik dan disayang oleh guru - guru Kai yang ada disana. Dan, untungnya daycare Kai sangat melebihi dari yang aku harapkan. </p><p style="text-align: justify;">Kai masuk penitipan dimana belum berusia 3 bulan, dimana diusia segitu aku belum tega kalau harus memandikan Kai sebelum dia bangun sehingga Kai selalu mandi pagi di daycarenya. Bahkan sekarang pun, Kai terkadang masih mandi disana disaat pagi aku antar dia belum bangun. </p></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAco2CGbIdQNuPxWVC29wF5OdYGhDlIl7s3YSggxU2jkLKXP4ya_oaC7fFEeNVDliFNAK79-bnji3aiA2Hm6vGc5ACFX8LoJh3MjVip7MXT_GzP-ocQHopVpABfYxuSM8HV_bKKSt_KgCTvK4Cg2D6xQVfxHIzw1zWApIXHfXp9mUDEr4xCrX6kI2vK8wu/s1600/1690643974586723-3.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Kegiatan di Daycre" border="0" data-original-height="1600" data-original-width="720" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAco2CGbIdQNuPxWVC29wF5OdYGhDlIl7s3YSggxU2jkLKXP4ya_oaC7fFEeNVDliFNAK79-bnji3aiA2Hm6vGc5ACFX8LoJh3MjVip7MXT_GzP-ocQHopVpABfYxuSM8HV_bKKSt_KgCTvK4Cg2D6xQVfxHIzw1zWApIXHfXp9mUDEr4xCrX6kI2vK8wu/w288-h640/1690643974586723-3.png" title="Kegiatan di daycare" width="288" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Cap tangan Kai dari kegiatan di daycare</td></tr></tbody></table><h2 style="text-align: justify;">Keuntungan Anak di Daycare</h2><p style="text-align: justify;">Kelebihan lainnya anak di daycare tumbuh kembang Kai tidak hanya dipantau oleh guru - guru yang ada di daycare, tetapi juga ada Psikolog anak yang datang setiap bulannya untuk turut memantau. Hal ini sangat membantu aku sekali, terutama disaat Kai di diagnosa oleh dokter anak ASD. Oleh daycare, aku difasilitasi untuk bisa bertemu dan konsultasi dengan psikolog yang rutin datang ke daycare.</p><p style="text-align: justify;">Kesehatan anak juga menjadi perhatian di daycare. Saat pandemi lalu, para guru - guru disana selalu menggunakan masker. Pemberian vitamin A juga bisa didapatkan di daycare. Penimbangan berat badan juga rutin dilakukan setiap bulannya.</p><p style="text-align: justify;">Saat sakit anak juga diperhatikan khusus oleh guru disana. Kita orang tua juga akan di informasikan oleh guru mengenai keadaan anak. Bahkan aku pernah diminta membawa Kai untuk periksa ke dokter karena ada ruam merah di beberapa bagian tubuh Kai yang ternyata itu flu singapur.</p><p style="text-align: justify;">Setiap hari ada kegiatan untuk menstimulasi kegiatan anak. Salah satu yang paling aku ingat adalah saat Kai berhasil berjalan sendiri di daycare dimana aku di kirimkan video Kai belajar jalan tersebut. Sehingga aku tidak merasa terlalu tertinggal mengenai hal - hal mengenai Kai.</p><div style="text-align: justify;"><br /></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieDL6vCBLOlKbhVWNX3MD1-8_VkJQTPsTC-eRWqpCxsRLKLQnCI75edYR4NKLrHcPCFbqWyLkyy9O8Th1xsl0ypd3Vvc3pITgzDIQuu4o-bycPpmLYFAWPOYtqaSzWWQ7HypGmQOcbVu_CNkGj1oCARWylBlGiesRlkucBx10D4hcAfZBQDtW_YhWEAmX8/s1600/1690643983884433-1.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Kegiatan di daycare" border="0" data-original-height="1600" data-original-width="720" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieDL6vCBLOlKbhVWNX3MD1-8_VkJQTPsTC-eRWqpCxsRLKLQnCI75edYR4NKLrHcPCFbqWyLkyy9O8Th1xsl0ypd3Vvc3pITgzDIQuu4o-bycPpmLYFAWPOYtqaSzWWQ7HypGmQOcbVu_CNkGj1oCARWylBlGiesRlkucBx10D4hcAfZBQDtW_YhWEAmX8/w288-h640/1690643983884433-1.png" title="kegiatan di daycare" width="288" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Hasil cap kaki Kai dari kegiatan di daycare</td></tr></tbody></table><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Karena sangat pentingnya peran daycare di hidup aku, sehingga di saat ada cuti bersama atau libur bersama cukup bikin pusing. Pekerjaan aku dan suami tidak mengenal cuti atau libur bersama, dimana disaat orang - orang kebanyakan libur kami tetap harus bekerja.</div><p style="text-align: justify;">Untungnya sampai saat ini masalah menjaga Kai saat libur bersama masih bisa diatasi. Entah kami titipkan ke orang lain, aku atau ayah Kai yang libur bahkan kalau sudah mentok mau tidak mau dibawa ketempat kerja.<br /></p><p style="text-align: justify;">Karena itu daycare itu amat sangat penting untuk aku!<br />Terima kasih daycare Kai sudah menjaga Kai selama ini๐๐๐</p><p></p><div style="text-align: justify;"><br /></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhznUjYMVFL5-P8H-FzflewUsa3lLQ1N1tf9AAlY8hoNFJvjBbEvqhrMUBy7oVUHYG_sD_dUfkO_yjSAWEPsW6EbB2FfWWcPKoJUdCVmVga2CxBfwpPaxxnx49BHHRXBnXHXK8XWpwGxEs84GYsQdAf-5eGbXHmNPPBI9Efqs7jFrMIn_upXig7n4lzc0W_/s1600/1690643979613683-2.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="kegiatan manasik haji di daycare" border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1200" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhznUjYMVFL5-P8H-FzflewUsa3lLQ1N1tf9AAlY8hoNFJvjBbEvqhrMUBy7oVUHYG_sD_dUfkO_yjSAWEPsW6EbB2FfWWcPKoJUdCVmVga2CxBfwpPaxxnx49BHHRXBnXHXK8XWpwGxEs84GYsQdAf-5eGbXHmNPPBI9Efqs7jFrMIn_upXig7n4lzc0W_/w480-h640/1690643979613683-2.png" title="kegiatan manasik haji di daycare" width="480" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><div class="separator" style="clear: both;">Bonus foto Kai ala - ala pakai pakain ihram untuk menyambut idul adha๐</div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div></td></tr></tbody></table><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-87048235349977410952023-07-24T09:44:00.007+07:002023-08-13T21:16:03.607+07:00Konsul Tumbuh Kembang ke dr. Bernie Endyarnie, Sp.A<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhKn5cmxXXKUZUD4O4ou6Obp4oupcEu18Mg7q0whQccF4iaYSxOE5FH4DsN6y_21igkK08OSLPR1vox1IKgQulkYIpkCdrMBKfJzuX9A0gMpZhCafap81DpnmoTX8cyvCAu54WJ8mkdjRmr3GpB3nncpxfmkyVvWH1p-MNWhzOZ5g6CgffgqK5JQGGaN1Mq" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Konsul Tumbuh kembang ke dr. Bernie Endyarnie, Sp.A" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhKn5cmxXXKUZUD4O4ou6Obp4oupcEu18Mg7q0whQccF4iaYSxOE5FH4DsN6y_21igkK08OSLPR1vox1IKgQulkYIpkCdrMBKfJzuX9A0gMpZhCafap81DpnmoTX8cyvCAu54WJ8mkdjRmr3GpB3nncpxfmkyVvWH1p-MNWhzOZ5g6CgffgqK5JQGGaN1Mq=w640-h640" title="Konsul Tumbuh kembang ke dr. Bernie Endyarnie, Sp.A" width="640" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;">Alasan ke Dokter Bernie Endyarnie, Sp.A</h2><p style="text-align: justify;">dr. Bernie Endyarnie, Sp.A ini adalah seorang dokter anak konsultan tumbuh kembang anak. Beliau berpraktek di <b>klinik Brwijaya Kemang.</b> Awal mula konsul ke dokter Bernie adalah karena Kai di diagnosa ASD oleh dokter anak dimana Kai biasa vaksin sekaligus kontrol pertumbuhannya.</p><p style="text-align: justify;">Kai di diagnosa ASD saat berusia 18 bulan. Pada saat usia itu Kai belum mengucapkan kata mama papa yang harusnya sudah bisa diucapkan oleh bayi usia 18 bulan. Selain itu, disaat konsul tersebut saya juga mengisi kuesioner untuk menilai tumbuh kembang Kai. Hasil kuesioner tersebut memberikan kesimpulan bahwa Kai "kemungkinan ASD atau autism spectrum disorder".</p><p style="text-align: justify;">Berdasarkan hasil pemeriksaan dan arahan oleh dokter Kai tersebut, kita disarankan untuk konsul ke dokter anak konsultan tumbuh kembang. Ada beberapa dokter yang direkomendasikan oleh dokter Kai saat itu, salah satunya adalah dokter Bernie Endyarnie, Sp.A.</p><h2 style="text-align: justify;">Kekurangan Konsul dengan dr. Bernie Endyarnie, Sp.A</h2><p style="text-align: justify;">Kekurangan untuk konsul dengan dokter Bernie Endyarnie, Sp.A. adalah antrian untuk bisa konsul dengan beliau itu cukup lama. Perlu menunggu kurang lebih hampir 2 bulan untuk bisa konsul dengan dokter Bernie. Saat saya melakukan perjanjian, jadwal dokter Bernie saat itu memang sudah banyakan full, dan saat ada slot kosong jadwal saya dan ayah Kai yang tidak memungkinkan.</p><p style="text-align: justify;">Kami memang niatnya konsul dengan dokter Bernie, sehingga kami tidak masalah untuk menunggu 2 bulan untuk bisa konsul. Selain itu, selama menunggu jadwal konsul dengan dokter Bernie kami juga konsul dengan psikolog anak yang ada di daycare Kai mengenai diagnosa ASD Kai.</p><h2 style="text-align: justify;">Kelebihan Konsul dengan dr. Bernie Endyarni, Sp.A</h2><p style="text-align: justify;">dr. Bernie Endyarni saat konsultasi sangat tenang dan ramah. Konsultasi dilakukan di sebuah ruangan yang seperti ruangan bermain. Saat itu kita ditanyakan beberapa hal dan dokter juga memberikan beberapa instruksi kepada anak melalui orang tua. Dokter Bernie Endyarni mendengarkan dengan baik bagaimana kami bercerita, dan hal - hal yang menjadi pertanyaan kami mengenai diagnosa Kai. </p><p style="text-align: justify;">Hasil konsultasi saat itu Kai diminta untuk distimulasi dirumah. Tumbuh kembang Kai dipantau hingga usia 24 bulan, dimana pada usia 24 bulan kai sudah bisa menyambung 2 kata. Point perhatian dari dokter saat itu adalah Kai berjalan terkadang masih jinjit. Paling penting dari hasil konsul dengan dokter Bernie adah Kai tidak ASD, yang tentu saja membuat saya dan ayah Kai sangat bersyukur.</p><p style="text-align: justify;">Banyak hal yang sebenarnya yang ingin saya diskusikan dengan dokter Bernie, tetapi kondisi saat itu tidak memungkinkan karena Kai yang sudah mulai rewel. Dia tidak nyaman di ruangan dokter tersebut dan juga sepertinya mengantuk dan lelah.</p><h2 style="text-align: justify;">Biaya Konsul dengan dr. Bernie Endyarni, Sp.A</h2><p style="text-align: justify;">Jadi, buat orang tua yang sedang mencari dokter tumbuh kembang anak di Jakarta khususnya daerah Jakarta Selatan, mungkin bisa mencoba ke dokter Bernie. Biayanya sendiri saat itu 650.000 rupiah untuk konsul dan administrasi.</p></div><span class="fullpost"></span>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-6943925112327696902023-04-13T20:39:00.001+07:002023-04-13T20:39:50.877+07:00Ramadhan Series 2023 : Baju Baru di Lebaran<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXzave2MfSagkIGAHRJn0hWL-3YUkKoii8hdHUGulghUrflPQ1hIZhv9MHFDNMz_E5xxbYJzVWGyU3ArBAd5gqwpVneDabXsNdrqf38ocEbKHq2C2a2Pkesif630aItTY__zE91zJEu0bGPysBMjEMW6osak9NRBLG3VJeb884K098kcv63Cro6tP3gg/s1080/20230413_083527_0000.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Baju baru lebaran" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXzave2MfSagkIGAHRJn0hWL-3YUkKoii8hdHUGulghUrflPQ1hIZhv9MHFDNMz_E5xxbYJzVWGyU3ArBAd5gqwpVneDabXsNdrqf38ocEbKHq2C2a2Pkesif630aItTY__zE91zJEu0bGPysBMjEMW6osak9NRBLG3VJeb884K098kcv63Cro6tP3gg/w640-h640/20230413_083527_0000.png" title="Baju baru di lebaran" width="640" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Baju baru alhamdulillah</div><span class="fullpost"></span><div style="text-align: justify;">Tuk dipakai di hari Raya</div><div style="text-align: justify;">Tak punya pun tak apa - apa</div><div style="text-align: justify;">Masih ada baju yang lama</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Mendekati lebaran lirik lagu diatas selaku terngiang - ngiang gak sih di kepala kita. Apa lagi lebaran itu identik banget dengan baju baru. Terutama untuk aku yang emang dari dulu kecil tiap lebaran pasti di beliin baju baru buat lebaran. Karena waktu masih bocil ya taunya lebaran itu buat dapat baju baru, makan enak terus dapat THR deh dari om - tante๐๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tapi sekarang, di usia aku yang sudah ada di angka 3 ini lebaran itu udah gak identik lagi dengan baju baru. Aku itu mulai merasakan perubahan ini mungkin udah di 5 tahun terakhir kali ya, setelah beberapa tahun bekerja dan memiliki penghasilan sendiri.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Salah satu penyebabnya menurut aku adalah karena aku sudah menghidupi diri sendiri tanpa bantuan dari orang tua lagi. Sehingga aku mulai belajar untuk menentukan prioritas kemana uangku akan digunakan saat lebaran. Tapi memang, baju baru itu tidak pernah jadi prioritas utama aku. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Prioritas utama aku dulu saat lebaran itu adalah membeli tike pesawat PP Jakarta - Pekanbaru. Selanjutnya adalah makanan dan minuman untuk lebaran. Terakhir tentu saja untuk bagi - bagi duit sama adek - adek sepupu yang lumayan banyak juga kalau ketemu pas lebaran.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bahkan disaat sekarang sudah menikah dan memiliki anak, baju baru disaat lebaran juga bukan prioritas utama. Tahun ini juga kami tidak membeli baju lebaran karena saat lebaran kami juga tidak kemana - mana. Bahkan sepertinya suami aku juga tetap masuk kerja saat lebaran besok. Keluarga yang akan dikujungi juga tidak ada. Jadi, pakai baju yang sudah ada saja๐๐๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"> Oiya,</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Saat nulis inipun aku baru sadar pertambahan usia dan menghidupi diri sendiri itu sangat mempengaruhi hidup aku. Sehingga pola pikir selalu ada baju baru saat lebaran sekarang udah gak ada lagi. Setelah bekerja aku belajar bagaimana mengatur prioritas keuangan aku, terutama disaat lebaran dimana penghasilan paling banyak itu akan keluar disaat lebaran. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Apalagi sekarang aku sudah berkeluarga, semakin bertambah daftar prioritas yang harus diutamakan๐๐๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tapi, lebaran bukan hanya sekedar baju baru aja kan?</div><div style="text-align: justify;">Ada banyak nilai yang lebih penting di hari lebaran dibandingkan dengan baju baru saja.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-17938805204205430052023-04-09T13:38:00.000+07:002023-04-09T13:38:38.233+07:00Ramadhan Series 2023 : Buka Bersama<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjl22ztJ6rdeK-yOZGsluaMOHDFrlSoufwodJf_Aazc-E_CYputbBqmEmDb0PMPT_SAcmSZBi0t2iQOEMVWvpAs2i2zm4G4fdxDcj_sFWcY-ze-q7BAdYUz2Gt_uNrucOytwh1BHjwjrIs33a_wIe4MuX-CCeHOqTr2RGkOJFwQ3zs8H6jwz_qWTRvoCw/s1080/20230409_132900_0000.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Buka Bersama 2023" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjl22ztJ6rdeK-yOZGsluaMOHDFrlSoufwodJf_Aazc-E_CYputbBqmEmDb0PMPT_SAcmSZBi0t2iQOEMVWvpAs2i2zm4G4fdxDcj_sFWcY-ze-q7BAdYUz2Gt_uNrucOytwh1BHjwjrIs33a_wIe4MuX-CCeHOqTr2RGkOJFwQ3zs8H6jwz_qWTRvoCw/w640-h640/20230409_132900_0000.png" title="Buka Bersama 2023" width="640" /></a></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hola</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Gak terasa sekarang kita udah memasuki pertengahan bulan Ramadhan. Salah satu hal yang paling melekat dengan Ramadhan yaitu buka bersama. Sudah berapa banyak wacana dan realisasi buka bersama yang datang pada kalian?</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tahun ini aku hanya datang di 2 buka bersama saja, dari tempat kerja dan teman dekat. Harusnya masih ada satu lagi, tapi karena situasi yang tidak mendukung aku memilih untuk tidak ikut buka bersama yang terakhir ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgGJ2JK_W7kUea25hRvsdYQSmApMX9b-ixjKA9CJUQj0o9EFIn-AqRCtEh0dtw_Yy1NM-hvjLynG6iATrXtUmQnXiEnyDUdJJd9pIzGar3t_oJxFQwpc9xV1Warmy5rr_8KHLucAz-4tw5GOsR5H7u6TDqXvmJmzHz0C2VSwVPJCYwevUCcw8eIHXyxbg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Buka Bersama 2023" border="0" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgGJ2JK_W7kUea25hRvsdYQSmApMX9b-ixjKA9CJUQj0o9EFIn-AqRCtEh0dtw_Yy1NM-hvjLynG6iATrXtUmQnXiEnyDUdJJd9pIzGar3t_oJxFQwpc9xV1Warmy5rr_8KHLucAz-4tw5GOsR5H7u6TDqXvmJmzHz0C2VSwVPJCYwevUCcw8eIHXyxbg=w640-h480" title="Buka Bersama 2023" width="640" />
</a>
</div><br /></div><div style="text-align: justify;">Buka bersama dengan teman - teman kerja yang syukurnya hanya kurang satu orang saja yang tidak bisa datang. Setelah sekian lama tidak kumpul - kumpul bersama, ramadhan tahun ini akhirnya bisa buka bersama - sama. Momen kumpul semua seperti ini memang moment yang sangat langka.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEg7MunGSp7nStcq9LRpig-ZiNyYiI9xd4jQC9zljlhVSWJnJynyFTzZuiPagOmz587HAy-M1l3L4Jbke4jBdK-ugo644cVjqnpLaN4U3wYz0TM8xgrkA-T5Ln7RdE6QaP4Nb20BBBbhNdsqaQg-fTKNqX6elRQpd46wd8dYxAeiMQHLZL57QvrjEo3bLA" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Buka Bersama 2023" border="0" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEg7MunGSp7nStcq9LRpig-ZiNyYiI9xd4jQC9zljlhVSWJnJynyFTzZuiPagOmz587HAy-M1l3L4Jbke4jBdK-ugo644cVjqnpLaN4U3wYz0TM8xgrkA-T5Ln7RdE6QaP4Nb20BBBbhNdsqaQg-fTKNqX6elRQpd46wd8dYxAeiMQHLZL57QvrjEo3bLA=w640-h480" title="Buka Bersama 2023" width="640" />
</a>
</div></div><div><br /></div><div style="text-align: justify;">Ramadhan tahun ini pertama kalinya juga kita nyobain untuk buka bersama hotel. Mencari tempat buka bersama yang nyaman dan dekat dari tempat kerja itu ternyata lumayan sulit. Semoga tahun depan bisa dapat tempat yang lebih bagus lagi dari yang ini.</div><div><br /></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjXPT-VP3dBLSC-QYEcEbg5uF7jmV8aMjhgXYF6kA1BuF4dy2o1iCSa0z0_GgoxVfCmCrV5U5S7QFeGsGACdBDy7ZIdbtFOXjBVweM4VRDOq3JRmKbSvD1RiToNTWkXwAF6DuHKugd_3KUMWS-vI-K3l25awtNifDMXGsJWEmNGsmQgVjl_mllY0WrjtA" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Buka Bersama 2023" border="0" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjXPT-VP3dBLSC-QYEcEbg5uF7jmV8aMjhgXYF6kA1BuF4dy2o1iCSa0z0_GgoxVfCmCrV5U5S7QFeGsGACdBDy7ZIdbtFOXjBVweM4VRDOq3JRmKbSvD1RiToNTWkXwAF6DuHKugd_3KUMWS-vI-K3l25awtNifDMXGsJWEmNGsmQgVjl_mllY0WrjtA=w640-h480" title="Buka Bersama 2023" width="640" />
</a>
</div><div style="text-align: center;">khusus cewe - cewe</div></div><div><br /></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiFS81_aeytFa9qyMsE63N2_TF_kPdmQBwHxw5qfoURbtbdKxxlnBCJ-4SlRY6XnhJ0vSElsmWN98vUXlxPOjZYVxHqH4TdELRZiUM6-ynTkybSqH1LEXVhyqq4sEn3HBksc7k9upDhD-pGmXsrEYiUBbPiYVHwZw3rB5G_fzVAr9ucZxdkLtGfvSFMrQ" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Buka Bersama 2023" border="0" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiFS81_aeytFa9qyMsE63N2_TF_kPdmQBwHxw5qfoURbtbdKxxlnBCJ-4SlRY6XnhJ0vSElsmWN98vUXlxPOjZYVxHqH4TdELRZiUM6-ynTkybSqH1LEXVhyqq4sEn3HBksc7k9upDhD-pGmXsrEYiUBbPiYVHwZw3rB5G_fzVAr9ucZxdkLtGfvSFMrQ=w640-h480" title="Buka Bersama 2023" width="640" />
</a>
</div><div style="text-align: center;">ini khusus yang cowo - cowo</div></div><div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiI8Q8FNfnZ1ZfyLqHTv_Q9n6N0BszvIhBUUec7kn-I_LmnFSEiypxSWXsCVfakl-cGq0ZvSoZsL2-TCoXvrepMkRJq_HCWELfCmRa08Kka_IBU5gDtBkVBRrwprfkoekSCv_wMBfgyaWPZ8gyZA71tuwA51kFUkPMJ0a2FDV5F1qO_qbGf4tM3HBIv3A" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" height="288" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiI8Q8FNfnZ1ZfyLqHTv_Q9n6N0BszvIhBUUec7kn-I_LmnFSEiypxSWXsCVfakl-cGq0ZvSoZsL2-TCoXvrepMkRJq_HCWELfCmRa08Kka_IBU5gDtBkVBRrwprfkoekSCv_wMBfgyaWPZ8gyZA71tuwA51kFUkPMJ0a2FDV5F1qO_qbGf4tM3HBIv3A=w640-h288" width="640" />
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Bidadari Surga beserta bocil - bocil</div><br /></div><div style="text-align: justify;">Ramadhan ini juga akhirnya bisa menjadi momen kumpul lengkap bersama ciwi - ciwi kesayangan ini. Setelah sekian lama tidak pernah kumpul lengkap. Apa lagi setelah kita semua menikah dan memiliki anak, semakin sulit untuk bisa kumpul seperti kemaren.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Walaupun bagi aku, buka bersama dengan membawa anak itu sungguh luar biasa menguji kesabaran. Mulai dari drama tidak mau pakai baju, menumpahkan makanan dan minuman dan anaknya tidak mau jauh dari aku๐ช๐ช Tapi tetap menyenangkan. Walaupun dengan segala kerepotan tersebut jadi berkurang waktu untuk ghibah๐๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8ky5897P7P6dCajhJtqLr-TykMfdnMHWVfIfz5lpwjIIxkCcmr9M5UqNPsLoBVC-92BkgLPS43V3TH67X_WbrXp1-BPadUIqkGgtKp4s6BHXDUnx84Xud2zujdC4ouN7G4qGpjSvUapMgzNmqKsZ6QO7mcZ4OrCWNFwSsUegLOu0_SL3VqqEtdfgI8w/s1600/IMG-20230407-WA0030.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Ulang Tahun" border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8ky5897P7P6dCajhJtqLr-TykMfdnMHWVfIfz5lpwjIIxkCcmr9M5UqNPsLoBVC-92BkgLPS43V3TH67X_WbrXp1-BPadUIqkGgtKp4s6BHXDUnx84Xud2zujdC4ouN7G4qGpjSvUapMgzNmqKsZ6QO7mcZ4OrCWNFwSsUegLOu0_SL3VqqEtdfgI8w/w640-h480/IMG-20230407-WA0030.jpg" title="Ulang Tahun" width="640" /></a></div><div style="text-align: center;">Potong kue ulang tahun</div><div style="text-align: center;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pertemuan dengan ciwi - ciwi kesayangan juga sekaligus merayakan ulang tahunnya kakak Eca dan Kakak Khana. Selain itu para bocil juga dapat kado dari mama isti๐๐ </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJI6ueFiZAAGZTT2HFhZEOgu5kOy_y1WL69Uvps3OIC33zEeE8fanWx4gH2kQFo8sucGCHJFN_xnScROAJ6L6FlB9S2NFjOaT92UbYFuVvxrtRIW5qxyz8f2D9BxGiFCprjog-81lf1eQtjLsEKRUyVPQKXut_LM0bEtjJrO7nUj-JHEV0o7WFo-6nRQ/s4080/20230408_094255.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kado baju" border="0" data-original-height="4080" data-original-width="1836" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhJI6ueFiZAAGZTT2HFhZEOgu5kOy_y1WL69Uvps3OIC33zEeE8fanWx4gH2kQFo8sucGCHJFN_xnScROAJ6L6FlB9S2NFjOaT92UbYFuVvxrtRIW5qxyz8f2D9BxGiFCprjog-81lf1eQtjLsEKRUyVPQKXut_LM0bEtjJrO7nUj-JHEV0o7WFo-6nRQ/w288-h640/20230408_094255.jpg" title="Kado baju" width="288" /></a></div><div style="text-align: center;">Kado baju dari mama isti langsung di pakai๐ฅฐ</div><div style="text-align: center;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-8584809810762749712023-04-06T09:10:00.000+07:002023-04-06T09:10:16.581+07:00Ramadhan Series 2023 : Sayur Sop<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8C53x58j-LXO4sI4-2nihA0Nw87b5LEHBgJRAKtiVLpbcdrCsK94CFKP65git5kdzami7My9SIRzEl0jygefKfG14KL3_ims8cH9uLzR-XLdsdAo3Nv8XnMjcrIyj_EO7sN4UQNMqjKD6sMl9H8cymMtgLBJxdoJQAE0EUI_hk9zblhITlLhGuIgVDw/s1080/20230405_095646_0000.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Sayur Sop" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8C53x58j-LXO4sI4-2nihA0Nw87b5LEHBgJRAKtiVLpbcdrCsK94CFKP65git5kdzami7My9SIRzEl0jygefKfG14KL3_ims8cH9uLzR-XLdsdAo3Nv8XnMjcrIyj_EO7sN4UQNMqjKD6sMl9H8cymMtgLBJxdoJQAE0EUI_hk9zblhITlLhGuIgVDw/w640-h640/20230405_095646_0000.png" title="Sayur Sop" width="640" /></a></div><br />Hola</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div><span class="fullpost"></span><div style="text-align: justify;">Ramadhan tahun ini akhirnya aku mencapai kesuksesan dalam dunia masak - masak dimana aku akhirnya berhasil membuat SAYUR SOP๐๐ Buat orang yang tidak memiliki kemampuan memasak seperti aku ini adalah pencapaian luar biasa.</div></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Buat sebagian orang mungkin memasak sayur sop sangat mudah. Tapi sangat berbeda bagi aku. Aku sudah beberapa kali mencoba memasak sayur sop dan hasilnya selalu ZONK.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Resep dari youtube dan google sudah pernah aku coba.</div><div style="text-align: justify;">Resep dari mama aku juga udah aku coba.</div><div style="text-align: justify;">Resep dari bungkus sayur sop instan juga udah dicoba.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Semuanya tetap zonk๐ ๐ </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Terakhir kali aku bikin sayur sop rasa kuahnya itu seperti tidak menyatu, terasa aneh jadinya. Padahal itu sudah aku tambahkan penyedap rasa dan bumbu sayur sop instan tapi tetap saja aneh.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lalu</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hari minggu kemarin berbekal dengan ceker ayam yang tidak dibuang saat aku membeli ayam, aku memutuskan untuk kembali mencoba membuat sayur sop dan ternyata berhasil๐๐ untuk merayakan keberhasilan tersebut aku akan menuliskan bagaimana cara membuat sayur sop aku kemaren, sapa tahu ada yang sama dengan aku, selalu gagal dalam membuat sayur sop dan mungkin dengan memakai cara dari aku bisa berhasil.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b>BAHAN - BAHAN</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div><ol style="text-align: left;"><li style="text-align: justify;">Bawang Merah</li><li style="text-align: justify;">Bawang Putih (harus lebih banyak dari bawang merah, misal bawang merah 2 bawang putih 5</li><li style="text-align: justify;">Lada bulat (pakainya harus yang masih bulat, bukan yang udah bubuk)</li><li style="text-align: justify;">Kentang</li><li style="text-align: justify;">Wortel</li><li style="text-align: justify;">Daun Bawang Ceker </li><li style="text-align: justify;">Garam</li><li style="text-align: justify;">Royco ayam</li><li style="text-align: justify;">Bumbu sayur sop salero padang (KUNCI)</li></ol></div><div style="text-align: justify;"><b>CARA MEMASAK</b></div><div style="text-align: justify;"><b><br /></b></div><div><ul style="text-align: left;"><li style="text-align: justify;">Bawang merah, bawang putih dan lada dihaluskan. Kemaren aku gilingnya pakai gilingan tangan manual.</li><li style="text-align: justify;">Bumbu halus diatas lalu ditumis dengan sedikit minyak sampai harum baru masukan ceker.</li><li style="text-align: justify;">Tumis bumbu dan ceker sampai bumbu mulai sedikit kecoklatan lalu masukan air. </li><li style="text-align: justify;">Setelah air mendidih masukan kentang.</li><li style="text-align: justify;">Setelah kentang agak sedikit lembut, masukan wortel.</li><li style="text-align: justify;">Masukan bumbu sayur sop padang.</li><li style="text-align: justify;">Setelah kentang dan wortel matang masukan daung bawang, garam dan royco rasa ayam.</li><li style="text-align: justify;">Aduk - aduk rata dan cicipin sampai sesuai selera yang diinginkan.</li><li style="text-align: justify;">Sayur sop siap disajikan.</li></ul></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kuncian dari memasak sayur sop versi aku ini ada di bumbu sayur sop padang, bumbu itu yang membuat rasa kuahnya itu lebih enak dan aromanya lebih keluar. Bumbu sayur sop padang ini tidak perlu dihaluskan ya gengs, tinggal dimasukan saja utuh kedalam rebusan air sayur sop. Selain itu, gunakan juga API KECIL saat memasak, supaya kaldu - kaldu pada ceker dan sayur - sayur bisa keluar dengan maksimal.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3R-zylI7Uaan3mEBmnxVFRh2e7j0teVsgSBRDLt4_gDxdv-32qYc-CA9bQncpvPk8U_M5z5DaG8oPqAkvyUA1jTGSM57w6FS_GjMyEVnqC7wKN_DpbRY8mk_LamCD6sU1HF-6hSLSCRDH5bNLP3T2kSnk01aekB3lmt0Boz7o5Ht26dDeWIf0vS3TNQ/s500/Bumbu%20Sop%20Salero%20Padang.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Bumbu Sop Salero Padang" border="0" data-original-height="500" data-original-width="500" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3R-zylI7Uaan3mEBmnxVFRh2e7j0teVsgSBRDLt4_gDxdv-32qYc-CA9bQncpvPk8U_M5z5DaG8oPqAkvyUA1jTGSM57w6FS_GjMyEVnqC7wKN_DpbRY8mk_LamCD6sU1HF-6hSLSCRDH5bNLP3T2kSnk01aekB3lmt0Boz7o5Ht26dDeWIf0vS3TNQ/w640-h640/Bumbu%20Sop%20Salero%20Padang.jpg" title="Bumbu Sop Salero Padang" width="640" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Bikin sayur sop jadi top markotop๐๐</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">gambar : <a href="https://www.tokopedia.com/chord-store/bumbu-sop-padang-lengkap-bumbu-sop-bumbu-sop-recipe?utm_source=google&utm_medium=organic&utm_campaign=pdp-seo" target="_blank">Chord Store</a></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Akhirnya,</div><div style="text-align: justify;">Setelah sekian lama akhirnya aku bisa juga masak sayur sop enak.</div><div style="text-align: justify;">I'm so happy.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Buat aku mungkin memang butuh beberapa kali untuk bisa berhasil dalam memasak sesuatu. Gak papa, yang penting tetap selalu mau berusaha untuk mencoba, walaupun jedanya cukup lama setiap kali </div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-73583486926738522232023-03-30T10:00:00.001+07:002023-03-30T10:00:00.208+07:00Ramadhan Series 2023 : Cobaan Ramadhan<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjr7FzRgQcsj3s9kz_ftkxItYderlG59TPjyPPZcf53YiTFUORTI7MaYh-MpGJb06BdRpDFGR0WjcMvbzDJqY53wqsJslBlY4FqvOSSBPMWKnwXiag2unNgqskR3ZM9wHDoasrmCdLWJsKA/s1600/1680101161636697-0.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Ramadhan Series 2023" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjr7FzRgQcsj3s9kz_ftkxItYderlG59TPjyPPZcf53YiTFUORTI7MaYh-MpGJb06BdRpDFGR0WjcMvbzDJqY53wqsJslBlY4FqvOSSBPMWKnwXiag2unNgqskR3ZM9wHDoasrmCdLWJsKA/w640-h640/1680101161636697-0.png" title="Cobaan Ramadhan" width="640" />
</a>
</div><br /></div><div style="text-align: justify;">Hola</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ramadhan tiba, dan aku mau bercerita mengenai Ramadhan-ku di tahun ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ramadhan sudah berjalan 5 hari saat aku menulis postingan ini. Walaupun begitu, aku rasa sampai Ramadhan tahun ini berakhir ini aku bisa mengatakan kalau saat ini merupakan cobaan Ramadhan aku terberat selama aku menjalani ibadah puasa. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Waktu kecil cobaan ramadhan aku itu menahan lapar dan haus. Remaja-dewasa meningkat ke menahan diri dari hal - hal seperti ghibah dan sejenisnya tidak lagi hanya sekedar lapar dan haus saja. Tapi, kalau sekarang cobaannya sudah Double Kill, yaitu ANAK AKU sendiri si Kai ๐๐๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Punya anak batita yang sedang aktif - aktifnya di bulan Ramadhan ini sungguh adalah cobaan terberat bagi aku. Lapar dan haus masih bisa di tahan, tapi menahan emosi untuk aku yang sabarnya setipis tissue ini kalau kata anak - anak tiktok itu syulit sekali pakai banget ๐๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqJc_ZBqddsE0G98yITg3hPKpjVbPu2Lk_tplotIS9dSsqpffoCnEYm5gzccmG_A9yCX5DMKqUkrAylFlOVCbmIL7AV8Em6yLlc6C6MnRJw_oJtlgg8C9earjt6B0zKaC_H_iWZkXB1_-t/s1600/1680101159124615-1.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Kai nangis" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqJc_ZBqddsE0G98yITg3hPKpjVbPu2Lk_tplotIS9dSsqpffoCnEYm5gzccmG_A9yCX5DMKqUkrAylFlOVCbmIL7AV8Em6yLlc6C6MnRJw_oJtlgg8C9earjt6B0zKaC_H_iWZkXB1_-t/w288-h640/1680101159124615-1.png" title="Kai nangis" width="288" />
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Nangis karena mau jalan di luar</div><br /></div><div style="text-align: justify;">Anak aku entah kenapa saat ini sangat - sangat nempel ke aku. Maunya digendong terus oleh aku, aku juga harus terlihat oleh matanya kalau enggak bakal nangis heboh gak karuan. Bahkan saat ditinggal disekolah juga nangis, padahal biasanya juga sampai disekolah aku dan ayahnya dicuekin dan dia jalan aja masuk ke sekolahnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sekarang juga kalau aku mau masak itu susah. Si anak bayi ini selalu heboh mau ikut masak disaat aku sedang memasak. Kalau tidak di turutin juga bakal nangis heboh gak karuan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Belum lagi sekarang kalau lagi nangis itu si anak bayi selalu minta gendong dan maunya di gendong oleh aku. Gendongnya juga bukan sekedar gendong - gendong gitu doang, tapi sambil jalan keluar unit aku dan muterin lorong di apart aku. Sampai pegel - pegel kaki menggendong anak bayi yang beratnya 10 kg ini. Belum lagi masih harus nahan lapar dan juga haus, semakin terasa aja cobaan Ramadhannya๐ ๐ ๐ </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dua hari yang lalu selesai aku sholat subuh dimana mungkin baru saja 30 menit selesai imsak aku sudah langsung merasakan cobaan Ramadhan aku. Dimana anak bayi yang aku tinggalkan bermain air dikamar mandi, setelah aku selesai sholat subuh pupupnya udah bertebaran di lantai kamar mandi. Rasanya pas liat tuh OMG! Kzl Beb! Pagi - pagi udah dapat jackpot ๐ฌ๐ฌ๐ฌ Sementara anak nya ketawa - ketiwi main air di dalam ember. Untungnya hari itu ayah Kai ada di rumah dan dialah yang membereskan kekacauan pagi itu (love love ayah ๐๐ aku tau kamu pasti baca ini)</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhD6AtoDu7TdQXgzjzeuqWQlgaPHGKo7RGLikbuH7zhXowDHWEapX5vB4IIn_WYPEd-cQUsIrWMEONRijWaVgk-VrridwgaHnMBmoNpLI9U-kuefrOrfbcrGEFEA6LvIsws-tbe2XM8nzW9/s1600/1680101156139456-2.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Kai makan" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhD6AtoDu7TdQXgzjzeuqWQlgaPHGKo7RGLikbuH7zhXowDHWEapX5vB4IIn_WYPEd-cQUsIrWMEONRijWaVgk-VrridwgaHnMBmoNpLI9U-kuefrOrfbcrGEFEA6LvIsws-tbe2XM8nzW9/w288-h640/1680101156139456-2.png" title="Kai makan" width="288" />
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Buka bersama bunda</div><br /></div><div style="text-align: justify;">Sekarang mungkin terasa berat.</div><div style="text-align: justify;">Tapi pasti bisa dilalui.</div><div style="text-align: justify;">Semangat Ramadhan</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-72182502325002770752023-03-03T10:45:00.002+07:002023-03-03T10:45:29.952+07:00Berobat Gigi dengan BPJS di Faskes 1<div><br /></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgK6o6VTI4l4SSk4D9zj4fh7Z6iED8GM8bV0avzSM0hrYhdAwmU0fKxjCqeiXLWnsMs_nz7Xw8xyrr97jnZEXvwE_j7qn_czstyy3aqP2ddEOkKgBzqgJwDACw2VxzWA1aiDdJWmfyr2jUc/s1600/1677681319982820-0.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Berobat Gigi" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgK6o6VTI4l4SSk4D9zj4fh7Z6iED8GM8bV0avzSM0hrYhdAwmU0fKxjCqeiXLWnsMs_nz7Xw8xyrr97jnZEXvwE_j7qn_czstyy3aqP2ddEOkKgBzqgJwDACw2VxzWA1aiDdJWmfyr2jUc/w640-h640/1677681319982820-0.png" title="Berobat Gigi" width="640" />
</a>
</div></div><div><br /></div><div style="text-align: justify;">Hai hai</div><div><div style="text-align: justify;">Salah satu pelayanan kesehatan yang mahal untuk aku itu adalah dokter gigi. Untuk cabut gigi 1 aja aku pernah bayar 1 juta lebih๐ญ๐ญ buat nambel gigi berlubang mungkin 500 an satu gigi saat itu.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Karena gak mau boncos lagi, jadilah aku mutusin untuk berobat ke dokter gigi dengan menggunakan BPJS. Kebetulan, ini kali ke 2 aku ke dokter gigi di faskes aku saat ini. Jadi, di pengobatan yang saat ini lebih sat set lagi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kekurangan faskes tingkat 1 yang aku gunakan adalah untuk ke dokter gigi, kita harus melakukan penjadwalan yang nunggunya kurang lebih 1 bulan dikarenakan dokter gigi hanya ada 3x dalam semingggu.Oleh karena itu, pas sudah ada tanda - tanda kerusakan gigi, aku langsung meminta untuk dibuatkan jadwal ke dokter gigi di faskes 1 aku yaitu Klinik Mitra Afia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dokter gigi di Klinik Mitra Afia sangat ramah, dokternya menjelaskan dengan sangat baik mengenai kondisi gigi aku setelah pemeriksaan. Oleh dokter, aku diminta untuk melakukan pemeriksaan foto gigi periapikal atau panoramic untuk mengetahui apakah perawatan bisa dilakukan disana atau harus dirujuk ke rs yang lebih besar.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sayangnya untuk pemerikaaan foto gigi maupun panoramic kita harus bayar sendiri di klinik lain karena tidak ada alat pemeriksaannya di klinik tersebut. Dokter menginfokan biayanya berkisar 200 - 250 ribu rupiah di salah satu klinik swasta yang cukup terkenal. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Setelah itu aku dapat form pengantar untuk pemeriksaan panorami, lalu saya tinggal minta penjadwalan untuk kontrol lagi di pendaftaran. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Untuk jadwal kontrol akan di selipin di hari ada pasien penjadwalan gigi yang batal. Jadi, setelah ada foto panomic aku menghubungi Klinik Mitra Afia untuk di jadwalkan kontrol gigi lagi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Senin setelah selesai panoramic aku langsung menghubungi Klinik Mitra Afia untuk di buatkan jadwal kontrol. Untungnya, hari itu ada pasien gigi yang batal, sehingga aku langsung dapat slot Senin itu juga.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Setelah melihat hasil ronsen panoramic yang aku bawa, ternyata aku harus di rujuk ke dokter spesialis konservasi gigi karena harus perawatan syaraf gigi. Sehingga, perawatan aku selanjutnya akan dilakukan di rs rujukan dari Klinik Mitra Afia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Saat kontrol aku tidak diberikan tindakan apapun. Aku hanya di jelaskan mengenai kondisi gigi aku saat itu, dan mengapa aku harus dirujuk.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selesai konsul dengan dokter gigi, aku langsung ke bagian pendaftran kembali untuk dibuatkan rujukan ke rs yang bisa melakukan perawatan gigi dimana akhirnya aku memilih untuk melanjutkan pengobatan gigi ke RSUD Kramat Jati.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Semoga di RSUD Kramatjati pengobatan gigi aku bisa selesai.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div></div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-45726932798600483712023-01-23T10:00:00.015+07:002023-01-24T08:27:57.507+07:00Chanel YouTube Favorite 2022<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj35Y-urXvc62TNQ09l78LwviSNT4-zfxvCNnWLb7dksafVIX-bq6ex1TJAMBmCw87bQL4q6EgbVBBi2lBKFSP1Cpa7ZSXNUtGCrkt2iZ9D-m4ha_6BhtyBu43dUWQJXUc3Qom4y5Iuq3lcI4-UhuvYOhV873zq03djZfetbIwAKXiWHnBN3efGK_eoUg/s1080/Chanel%20Youtube%20Favoorite%202022.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Chanel Youtube Favorite 2022" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj35Y-urXvc62TNQ09l78LwviSNT4-zfxvCNnWLb7dksafVIX-bq6ex1TJAMBmCw87bQL4q6EgbVBBi2lBKFSP1Cpa7ZSXNUtGCrkt2iZ9D-m4ha_6BhtyBu43dUWQJXUc3Qom4y5Iuq3lcI4-UhuvYOhV873zq03djZfetbIwAKXiWHnBN3efGK_eoUg/w640-h640/Chanel%20Youtube%20Favoorite%202022.png" title="Chanel Youtube Favorite 2022" width="640" /></a></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sudah cukup lama aku tidak menonton acara televisi lagi. Semenjak memiliki anak, hiburan utama aku adalah YouTube. Karena waktu yang dimiliki untuk melihat layar hanya sedikit, YouTube adalah pilihan yang paling baik. Aku bisa memilih tontonan apa yang mau aku tonton, bisa berhenti dan melanjutkannya kapanpun aku mau.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selama 2022 kemaren tidak banyak chanel YouTube yang aku tonton. Chanel YouTube yang aku tonton cenderung yang itu - itu aja. Tapi mungkin bisa dijadikan referensi buat yang lagi cari hiburan di YouTube.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b><span style="font-size: medium;">VINDES</span></b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: center;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1JWF1HuUFeBdj9DzBr582YS8kON9IwawHcYZTKtz64Hca_RANf1_94XoMmqMXpx2NvDaqFwVcZSXKUnfvDJBEUoXUMqLv6L5jHCG40Et_sia3KDo6WfXEEk712l3EN4_fyQtLqfEeyNdjsresuMuP5_ZLRbqRpRYWnAolQ77z0zEU3r9dpnKjCbKV6A/s1080/Chanel%20Youtube%20Vindes.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Chanel Youtube Vindes" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1JWF1HuUFeBdj9DzBr582YS8kON9IwawHcYZTKtz64Hca_RANf1_94XoMmqMXpx2NvDaqFwVcZSXKUnfvDJBEUoXUMqLv6L5jHCG40Et_sia3KDo6WfXEEk712l3EN4_fyQtLqfEeyNdjsresuMuP5_ZLRbqRpRYWnAolQ77z0zEU3r9dpnKjCbKV6A/w640-h640/Chanel%20Youtube%20Vindes.png" title="Youtube Vindes" width="640" /></a></div><br /><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Aku mengikuti acara mereka ini dari awal - awal mereka bikin live stream yang masih bersama Hesti dan Enzy pas zaman pandemi awal dulu. Berawal dari live bareng - bareng Vincent, Desta, Enzy dan Hesti di masa pandemi yang menghibur banget saat itu, akhirnya terlahir chanel Vindes yang kini dibikin secara lebih serius. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Keseriusan mereka dalam membuat chanel ini sangat terasa, khususnya di playlist Vincent - Desta yang memang acara utama mereka. Meskipun acara ini sama - sama mengundang bintang tamu lain untuk berbincang - bincang seperti chanel YouTube lainnya tapi saat di Vindes vibes yang dirasakan begitu berbeda. Meskipun, aku tidak tau dengan tamu yang diundang oleh mereka, namun saat mengikuti obrolan mereka tetap terasa menyenangkan dan menghibur.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwLPfpgXrSWQscg9KogYZeuWHmHkNM7qL3KvOV8DLWRcmshxE7BanuvQdTcLTlfq_GFRuSgecFvSSFdJjncXTkOkEha0l6iqia51nH0WDTpd5NerH1cTYfJZtLap8aa5Y2nhWWjA8AKh85XtPQJLD_jauk5mlQ2FJ44JibZVA3jcgBqOrt_K_Yu_HOuA/s1080/Playlist%20Favorite%20VIndes.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Playlist Vincent Desta" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwLPfpgXrSWQscg9KogYZeuWHmHkNM7qL3KvOV8DLWRcmshxE7BanuvQdTcLTlfq_GFRuSgecFvSSFdJjncXTkOkEha0l6iqia51nH0WDTpd5NerH1cTYfJZtLap8aa5Y2nhWWjA8AKh85XtPQJLD_jauk5mlQ2FJ44JibZVA3jcgBqOrt_K_Yu_HOuA/w640-h640/Playlist%20Favorite%20VIndes.png" title="Playlist Vincent Desta" width="640" /></a></div><div><br /></div><div style="text-align: justify;">Vincent and Desta merupakan playlist favorite aku dari chanel ini. Mereka selalu update di hari Senin sehingga membuat aku gak sabar untuk selalu menunggu hari Senin malam untuk minimal tau siapa bintang tamu mereka minggu ini. Melihat thumbnail YouTube mereka di beranda YouTube aja itu aku udah senang, karena aku jarang banget bisa nonton mereka langsung hari itu juga. Sehingga, Vincent and Desta ini merupakan salah satu <i>me time </i>aku disaat anak sudah tidur.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div><div style="text-align: justify;">Di Vincent and Desta tamu favorite aku itu Soleh Solihun dan Sophia Latjuba. Walaupun udah datang 2 kali ke Vincent and Desta, tapi tetap saja obrolan dengan Soleh itu menghibur. Sophia Latjuba juga sangat membekas, karena kapan lagi bisa lihat Sophia Latjuba ngobrol - ngobrol santai tanpa seperti di wawancarai.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selain Vincent and Desta, segment sportainment mereka juga aku suka banget. Dari semua yang udah ada, aku paling suka yang Tepok Bulu, serasa nonton pertandingan bulu tangkis profesional disertai komen lucu Desta. Episode <i>behind the scene </i> juga tidak boleh dilewatkan, belakangan ini aku juga lagi suka nonton segment yang ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b><span style="font-size: medium;">Living Loving</span></b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: center;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhoQqRmsIWCRLGm7tPd4oXO6aOZIEpNVxMk0wR6TvRbp9XEdDghvwYWyxis2I9mwaHxDhPAv25vzwzw2JmFVQhZHTUNPlt3xV14bg2xlfDa-Ku9HfcqISd8vaKoVX5hSj74LmssGZEqwsUVTmbY3phB6CaLO5Y7p1v96jNHHISxCWNaH3tO2hLoSz8u-w/s1080/Chanel%20Youtube%20living%20loving%20net.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Living Loving Net" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhoQqRmsIWCRLGm7tPd4oXO6aOZIEpNVxMk0wR6TvRbp9XEdDghvwYWyxis2I9mwaHxDhPAv25vzwzw2JmFVQhZHTUNPlt3xV14bg2xlfDa-Ku9HfcqISd8vaKoVX5hSj74LmssGZEqwsUVTmbY3phB6CaLO5Y7p1v96jNHHISxCWNaH3tO2hLoSz8u-w/w640-h640/Chanel%20Youtube%20living%20loving%20net.png" title="Living Loving Net" width="640" /></a></div><div style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;"><br /></span></div><div style="text-align: left;"><span style="text-align: justify;">Aku gak bisa ingat bagaimana dan sejak kapan aku mengikuti chanel </span><span style="text-align: justify;">YouTube</span><span style="text-align: justify;"> Living Loving ini. Tapi chanel ini merupakan salah satu hiburanku saat pandemi lalu. Aku tertarik menonton chanel ini, karena salah satu review mereka mengenai hunian <i>tiny space. </i>Jadilah, hingga sekarang aku setia menonton chanel ini.</span></div><div style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;">Aku suka banget cara mereka menampilkan rumah - rumah yang mereka review. Terasanya <i>homy, nyaman</i> dan estetik sekaligus. Informasi yang di sajikan juga lengkap, bahkan ada rumah yang di liput lengkap dengan arsitek yang membangun rumahnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Melalui chanel ini aku banyak mendapat informasi mengenai rumah seperti info arsitek, rumah di lahan terbatas dan rumah dengan konsep yang unik. Selain itu, dari chanel ini juga bisa sekalian cuci mata melihat - lihat rumah - rumah orang lain yang ternyata memiliki karakternya sendiri.</div></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwedoSO1RQ5Sg-feK_7OscaXj1XqJB4w3QB_Y_W_D0-Y-oNlfrRvl0Lk_txoaGClOKu5yaMwJOnLwNXizPWQTGYwAH-A9Pux4qwvKDgYqkQs287rooDe1OfFpapblNF4-6fYqrFDKDIebNvOv8gY-sX8f4L3re_-MQTS6T487z70dTvjIEuyHDoHzh2A/s1080/Playlist%20favorite%20living%20loving%20net.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Living Loving" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwedoSO1RQ5Sg-feK_7OscaXj1XqJB4w3QB_Y_W_D0-Y-oNlfrRvl0Lk_txoaGClOKu5yaMwJOnLwNXizPWQTGYwAH-A9Pux4qwvKDgYqkQs287rooDe1OfFpapblNF4-6fYqrFDKDIebNvOv8gY-sX8f4L3re_-MQTS6T487z70dTvjIEuyHDoHzh2A/w640-h640/Playlist%20favorite%20living%20loving%20net.png" title="Living Loving" width="640" /></a></div><br /><div style="text-align: center;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><i>Tiny space</i> merupkan <i>playlist </i>favorite aku dari Living Loving. Mungkin ini karena aku saat ini sedang tinggal di tempat yang memang lahannya terbatas, jadi <i>playlist </i>ini sangat <i>relate </i>untuk aku. Seri <i><span style="font-size: medium;">Tiny </span>Space</i> yang paling berkesan untuk aku adalah saat Living Loving datang apartemennya Wangsit. Aku tau Wangsit awalnya dari Tiktok dan memang sudah beberapa kali melihat apartemennya dari TikTok Wangsit. Tapi, melihat apartemen Wangsit dari sisi Living Loving ternyata menyenangkan sekali. Aku suka bagaiman Living Loving menceritakan mengenai hunian dan keseharian dari Wangsit.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div></div><div style="text-align: justify;">Aku selalu tidak sabar menunggu update video mereka. Selalu menyenangkan bisa melihat rumah - rumah yang kita bisa kunjungi langsung walaupun hanya dari video.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Aku sangat berharap di tahun 2023 ini dua chanel kesukaan aku ini bisa menjadi lebih sukses dan semakin bagus. Tetap menghasilkan video yang membuat orang - orang tidak sabar menunggu update dari mereka.</div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-87929574133472169292023-01-21T10:00:00.002+07:002023-01-21T10:00:00.235+07:00Postingan Awal Tahun<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIFQvJ4d0eK57JfGLaaHGDPkC0yTK1wpjzxlNUuh4_pF9uzja_UF0XGihCvNb-gNl9aQI_ZK0eLeqW6NhFOIyejDsKdrPDUsr6b1f9DzqQ5OWSo2xc_8iWwki9h6_xnRna4gGUTxnNOgb_/s1600/1674186618818636-0.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Happy New Year 2023" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIFQvJ4d0eK57JfGLaaHGDPkC0yTK1wpjzxlNUuh4_pF9uzja_UF0XGihCvNb-gNl9aQI_ZK0eLeqW6NhFOIyejDsKdrPDUsr6b1f9DzqQ5OWSo2xc_8iWwki9h6_xnRna4gGUTxnNOgb_/w640-h640/1674186618818636-0.png" title="Awal Tahun 2023" width="640" />
</a>
</div><br /></div><div style="text-align: justify;">Hallo</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sudah 2023</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bahkan bulan Januari sudah mau habis dan akan segera berganti dengan bulan yang baru. Semoga masih belum terlambat untuk membuat postingan untuk menyambut awal tahun ini. Banyak hal yang direncanakan dan diinginkan tahun ini yang semoga saja bisa terealisasi di tahun ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Salah satu keinginan tahun ini yaitu ingin bisa mempelajari sesuatu yang baru sehingga hidup terasa lebih produktif ๐๐ Saat ini sedang dalam tahap mencari tau apa yang aku inginkan dan aku butuhkan. Aku sepertinya mulai butuh untuk cari kegiatan sehingga hidup ini tidak hanya tentang tempat kerja dan anak.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Banyak keinginan dan harapan di tahun ini yang tidak akan aku jabarkan disini, tetapi tertulis rapi di <i>note </i>pribadi aku. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Intinya</div><div style="text-align: justify;">Semoga 2023 menjadi lebih baik dari 2022.</div><div style="text-align: justify;">dan</div><div style="text-align: justify;">Kita semua selalu diberikan kesehatan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bye</div><div style="text-align: justify;">๐ป๐ป</div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-30593163245476036162022-10-24T21:56:00.000+07:002022-10-24T21:56:36.928+07:00 Little Palmerhaus Baju Bayi Favoriteku<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjf08Rmt3xxyDA1gqrk0FqfFSid3c7uIrg15WqFZQZ2MN6vHsjoOXysoOsEcYwbxCnmQehQM92KGVR8V7218zDxyyvpiFnJOlFMhtEdrWbrocc0_3Gs3Ifz6fmmMevNJ3jytoxAc9BHtASS0XN2DDmfGIDmILXUNQKgcpc8dK3Iar1xZyCQKB4xjVTGmg/s6912/Little%20Wear%20by%20Little%20Palmerhaus.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Baju Bayi Little Palmerhaus" border="0" data-original-height="3456" data-original-width="6912" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjf08Rmt3xxyDA1gqrk0FqfFSid3c7uIrg15WqFZQZ2MN6vHsjoOXysoOsEcYwbxCnmQehQM92KGVR8V7218zDxyyvpiFnJOlFMhtEdrWbrocc0_3Gs3Ifz6fmmMevNJ3jytoxAc9BHtASS0XN2DDmfGIDmILXUNQKgcpc8dK3Iar1xZyCQKB4xjVTGmg/w640-h320/Little%20Wear%20by%20Little%20Palmerhaus.png" title="Little Wear by Little Palmerhaus" width="640" /></a></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hai hai</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Mau bercerita mengenai merk baju Kai yang menjadi favorite aku dan yang paling sering aku beli untuk Kai yaitu Little Palmerhaus. Sewaktu aku hamil, salah satu brand incaran aku untuk keperluan bayi adalah Little Palmerhaus. Aku punya handuk, wonderpad, waslap dan sudah pasti baju - baju dari Little Palmerhaus. Awalnya keracunan dari review mama mama di youtube dan setelah menggunakan sendiri aku sepuas itu dengan barang - barang dari Little Palmerhaus ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;">Apa sih bagusnya little palmerhause ini?</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>MOTIF-nya Lucu Tapi Masih Minimalis</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: center;"><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjd1BHpUXLUbAMjTZlGP8Z_vpGu7WxNPoFAWq7LL4W7yoIo3NbRDGcpS-NLoq5UmMcgbRnY5jCrA2k2Ag8lmlvD3s05z_tHLgnJo8x_rZ-cmAK3-nwEd0EdpQUWL7CQSqxxLA-ZvYcMyaqE/s1600/1666622956368399-0.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Little Palmerhasu edisi disney" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjd1BHpUXLUbAMjTZlGP8Z_vpGu7WxNPoFAWq7LL4W7yoIo3NbRDGcpS-NLoq5UmMcgbRnY5jCrA2k2Ag8lmlvD3s05z_tHLgnJo8x_rZ-cmAK3-nwEd0EdpQUWL7CQSqxxLA-ZvYcMyaqE/w360-h640/1666622956368399-0.png" title="Little Palmerhaus Baju Bayi Favoriteku" width="360" />
</a>
</div>Little Palmerhaus Edisi Disney</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Baju - baju bayi pasti punya motif yang lucu - lucu, tapi kebanyakan baju - baju tersebut punya warna yang terlalu mencolok dimana aku gak terlalu suka. Selain itu, motifnya baju bayi kebanyakan tidak unisex, sering kali motif untuk bayi laki - laki dan perempuan itu berbeda. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sangat berbeda dengan Little Palmerhaus. Saat pertama kali aku membuka official shop mereka di e-comers aku langsung suka dengan warna - warna pilihan mereka. Pilihan warna yang mereka gunakan banyak di warna pastel yang bisa dipakai oleh bayi laki - laki maupun perempuan. Begitupun dengan motif - motif baju yang mereka punya. Motif yang digunakan berukuran kecil dan sangat berbeda dengan merk baju lainnya. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pemilihan warna dan motif yang digunakan Little Palmerhaus membuat baju - baju mereka enak dilihat, cantik tapi tidak mencolok. Terkesan minimalis walaupun keseluruhan bajunya dipenuhi motif.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>SIZE-NYA PAS</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: center;"><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiu0hQLw11siwKy0LaowXskSDQecwlmWHoQUhavfRJkrUMiRz6Z4_DWkBQ-QvYhYYh6Rx1QwUmaeRMmMF5Mms5ADeSTS7FyxLOHUuRebXcsfkTbUHK9NGbAQYycuZJErl5rw5-rhm4Pf9Po/s1600/1666622952146714-1.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Baju Koko Little Palmerhaus" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiu0hQLw11siwKy0LaowXskSDQecwlmWHoQUhavfRJkrUMiRz6Z4_DWkBQ-QvYhYYh6Rx1QwUmaeRMmMF5Mms5ADeSTS7FyxLOHUuRebXcsfkTbUHK9NGbAQYycuZJErl5rw5-rhm4Pf9Po/w480-h640/1666622952146714-1.png" title="Little Palmerhaus Baju Bayi Favoriteku" width="480" />
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Baju Koko Pertama Kai Usia 8 Bulan dengan Size 6 - 12 Bulan</div><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Little Palmerhaus menggunakan usia sebagai size untuk baju mereka seperti 0-6 M, 1-2 Y dan seterusnya. Ini jauh lebih membantu aku dibandingkan dengan size chart baju S,M,L dan new born. Penggunaan size usia ini membuat baju yang aku beli, walaupun masih kebesaran di badan Kai tapi masih tetap terlihat bagus, walaupun bajunya masih tetap dilipat.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>BAHANNYA AKU SUKA</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: center;"><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-aFBv8ygOjkSdGH8JPaqwB8GTscoavHtmrlos8qhxzJ02pSWWDC3xSLcWuE4BYjiBuDyesFafmFzyNWcZI75Jn2gKy1BDG1gG-kKf-t5gVbO0h5EbLQAMmPDUWkdYZMg_SDu7M9uWu3O1/s1600/1666622947418140-2.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="Little Palmarhaus New Born" border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-aFBv8ygOjkSdGH8JPaqwB8GTscoavHtmrlos8qhxzJ02pSWWDC3xSLcWuE4BYjiBuDyesFafmFzyNWcZI75Jn2gKy1BDG1gG-kKf-t5gVbO0h5EbLQAMmPDUWkdYZMg_SDu7M9uWu3O1/w480-h640/1666622947418140-2.png" title="Little Palmerhaus Baju Bayi Favoriteku" width="480" />
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Baju New Born Kai dengan Size 0-6 Bulan</div><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Untuk bahan sejujurnya aku gak terlalu memperhatikan bahan apa yang digunakan oleh mereka saat membeli. Saat membeli yang pertama kali aku pilih dan cari adalah motifnya dan warnanya. Tapi, dari semua bahan baju dari beberapa merk baju yang Kai pakai bahan dari Little Palmerhaus yang paling aku suka.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pas aku cek di baju Kai disana tertulis terbuat dari bamboo. Aku sendiri gak tau sih bedanya apa kalau dari bahan lain, tapi yang jelas bahan bajunya terasa halus, lembut dan adem. Selain itu juga, baju - bajunya juga tidak terlalu tebal. Sehingga kalau dilipat bisa kecil jadi enak kalau dibawa - bawa pergi atau masuk ke diaper bag.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Baju Kai new born beberapa ada yang dari Little Palmerhaus. Bahkan sampai sekarang untuk baju - baju Kai yang aku beli pilihan pertama yang aku lihat dan cari pasti Little Palmerhause. Bahkan, untuk baju koko pertama Kai juga dari Liltte Palmerhaus.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Aku sangat puas dan suka dengan semua barang - barang dari Little Palmerhaus yang aku beli terutama bajunya. Baju - baju yang aku beli terpakai semua dan bisa di pakai dalam waktu cukup lama. Baju Kai size 0-6 bulan aja masih bisa dipakai sampai Kai satu tahun. Selain itu, baju dari Little Palmerhaus ini di daycare Kai tidak banyak anak yang pakai, sehingga kemungkinan baju untuk tertukar sangat minim.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Little Palmerhaus juga cocok untuk dijadikan kado untuk teman atau kerabat yang baru memiliki anak. Terutama yang senang memberi kado baju karena tidak banyak orang yang memberi kado baju dari Little Palmerhaus, jadi kado kamu kemungkinan untuk kembar dengan yang lain akan sangat kecil. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pembelian Little Palmerhaus bisa dibeli di ecomers - ecomers kesayangan kalian seperti di toko oren ataupun toko ijo. Bisa beli di official store langsung ataupun di toko - toko bayi di oren dan ijo. Harganya juga masih termasuk bersaing dengan baju - baju bayi lainnya. Selain itu, diskonan di oren dan ijo juga lumayan banyak dan sering sehingga kita bisa lebih hemat lagi kalau belanja tanpa perlu capek keliling toko kalau kita belanja langsung.</div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-38541916630135711622022-06-29T21:24:00.000+07:002022-06-29T21:24:30.339+07:00Mudik Naik Pesawat dengan Bayi 9 Bulan Sendirian<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEihnnKxM262ogBU-_Rkra8K6Y_IbCGaK7pG60DZ60cceJpM7fYxSCAjXPHVPyuBk5Q8TzX3cnogjUCby_1X2LNJlmk_yXdT4glStcSKFwflTeK1Am66yIMi_yZMtak12mAWSCD2F8M5hfm7/s1600/1656511895120186-0.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEihnnKxM262ogBU-_Rkra8K6Y_IbCGaK7pG60DZ60cceJpM7fYxSCAjXPHVPyuBk5Q8TzX3cnogjUCby_1X2LNJlmk_yXdT4glStcSKFwflTeK1Am66yIMi_yZMtak12mAWSCD2F8M5hfm7/s1600/1656511895120186-0.png" width="400" />
</a>
</div><br /></div>Hola<span class="fullpost"></span><div><br /></div><div style="text-align: justify;">Sudah dari bulan lalu pengen nulis tentang pengalaman naik pesawat berdua dengan bayi yang bertepatan dengan mudik lebaran tahun ini dimana Kai sudah 9 bulan dan sudah mulai aktif bergerak. Berbeda dengan waktu umur 2,5 bulan saat kita balik ke Jakarta dari Pekanbaru, Kai saat itu masih lebih banyak tidurnya dari pada bangunnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ayah Kai tahun ini tidak bisa ikut mudik karena belum ada cuti, sementara aku memilih untuk ambil cuti lebaran dan mudik ke Pekanbaru mumpung bisa mudik dan belum bayar tiket pesawat๐. Karena nanti bakal cuma berdua dengan Kai aku mencari - cari info dan tips - tips penerbangan dengan bayi, biar penerbangan aman, nyaman dan memang terbukti membuat penerbangan bersama dengan bayi lebih lancar. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dari sekian banyak tips - tips yang aku baca, langkah - langkah berikut ini yang aku lakukan saat penerbangan mudik dan balik kemaren.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>PERSIAPKAN BARANG - BARANG KHUSUS DI TAS BAYI</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Tas bayi wajib hukumnya untuk punya, dan kalau bisa yang bentuknya ransel jadi saat akan bepergian jauh bisa untuk membawa banyak barang. Gak cuma barang bayi, tapi juga bisa muat untuk barang orang tuanya, seperti dompet dan KTP.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Barang - barang yang aku isi di tas bayi saat itu:</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">1. Kain bedong 2</div><div style="text-align: justify;">2. Baju ganti 2</div><div style="text-align: justify;">3. Botol susu 3 </div><div style="text-align: justify;">4. Susu Formula (sudah dipindah kedalam wadah tupperware)</div><div style="text-align: justify;">5. Makanan MPASI</div><div style="text-align: justify;">6. Tempat makan</div><div style="text-align: justify;">7. Sendok</div><div style="text-align: justify;">8. Tissue basah 2</div><div style="text-align: justify;">9. Tissue kering</div><div style="text-align: justify;">10. Air mineral 500 ml 2 (untuk bikin susu dan MPASI)</div><div style="text-align: justify;">11. Dompet aku</div><div style="text-align: justify;">13. Hp</div><div style="text-align: justify;">14. Mainan kerincingan</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selain itu aku juga membawa bantal guling bayi, gendongan hipseat dan selimut topi yang langsung pakai. Urutan diatas itu merupakan urutan dari yang susunannya paling bawah di dasar tas hingga keatas.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>JANGAN LUPA MAKAN</b></div><div style="text-align: center;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0FUYmgalcEYbRHbqlLz0DGOVlxsD8N8eqOyl_U8oXKDQHYw-CmUewDLqbDc7tdKweH-5Dq1jRPQToaRcaOaKC9xPG0hwp0-1w4SSJsozvZkgCH7UxjYYselJVz4P4Pf-idWvQGn6UchCOnpXy70O9qA4kf_J9LXnGWzdVZHqIhCNmDgv6UJGgnVl5Fg/s1600/1656511889658201-1.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kai mudik" border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1200" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0FUYmgalcEYbRHbqlLz0DGOVlxsD8N8eqOyl_U8oXKDQHYw-CmUewDLqbDc7tdKweH-5Dq1jRPQToaRcaOaKC9xPG0hwp0-1w4SSJsozvZkgCH7UxjYYselJVz4P4Pf-idWvQGn6UchCOnpXy70O9qA4kf_J9LXnGWzdVZHqIhCNmDgv6UJGgnVl5Fg/w480-h640/1656511889658201-1.png" title="selesai makan" width="480" /></a></div>sudah selesai makan dan terus diajak main biar tidak tidur<br /><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Buat yang membawa bayi yang sudah MPASI jangan lupa untuk memberi makan anak. Jangan mengandalkan ASI atau Sufor, karena takutnya anaknya gak kenyang dan nantinya malah jadi rewel. Sesuaikan jam makan dengan jadwal penerbangan. Lebih gampang memberi susu saat penerbangan dari pada memberi makan, apa lagi saat hanya terbang berdua saja.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kami saat itu mendapatkan pesawat di penerbangan jam 14.15 yang kalau berdasarkan hitungan saya itu adalah jam tidur Kai. Sehingga, tinggal bagaimana saya mengaturnya agar Kai tidur di saat penerbangan. Salah satunya adalah dengan memberi makan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sampai di bandara sekitar jam 11 an lewat urus checkin dan saya menggunakan waktu menunggu penerbangan dengan memberi makan Kai. Bayi itu makan bisa hampir 30 menit sendiri, jadi pastikan saat memberi makan dilakukan dengan santai tidak terburu - buru.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>GANTI PAMPERS</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Sebelum masuk ke ruang tunggu jangan lupa ganti pampers biar anak juga lebih nyaman nantinya di pesawat. Lebih ribet juga kalau harus ganti pampers di pesawat.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Waktu itu kita lumayan lama nunggu sebelum masuk ke ruang tunggu karena memang masih belum ada panggilan untuk ke ruang tunggu. Tapi, karena gak mau repot dan ribet kalau mepet - mepet sejam sebelum panggilan ke ruang tunggu, aku udah masuk ke ruang tunggu. Dan, sebelumnya sudah mengganti pampers KAI. Memastikan bajunya kering dan tidak puup juga.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>JANGAN BIARKAN TIDUR</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: center;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsHt1uNQZXO25UwQ79gdx2pBGeam6JVtSZmFMFxSqJrqr3akDYhUFMgDThfiL3tFcbt0n0qaKr7AHXdX_9rNWDWLjy5l4fWHYYHjysdjQ949Y51VWX1nPMRsD2yp51pDaMEloj1_SrCjGO-_L2LR-CydDWRp2Mv-XjhXACgPbEsUB23ZWR3XSLtPPz8A/s1600/1656511884650244-2.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kai Mudik" border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1200" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsHt1uNQZXO25UwQ79gdx2pBGeam6JVtSZmFMFxSqJrqr3akDYhUFMgDThfiL3tFcbt0n0qaKr7AHXdX_9rNWDWLjy5l4fWHYYHjysdjQ949Y51VWX1nPMRsD2yp51pDaMEloj1_SrCjGO-_L2LR-CydDWRp2Mv-XjhXACgPbEsUB23ZWR3XSLtPPz8A/w480-h640/1656511884650244-2.png" width="480" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">perjalanan rumah - bandara</div><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Sebelum berangkat ke bandara Kai saat itu sudah sempet tidur dan bangun saat kita siap - siap mau ke bandara. Aku selalu mengusahakan agar Kai tidak tidur sampai saatnya kita harus masuk ke pesawat. Walaupun sebenernya kasian saat melihat Kai sudah mengantuk tapi terus aku ajak main supaya tidak tidur. Tujuannya adalah supaya nanti saat di pesawat anak sudah mengantuk dan tertidur selama penerbangan.<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>BERI SUSU</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEit-OavmMRLpEByVFQ3ytl-hhDAJsK3HMDS_ezRQr1S4vPPhnqvGVFbpT5RsQTXspNX1fkr5Vp8QV7aYRlCmjjMQu3aOyPyOEp1rPhTP8M3xTsMRhqSF2rvXeztIdw9ep9YbMIYKHeKK0OIui7xzaN_NS1Xh9ED97stLe46JzEb7-P3Bcn6qThlstZQug/s1600/1656511878870651-3.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kai Mudik" border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1200" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEit-OavmMRLpEByVFQ3ytl-hhDAJsK3HMDS_ezRQr1S4vPPhnqvGVFbpT5RsQTXspNX1fkr5Vp8QV7aYRlCmjjMQu3aOyPyOEp1rPhTP8M3xTsMRhqSF2rvXeztIdw9ep9YbMIYKHeKK0OIui7xzaN_NS1Xh9ED97stLe46JzEb7-P3Bcn6qThlstZQug/w480-h640/1656511878870651-3.png" width="480" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Kai tidur selama di pesawat</div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Saat 30 menit sebelum naik pesawat aku memberi Kai susu, dengan harapan perutnya kenyang saat nanti masuk pesawat dan Kai akan tidur. Dan, berhasil. Efek mengantuk dan perut kenyang, serta digendong saat jalan masuk ke pesawat Kai sudah langsung tertidur sampai akhirnya mendarat di Pekanbaru.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dengan semua persiapan yang aku lakukan, selama penerbangan Kai tertidur pulas. Walaupun kondisi pesawat penuh dan mungkin akan kurang nyaman bagi Kai kalau misalnya dia tidak tidur.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Salah satu antisipasi yang juga aku lakukan adalah dengan tetap memberikan Kai sumpelan pada telinga biar kupingnya tidak terasa sakit saat terbang. Sehingga Kai bisa lebih nyaman dan tidak rewel.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>MINUM OBAT SEBELUM NAIK PESAWAT</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sedikit tambahan kalau melakukan penerbangan saat kondisi anak sedang tidak sehat, yaitu memberi obat 30 atau 60 menit sebelum jam penerbangan. Karena saat anak tidak sehat mereka cenderung lebih rewel dan lebih gampang menangis. Dan aku lakukan itu saat penerbangan balik ke Jakarta dari Pekanbaru, karena Kai sedang tidak sehat dan sempat demam hampir 38 derajat sekitar 1 jam sebelum check in Kai aku berikan parasetamol. Biar panasnya turun dan bisa tidur lebih enak. Aku pakaikan transpulmin juga ke dada dan punggungnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selama di ruang tunggu dan di pesawat Kai sama sekali tidak rewel. Bahkan di pesawat juga tidak rewel dan tidur hingga akhinya mendarat di Soekarno Hatta Airport.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Mudik pertama Kai dan mudik pertama aku dengan membawa bayi gemoy sendirian. Untungnya semuanya lancar dan aman. Jadi, gak kapok kalau harus mudik cuma berduaan lagi๐</div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-30180824699560765312022-06-02T11:16:00.001+07:002022-06-02T11:16:32.361+07:00KAI FLU SINGAPUR<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMRRS1xoYToore_1NBBEfJQw5TkKjQ0DbAyk8p2dV9w2vY5w-9vP_gZ-ebI15c1oV9-_J1oXc7D-w89cqASjBxaWM1Gkqed0aNZlaaH7eCKV3i3DeYZ5Se0fs0NjhcbOu62aPPOaUotBxp/s1600/1654143308967852-0.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMRRS1xoYToore_1NBBEfJQw5TkKjQ0DbAyk8p2dV9w2vY5w-9vP_gZ-ebI15c1oV9-_J1oXc7D-w89cqASjBxaWM1Gkqed0aNZlaaH7eCKV3i3DeYZ5Se0fs0NjhcbOu62aPPOaUotBxp/s1600/1654143308967852-0.png" width="400" />
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div>Belakangan ini penyakit flu Singapura kembali banyak kembali. Beberapa kali aku melihat himbauan mengenai flu Singapura ini di media sosial. Sempat sedikit kawatir karena penyakit ini menyerang anak - anak walaupun dewasa juga bisa meski jarang terjadi. </div><span class="fullpost"></span><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Gak pernah kepikiran dan kebayang kalau Kai malah kena flu Singapur ini. Walaupun, saat Kai terkonfirmasi flu Singapur pun aku sendiri gak kaget dan aneh. Kai selama Senin - Jumat dari pagi sampai sore berada di penitipan anak, dan jumlah anak disana lumayan banyak. Jadi, gak terlalu aneh kalau Kai bisa terkena flu Singapur.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kai ketahuan flu Singapur saat kita konsul ke dokter anak saat akan melakukan vaksin campak. Aku memberitahu dokter, kalau ada bercak - bercak merah di bawah dagu dan di kaki Kai. Saat dokter memeriksa kaki, tangan dan mulut Kai dokter langsung memberitahu kalau Kai terkena flu Singapur.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dikaki kiri Kai memang ada bercak sebanyak 3 buah tiga hari sebelum Kai demam. Sempet mikir apa itu flu singapur ya? Tapi karena pas cek cuma tiga dan hanya di kaki dan bercaknya juga tidak seperti yang di share di media sosial jadilah kemungkinan flu Singapur langsung aku skip.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dua hari sebelum ke dokter Kai lalu demam 2 hari di suhu 37,9 derajat dan juga rewel. Cek - cek badanya ada bercak merah dibawah bibir, yang dia pulang dari daycare memang sudah ada bercak merahnya. Di bagian pantatnya juga ada ruam - ruam merah, seperti ruam popok. Lagi - lagi tidak berfikir kalau itu flu Singapur. Mikirnya malah Kai rewel dan demam karena mau tumbuh gigi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Di hari Kamisnya di kabarin oleh daycare Kai kalau ada bintik besar di kaki kanan Kai dan juga ada bintik - bintik putih di dalam rongga mulut Kai. Kai diminta diperiksakan ke dokter untuk memastikan keadaannya. Di hari itu juga saat ganti pampers Kai ruam merah di area pantat Kai juga semakin banyak.</div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiyj4gj-cR5l5LzK8QEODXgIhrYq57Nt6jaiTSUcG0Ve_8Ye2IGIM3mtLd7iegkRWhdWopfmxAIfvFfuEDWe7CLnO85xme7RdP3PjdRCKXHvf4hY4ZLeKcD8KTKbPExj3HeDM-isdFqfimX/s1600/1654143303184420-1.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiyj4gj-cR5l5LzK8QEODXgIhrYq57Nt6jaiTSUcG0Ve_8Ye2IGIM3mtLd7iegkRWhdWopfmxAIfvFfuEDWe7CLnO85xme7RdP3PjdRCKXHvf4hY4ZLeKcD8KTKbPExj3HeDM-isdFqfimX/s1600/1654143303184420-1.png" width="400" />
</a>
</div><br /></div><div style="text-align: justify;">Saat di kabarin oleh daycare Kai aku sudah sempat curiga Kai terkena flu Singapur walaupun gak yakin. Ruam - ruam merah yang dialami Kai tidak seperah seperti yang ada di sosial media yang memang banyak di kaki dan tangan hampir seperti cacar air.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Walaupun menular untungnya penyakit ini bisa sembuh dengan sendirinya. Oleh dokter, Kai diresepkan parasetamol untuk demam dan untuk menghilangkan nyeri akibat ruam. Selain itu juga Kai diresepkan obat jamur untuk mulut dan suplemen makanan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Orang tua diminta waspadai kalau anak tidak mau makan dan menyusu. Terlihat lemas dan kekurangan cairan. Bila itu terjadi, anak sudah harus dibawa ke UGD untuk perawatan lebih lanjut.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Untuk vaksin akhirnya di tunda dan Kai harus sembuh dulu dari sakitnya baru bisa vaksin. Disarankan juga harus menunggu 2 minggu setelah sembuh baru kemudian melakukan vaksin campak. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b>UPDATE 28 MEI 2022</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kai hari ini kontrol ke dokter untuk memastikan Kai sudah sehat dan mendapatkan surat sehat supaya bisa masuk kembali ke daycare. Hasil pemeriksaan Kai sudah sehat dari flu singapur.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selain untuk dapat surat sehat sekalian juga memastikan kondisi Kai yang saat terkena flu singapore juga mengalami perbedaan pada saat pup dan juga ada benjolan di leher Kai. Saat Kai terkena flu Singapur hingga saat ini pup Kai jadi lebih encer dan sering. Seperti lagi diare. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dokter menjelaskan saat anak terkena HFMD (hand foot mouth dieases) aka flu Singapur terjadi gangguan penyerapan pada saluran cerna anak sehingga pup anak memang menjadi lebih cair. Tapi akan membaik dengan sendirinya. Begitu juga pada benjolan di leher Kai merupakan pembesaran kelenjar getah bening yang memang menjadi membesar saat anak sakit. Seiring waktu nanti akan mengecil sendiri.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sekian cerita sakit Kai kali ini.</div><div style="text-align: justify;">Bye๐๐</div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-35541206637839745612022-05-21T22:15:00.000+07:002022-05-21T22:15:02.798+07:00Pengalaman Cabut Gigi di OMDC Mampang<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLfMs9bnoTZ_Fdexx0xIiKcorenZQyO35_flabNEMwkiHkzdAcZR4jkjJvx8R4cbkz3aDjmtUYd8Syc1fyfMqfD9d-sG4i3957VfB7HN1vqVmBZXVzEGPXOnOD5n8-1BjVnxbz9FJyCCcA/s1600/1653145604522946-0.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img alt="OMDC Mampang" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLfMs9bnoTZ_Fdexx0xIiKcorenZQyO35_flabNEMwkiHkzdAcZR4jkjJvx8R4cbkz3aDjmtUYd8Syc1fyfMqfD9d-sG4i3957VfB7HN1vqVmBZXVzEGPXOnOD5n8-1BjVnxbz9FJyCCcA/s16000/1653145604522946-0.png" title="OMDC Mampang" />
</a>
</div><br /></div><div style="text-align: start;">Hai hai</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hari ini mau cerita tentang pengalaman aku yang baru - baru aja cabut gigi geraham di OMDC mampang. Sebagai orang yang takut dengan tindakan medis dan aku sendiri memang punya pengalaman tidak menyenangkan dengan dokter gigi, berobat ke dokter gigi kalau bisa aku hindari.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tapi, berhubung dari hari Minggu kemarin gigi geraham aku yang bolong itu mulai nyeri dan sampai hari Senin tidak hilang sakitnya jadi mari kita ke dokter gigi biar gak gampang senggol bacok karena sakit gigi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Gigi geraham aku yang ini memang udah seharusnya di cabut. Dia udah pernah bolong dan di tambal, tapi tambalannya udah copot. Cek ke dokter gigi ternyata udah harus di cabut tidak bisa di pertahankan lagi. Tapi, waktu itu aku masih belum berani cabut gigi. Aku takut di suntik dan sakit pas di cabut. Apa lagi saat itu belum ada keluhan yang gimana - gimana.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Minggu nyeri di gigi terasa. Senin juga masih terasa. Cusss lah langsung bikin reservasi ke OMDC untuk pencabutan gigi. Senin sore saat aku reservasi via WA ternyata masih bisa, tapi aku lebih milih untuk di cabut hari Selasa aja biar ke OMDC-nya dari tempat kerja aja biar tidak terlalu jauh.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sampai saat aku cabut gigi kemaren di OMDC masih menerapkan protokol kesehatan untuk pemeriksaan gigi disana. Saat registrasi masih mendapatkan APD (biaya 95 ribu) dan harus swab antigen yang gratis untuk pasien OMDC yang mau melakukan pemeriksaan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLpAzYN06CMfXj4qq2gWgnYGjHT8Ux8JKsZo3z0dVhXjmNO5ZC3TxBn7RJptVBgNqHwnx4QQNncHc8TWJi5-2wvWrvrXm-Ryp99OtgZIlmYdX2podkP_5jlx32yNbLhbVj7nJ4ykKhCBXL/s1600/1653145597964068-1.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLpAzYN06CMfXj4qq2gWgnYGjHT8Ux8JKsZo3z0dVhXjmNO5ZC3TxBn7RJptVBgNqHwnx4QQNncHc8TWJi5-2wvWrvrXm-Ryp99OtgZIlmYdX2podkP_5jlx32yNbLhbVj7nJ4ykKhCBXL/s1600/1653145597964068-1.png" width="400" />
</a>
</div></div><div style="text-align: justify;"><div style="text-align: center;">APD nya gemoy pink gonjreng๐</div><br /></div><div style="text-align: justify;">Aku dapat jadwal jam 11 siang, tapi baru di panggil untuk ketemu dokter sekitar jam 12 kurang. Selain menunggu hasil antigen sekitar 15 menit, pasien yang sebelum aku juga memang belum selesai.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dokter gigi yang periksa aku kemaren adalah dokter Vandra Setiawan, dokter yang dulu juga periksa gigi dan yang nambal gigi aku. Dokternya ramah dan menenangkan sekali. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sebelum diperiksa, aku sudah bilang kalau aku takut dan gak berani, dan untungnya dokter Vandra dan perawat yang mendampingi sabar sekali. Aku diarahkan untuk tidur di kursi pemeriksaan dan diminta untuk memejamkan mata saat itu karena aku sempat panik pas liat suntikan untuk di bius.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dan!</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Senangnya saat di suntik bius itu tidak terasa sakit seperti kita di suntik biasa itu. Jarum yang digunakan memang kecil, dan obatnya disuntikan dengan cara dicetek - cetek gitu. Sepertinya ada lebih dari 5 titik yang disuntik. Selain itu kebas yang dirasakan itu tidak terlalu berlebihan. Dulu, waktu aku pernah cabut gigi yang juga disuntik bius, kebasnya itu yang kayak benar - benar bibir terasa dower seluruhnya. Kemaren itu berbeda, hanya sebagian bibir bawah saja yang terasa kebas.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Saat proses pencabutan gigi juga tidak terasa sakit sama sekali. Memang sempat berasa tapi bukan sakit. Dokter Vandra juga memastikan bahwa yang aku rasakan juga bukan sakit. Prosesnya kemaren juga tidak terlalu lama. Gigi selesai di cabut lalu luka bekas cabutan di berikan kasa steril yang sudah diberi betadine untuk digigit di bekas luka.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selesai pemeriksaan aku mendapatkan obat pereda nyeri asam efenamat, antibiotik yang harus dihabiskan kassa steril untuk digigit di bekas luka berserta tata cara perawatan selesai pencabutan gigi. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Untuk obat pereda nyeri, aku minum sekali sekitar jam 1 siang karena takut merasa sakit. Sampai obat biusnya hilang tidak ada rasa sakit sama sekali. Hanya aja darah yang keluar cukup banyak, jadinya mulut berasa tidak nyaman. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bahkan sampai hari ini (Rabu, 18 Mei 2022) tidak ada terasa sakit sama sekali. Hanya terasa sedikit bengkak di pipi tempat gigi dicabut. Selain itu juga memang terasa agak tidak nyaman di area bekas gigi yang dicabut, tapi bukan sakit. Kayak pengen di usel - usel bekas luka disana karena kayak aneh gitu disana. Tapi, karena aku takut tentu saja aku tidak berani sentuh - sentuh area sana dengan lidah aku.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Darah tempat gigi yang dicabut pagi tadi pas aku sikat gigi sudah tidak mengeluarkan darah sama sekali. Padahal malam sebelumnya masih keluar sedikit saat aku selesai kumur - kumur sikat gigi malam.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selesai cabut gigi kemaren, aku baru berani makan jam 5 sore karena menunggu darahnya agak berkurang. Walaupun gak kurang - kurang sih kayaknya. Tapi, pas di pakai makan justru darahnya malah gak keluar kayaknya, karena aku makan seperti biasa dan gak ada rasa kayak darah - darahnya gitu.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">I'm so happy!</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Gigi sudah tidak bermasalah lagi.</div><div style="text-align: justify;">Dan cabut giginya tidak sakit sama sekali.</div><div style="text-align: justify;">Walaupun pas bayarnya bikin sakit.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Total biaya yang aku habiskan yaitu Rp.934.000 dengan rincian ;</div><div style="text-align: justify;">- Adm. Pasien lama Rp.40.000</div><div style="text-align: justify;">-APD Rp.95.000</div><div style="text-align: justify;">- Cabut gigi emergency Rp.699.000</div><div style="text-align: justify;">- Asam mefenamat Rp.50.000</div><div style="text-align: justify;">- Amoxycillin Rp.50.000</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-659001472535229502022-04-27T08:31:00.002+07:002022-04-27T08:31:42.673+07:00KAI - 6 sampai 8 bulan<div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRwduJOkgM7FjEwRPH2tyRheRLN0pMp6oqvUkq_qsUPQGuvgjDujyWHhEeHg-c6f4HQUQK26yBUEMsbLwAWRTrxzTyfU8Kykd-Ws0edYXjU0x1-FxCl3pQ5iOCWK6Cib7VS3RRVUTTAKXA/s1600/1650857840089659-0.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRwduJOkgM7FjEwRPH2tyRheRLN0pMp6oqvUkq_qsUPQGuvgjDujyWHhEeHg-c6f4HQUQK26yBUEMsbLwAWRTrxzTyfU8Kykd-Ws0edYXjU0x1-FxCl3pQ5iOCWK6Cib7VS3RRVUTTAKXA/s1600/1650857840089659-0.png" width="400" />
</a>
</div><br /></div>Halo Halo<span class="fullpost"></span><div><br /></div><div>Udah lewat lama tidak update tentang Kai, dan seperti bulan kemaren - kemaren postingan sekarang juga bakal di rapel karena memang baru sempat sekarang untuk bisa update.</div><div><br /></div><div style="text-align: center;"><b>Kai 6 Bulan</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Kai udah mulai MPASI pas di hari-H Kai berumur 6 bulan. MPASI Kai pertama kali dilakukan di daycare Kai karena hari itu memang hari kerja dan Kai di titipkan di daycare. Makanan MPASI pertama Kai hari itu buah pisang dan ubi rebus sebagai snack dengan nasi tim dan sayur sop ayam untuk makan beratnya. Kai makan dengan lahap dan habis.</div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4senwf-gH3X6E0usw9wHA2ELPSxI2sYOb_8-kvKCxbzNmUfrP6eiu9epqyvl0tG_8f2FtnfkN77oAOo2SFjcBc_qPzJSeHErHtAcWo3ir57g7vohdpMoWyw99W8z_CWJlepxIGJHCxwQx/s1600/1650857836458615-1.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4senwf-gH3X6E0usw9wHA2ELPSxI2sYOb_8-kvKCxbzNmUfrP6eiu9epqyvl0tG_8f2FtnfkN77oAOo2SFjcBc_qPzJSeHErHtAcWo3ir57g7vohdpMoWyw99W8z_CWJlepxIGJHCxwQx/s1600/1650857836458615-1.png" width="400" />
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Kai MPASI</div><br /></div><div style="text-align: justify;">Beda cerita saat Kai Sabtu - Minggu di rumah dengan aku. Kai seperti tidak suka dengan makanan yang aku bikin. Jadilah awal - awal Kai menolak makanan yang aku kasih. Kalau diingat - ingat saat itu sepertinya aku memberikan Kai makanan dengan tekstur yang tidak sesuai buat bayi seperti Kai.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1zbIUaU5z_4uoNovAw554h2GFDHHJQjKPo5aOplPLRn4ir90l9rvBok5gX16ZHo6XpLRJEEhNdhQLXPx1O0udueAoZgIz9YhNnDppSJLrLjHzRDK5Z1iOCbN4BE_7VFnObMwS7Twth_PqSrDD3DVX70b0tUJB9RpFm3E-slsJOtbRdWFII_Lk8Jh8Hg/s3724/Untitled%20(2).jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kai Covid" border="0" data-original-height="3724" data-original-width="2096" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1zbIUaU5z_4uoNovAw554h2GFDHHJQjKPo5aOplPLRn4ir90l9rvBok5gX16ZHo6XpLRJEEhNdhQLXPx1O0udueAoZgIz9YhNnDppSJLrLjHzRDK5Z1iOCbN4BE_7VFnObMwS7Twth_PqSrDD3DVX70b0tUJB9RpFm3E-slsJOtbRdWFII_Lk8Jh8Hg/w360-h640/Untitled%20(2).jpg" title="Kai Covid" width="360" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Kai waktu di rawat </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Diusia 6 bulan Kai juga positif covid dan harus di rawat kurang lebih hampir seminggu di rumah sakit. Demam - batuk - pilek selain itu juga hasil ronsen juga bronchopneumonia, leukosit tinggi, hasil PCR juga positif soo yaa begitulah akhirnya Kai di rawat di rumah sakit.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><a href="Jadilah sekarang setiap buka Kai juga ikutan makan, makanan yang aku makan." target="_blank">Baca : Kai Positif Covid</a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Di usia 6 bulan ini juga Kai udah jago banget tengkurap - terlentang sendiri. Jadi harus makin ekstra lagi jagain Kai kalau tidur malam.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>Kai 7 Bulan</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Usia tujuh bulan Kai semakin jago bolak - balik badan. Makan juga tidak ada masalah. Kalau di rumah Kai makannya bubur fortifikasi jadi tidak terlalu ribet untuk siapin makanannya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kai juga mulai belajar untuk merangkak, walaupun masih sering oleng. Sudah sering onggong - onggong (nungging maju mundur). Kalau tengkurap, selalu berusaha untuk mengangkat pantatnya, yangs seringnya malah nyeruduk kedepan dari pada merangkak. </div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjez57MNAasVdMWsVFX0Poua-0WRIuWiOwjzaElnkGup5D6AtZcZILeVsTwRe8-QmSWmjuEfTqU_m1AxBsccTFabMvYOdSXYUuEk_vcqokqnP3EFm0ptvjxqJj1X4qqgHQuVhdvXK6aSwrU/s1600/1650857833022909-2.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjez57MNAasVdMWsVFX0Poua-0WRIuWiOwjzaElnkGup5D6AtZcZILeVsTwRe8-QmSWmjuEfTqU_m1AxBsccTFabMvYOdSXYUuEk_vcqokqnP3EFm0ptvjxqJj1X4qqgHQuVhdvXK6aSwrU/s1600/1650857833022909-2.png" width="400" />
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Foto bersama menyambut ramadhan</div><br /></div><div style="text-align: justify;">Dibulan Maret Kai ada kegiatan foto bersama untuk menyambut bulan Ramadhan. Jadilah Kai beli baju koko dan juga peci untuk foto bersama hari itu.</div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiU-jsXBVjUbG3SNOqfhOYijjLHF1PBEvu7ZfKKGM4Y1llCHWVt78We6DhaW2kQwxTSCDHUqia0C6ZMwolcoPxN1kXPNEQYJ2jeSc5KOMirI2ChgVHs-A5KviqAJGYwJs0o3_uKwJK9nt6V/s1600/1650857817473934-3.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiU-jsXBVjUbG3SNOqfhOYijjLHF1PBEvu7ZfKKGM4Y1llCHWVt78We6DhaW2kQwxTSCDHUqia0C6ZMwolcoPxN1kXPNEQYJ2jeSc5KOMirI2ChgVHs-A5KviqAJGYwJs0o3_uKwJK9nt6V/s1600/1650857817473934-3.png" width="400" />
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">OOTD untuk foto bersama</div><br /></div><div style="text-align: center;"><b>Kai 8 Bulan</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Kai udah semakin bisa merangkak, walaupun tetap masih sedikit oleng. Tapi Kai sekarang udah bisa merangkak lebih dari dua langkah. Kai juga mulai belajar untuk duduk sendiri. Sekarang masih satu pantatnya doang yang bisa nempel. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kai juga punya hobi untuk main dengan kotak - kotak yang ada di rumah. Paling senang kalau ngeliat kotak dan kotak tempat makan. Senang dengan cermin besar yang ada di kamar, dan sering jedut - jedutin kepalanya ke cermin itu.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selama bulan puasa Kai beberapa kali ikut terbangun pas jam sahur untuk susu. Pas jam buka Kai juga ikut makan. Awalnya aku iseng kasih bubur sum-sum yang dari es pisang ijo karena ngeliat Kai yang sepertinya mau juga, eh taunya habis dong. </div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjI-xXkoCRb21H27rrbhbaSYWKwyOqgnY8RKY5FRzy0vJaYKxa1vgpjhyphenhyphenSM1jdgBYGsYQzPUPm5FaqXNwCx27YxdiNs1_fRFTUlIWxWoBUWy2ivvBVm5ndEdkk0hMIAJweFiZwm5D_2r4Tw/s1600/1650858050717630-0.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjI-xXkoCRb21H27rrbhbaSYWKwyOqgnY8RKY5FRzy0vJaYKxa1vgpjhyphenhyphenSM1jdgBYGsYQzPUPm5FaqXNwCx27YxdiNs1_fRFTUlIWxWoBUWy2ivvBVm5ndEdkk0hMIAJweFiZwm5D_2r4Tw/s1600/1650858050717630-0.png" width="400" />
</a>
</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Ikutan buka puasa</div><br /></div><div style="text-align: justify;">Kai udah cobain bubur sum-sum, kolak ubi dan isian risol yang wortel, kentang, tahu. Dikasih suiran ikan tongkol juga doyan dia. Jadilah sekarang setiap buka Kai juga ikutan makan, makanan yang aku makan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-15647973799268858612022-04-12T22:28:00.000+07:002022-04-12T22:28:05.050+07:00KAI POSITIF COVID<div class="separator"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhi6xlxZ_YGfK29GHKr2uZyDQMoElC2Qqzye5fJYtvHh4RfMwye_Olg7APdOZV_h2WWtxha96dxySrerNub64sz3KRAaCiIdZgcyjIUcFu3M2Ac7QaQ5j9WKZ7VgeC59CSOPpqyRlcKwB49LzuLw-mlwoJ8yhzH8YDI61Sq8wfznnILC8DPCwrP0CMVpg/s1080/Kai%20Positif%20Covid.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhi6xlxZ_YGfK29GHKr2uZyDQMoElC2Qqzye5fJYtvHh4RfMwye_Olg7APdOZV_h2WWtxha96dxySrerNub64sz3KRAaCiIdZgcyjIUcFu3M2Ac7QaQ5j9WKZ7VgeC59CSOPpqyRlcKwB49LzuLw-mlwoJ8yhzH8YDI61Sq8wfznnILC8DPCwrP0CMVpg/w640-h640/Kai%20Positif%20Covid.png" width="640" /></a></div><br /><div style="margin-left: 1em; margin-right: 1em; text-align: left;"><br /></div></div><div style="text-align: justify;">Bulan Februari tidak berjalan sesuai dengan harapan dan ekspetasi aku. Aku itu selalu suka bulan Februari karena tanggalnya yang cuma 28 hari sendiri di banding bulan lainnya. Selain itu, Februari tahun ini banyak liburnya dan ada libur terjepit. So happy . . .</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">But. . . .</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Semua berubah disaat Kai terkonfirmasi positif covid. Aku dan ayah Kai memang sempat terkonfirmasi positif covid kurang lebih dua minggu sebelum Kai positif. Kai juga tidak menunjukkan gejala apapun.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tapi seminggu setelah kita berdua selesai isoman dan negatif covid Kai malah demam.Pagi sebelum siap siap aku merasa badan Kai agak panas. Aku cek degan termometer suhu badan Kai 38,3 sehingga akhirnya aku berikan sanmol. Untungnya gak lama setelah di berikan sanmol panasnya turun, jadi Kai pagi itu tetap kita antar ke daycare.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sore pas aku jemput Kai di daycare, gurunya bilang Kai siangnya panas lagi dan diberi sanmol. Saat aku jemput juga Kai memang lesu tidak bersemangat. Pas di rumah aku cek dengan termometer suhu badan Kai udah 39,2, langsung aja aku kasih sanmol lagi. Tapi, walaupun udah aku kasih sanmol aku ngerasa gak tenang, takut gak turun panasnya. Langsung cek jadwal untuk ke poli anak ternyata udah tutup, akhirnya aku bawa Kai ke UGD. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpg2artYVXg-15f-0KWgUm0rUT_hCNxVyh2qXviJZt56hfCN-B_JgtuPJICnRBVM_poh1P-WjhuRPOnFn4JBHmcRD3qCGePQXWX44qCsGarQVwMKKW0uBlY_p4--eX7ODqV7HSRJrFio_9KP-GdjQHw1Nw5uqNtlLKtnJYLf0nQ3Ho1cXi9vXrFk6-rA/s1280/Untitled%20(1).jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kai" border="0" data-original-height="1280" data-original-width="720" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpg2artYVXg-15f-0KWgUm0rUT_hCNxVyh2qXviJZt56hfCN-B_JgtuPJICnRBVM_poh1P-WjhuRPOnFn4JBHmcRD3qCGePQXWX44qCsGarQVwMKKW0uBlY_p4--eX7ODqV7HSRJrFio_9KP-GdjQHw1Nw5uqNtlLKtnJYLf0nQ3Ho1cXi9vXrFk6-rA/w360-h640/Untitled%20(1).jpg" title="Menunggu di UGD" width="360" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Menunggu antrian UGD untuk diperiksa</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kai aku bawa ke UGD RS Sari Asih Ciledug, karena dokter anak Kai di situ dan juga dekat dari rumah. Di UGD langsung di anamnesa dan Kai suspek bronchopneumonia. Kai langsung antigen (hasil negatif), cek laboratorium dan rontgen dada. Hasil laboratorium dan rontgennya keluar kurang lebih stengah jam-an. Semua hasil keluar balik lagi ketemu dokter UGD-nya dan sama dokternya di saranin untuk di rawat karena leukosit Kai yang tinggi. Demam Kai juga belum turun. Jadi, langsung deh aku urus administrasi untuk rawat inap.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Setelah urusan administrasi beres balik lagi ke UGD untuk nunggu ruangan siap dan juga pasang infus. Dua kali suntik akhirnya terpasang juga itu infusnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXoDEyaCHuhXQLrOkcc9g3ZB0km7Y0PQGK2hoJa4SPWJoDcSd8ZNBfLQTs5O_nwSQbmMy6bnE8BPYipen52N_XMEUY7MQ7z2_UOnQ1beHtgjTuX8f-ArEO__T6qRkrNPEHMf7uCt72y0A8XK79N2bItLI8U7_L8P8tgf29LqAFYeIRUg6QkWijVnmP-g/s3724/Untitled%20(2).jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kai di rawat Inap" border="0" data-original-height="3724" data-original-width="2096" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXoDEyaCHuhXQLrOkcc9g3ZB0km7Y0PQGK2hoJa4SPWJoDcSd8ZNBfLQTs5O_nwSQbmMy6bnE8BPYipen52N_XMEUY7MQ7z2_UOnQ1beHtgjTuX8f-ArEO__T6qRkrNPEHMf7uCt72y0A8XK79N2bItLI8U7_L8P8tgf29LqAFYeIRUg6QkWijVnmP-g/w360-h640/Untitled%20(2).jpg" title="Rawat Inap" width="360" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Kai di infus</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Di rawat inap suhu badan Kai sempat sampai 40 derajat. Mau di masukin obat lewat infus, ternyata infusnya macet. Di coba pasang infus ulang masih belum dapet, jadi lah obat demamnya dimasukin lewat anus. Dan syukurnya gak lama demamnya turun.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Malam itu hasil konsul dengan dokter Arifin di instruksikan h tuk tes PCR yang bakal di kerjain besok paginya. Pagi sekitar jam 6 udah ada petugas yang datang untuk swab PCR.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hasil PCR keluarnya cukup malam, malam sekitar jam 8 hasil keluar dan Kai positif covid. Kita yang tadinya hanya di rawat inap biasanya, harus pindah ke ruangan isolasi malam itu juga. Perawatan rawat inap isolasi cuma bisa ditemani oleh satu orang, jadi akhirnya aku yang menemani Kai di rawat inap isolasi dan ayahnya pulang buat ambil - ambil barang yang di perlukan dan juga buat anter makanan atau barang yang aku atau adek perlukan nantinya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Total Kai di rawat dari awal masuk UGD sampai pulang itu 6 hari. Selama dirawat selain demam Kai juga batuk dan pilek. Kai bahkan di nebu 3 kali sehari buat ngeluarin lendir di saluran napasnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9vRMt9n2GiCtx9AfbxrTX2bdg7KEVD1G0nj1zm3ipCHUXs4-Tr7kkgSs67Pw2bn3-t_P0r-dxGk-sZc_-darJ0OJlBNFRnmydMaaZBhoj_tsGe49Jt4b3P41R7RIx7_i8Ha4nFAY8BAB0wiRX9JiJl9_qcnGq67hHzSAvGSDEgH-b9Ol3B3jREjXZlg/s2576/Untitled%20(3).jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Nebu" border="0" data-original-height="2576" data-original-width="1932" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9vRMt9n2GiCtx9AfbxrTX2bdg7KEVD1G0nj1zm3ipCHUXs4-Tr7kkgSs67Pw2bn3-t_P0r-dxGk-sZc_-darJ0OJlBNFRnmydMaaZBhoj_tsGe49Jt4b3P41R7RIx7_i8Ha4nFAY8BAB0wiRX9JiJl9_qcnGq67hHzSAvGSDEgH-b9Ol3B3jREjXZlg/w480-h640/Untitled%20(3).jpg" title="Kai Nebu" width="480" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Nebu yang kesekian kalinya jadinya gak rewel lagi deh pas nebu</div></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kedua kaki dan tangan Kai juga sudah di tusukin semua buat di pasangin jarum infus. Buat dapat pembuluh darah Kai susah banget karena dia masih bayi, selain itu juga infusannya memang cuma bertahan sebentar karena Kai terlalu banyak bergerak.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Di hari ke 5 Kai swab lagi, hari ke 6 Kai ronsen dan swab kedua. Dihari ke 7 akhirnya Kai bisa pulang. Dengan resep obat antibiotik azhytromicyn yang mesti di habisin di rumah. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Walaupun saat pulang masih batuk dan pilek, tapi kondisi Kai sudah jauh lebih baik dari sebelum dirawat. Minum susunya juga udah kembali normal. Kai juga udah mulai ketawa - ketawa dan senyum - senyum lagi. Dan yang paling penting Kai juga udah gak demam lagi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh40Z-8Y7hQ6pNW33u-LDhqKmUo8B1jWQyALO2Q8dnKghXMr5zK7-CrdgbGZSens2ue5GqzLgmEzOSsdhSGwkVgRFUi0XcHLWvO1tlctMoaWwyYuP_jx5FkyE4uBlh1petNIADH8sVWP4qp-t4MVMXS_8DEKnA7TDEhIGlsbf3CpycY6cIrStG72pQNsA/s2576/Untitled%20(4).jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kai" border="0" data-original-height="2576" data-original-width="1932" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh40Z-8Y7hQ6pNW33u-LDhqKmUo8B1jWQyALO2Q8dnKghXMr5zK7-CrdgbGZSens2ue5GqzLgmEzOSsdhSGwkVgRFUi0XcHLWvO1tlctMoaWwyYuP_jx5FkyE4uBlh1petNIADH8sVWP4qp-t4MVMXS_8DEKnA7TDEhIGlsbf3CpycY6cIrStG72pQNsA/w480-h640/Untitled%20(4).jpg" title="Kai tertawa" width="480" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Kai udah bisa ketawa - ketawa gaje lagi</div><br /><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Selama dirawat Kai sama sekali gak rewel. Mulai dari di UGD sampai akhirnya pulang. Rewelnya cuma pas di pasang infus, apa lagi bayi susah masang infusnya dan mesti agak di ubek - ubek jadi sudah pastilah dia rewel. Tapi ya cuma pas lagi cari pembuluh darah aja sih rewelnya, kalau udah dapet yaudah anteng lagi. Kai juga rewel pas dipakaikan selang oksigen, yang akhirnya selang oksigen itu gak di pakai deh.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Waktu di nebu memang pas pertama kali dirawat sempet nangis - nangis gak nyaman gitu karena pakai sungkupnya. Tapi nebu yang berikut - berikutnya sampai pagi terakhir sebelum pulang dari RS Kai anteng sekali.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Untuk minum obat juga tidak ada kesulitan yang berarti. Kai selalu mau membuka mulutnya saat harus minum obat. Bahkan saat harus minum antibiotik yang digerus-pun Kai tidak menolak. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Gak nyangka di umur Kai yang baru 6 bulan Kai sakit yang sampai harus dirawat di rumah sakit. Bahkan sampai harus masuk ke rawat inap isolasi. Ngeliat Kai yang biasanya senyum - senyum kemaren sampai lemes dan diam aja pas aku jemput pulang tuh rasanya sedih banget kalau di ingat - ingat. <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhd2CANDrxnrO4XWJNLsug5UEz59GeSqx3jcZUNZ5hMwiF7qdg3rhB1IkkNKPWBiI4cTu1sJDKtBfys6C_jLM4GHQqUuURCHcMGTo4GtytwSNyI1_U97XrJJW6TH_u2vSLTiCC-Gvz0H9O-wdLOhH6TD1Nl-ARrgIMwVCu6u0NONLzHWZ_CWVSLPSNdSg/s2576/Untitled.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="2576" data-original-width="1932" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhd2CANDrxnrO4XWJNLsug5UEz59GeSqx3jcZUNZ5hMwiF7qdg3rhB1IkkNKPWBiI4cTu1sJDKtBfys6C_jLM4GHQqUuURCHcMGTo4GtytwSNyI1_U97XrJJW6TH_u2vSLTiCC-Gvz0H9O-wdLOhH6TD1Nl-ARrgIMwVCu6u0NONLzHWZ_CWVSLPSNdSg/w480-h640/Untitled.jpg" title="Kai pulang dari RS" width="480" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Kai bahagia bisa pulang dari RS</div></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Semoga seterusnya Kai selalu sehat. Di jauhi dari segala macam bahaya dan penyakit.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-38684291670787185852022-03-08T10:15:00.002+07:002022-03-08T10:15:25.375+07:00Kai - 3 hingga 5 Bulan<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Udah skip tiga bulan gak update tentang Kai ๐ Ternyata susah yaa untuk konsisten walaupun udah tau mau menulis apa. Tapi waktu untuk bisa menulisnya yang rasanya tidak pernah ada๐๐ Jadi dikumpulin jadi satu aja deh disini.</span></div></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>Kai 3 bulan</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhuAADigPx-lH0WPSEa-Vm7FdTQtaZ2kb8C0zWAaZIFVg7MLA5RX9oLrRnZPwzUQP6INfnFCmnHOoWQSnHaeV0DftapqgMXTyS2553eEpo-_pZS-RdgznmUx1a6YfRRM27VW5XqT891yuOruU5Zz4r7utM0i_QFD0r6kyFA4RV_5yO2F3pTm7v8ttiQgA=s2100" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="kai naik kereta" border="0" data-original-height="2100" data-original-width="1575" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhuAADigPx-lH0WPSEa-Vm7FdTQtaZ2kb8C0zWAaZIFVg7MLA5RX9oLrRnZPwzUQP6INfnFCmnHOoWQSnHaeV0DftapqgMXTyS2553eEpo-_pZS-RdgznmUx1a6YfRRM27VW5XqT891yuOruU5Zz4r7utM0i_QFD0r6kyFA4RV_5yO2F3pTm7v8ttiQgA=w480-h640" width="480" /></a></div><div style="text-align: center;">Kai di kereta menuju Madiun</div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kai masih botak tapi dengan rambut - rambut kecil yang mulai tumbuh. Di umur 3 bulan juga Kai untuk pertama kalinya naik kereta api. Kai pergi ke Madiun buat jengukin eyang kung yang lagi sakit. Walaupun cuma sebentar tapi Kai tidak rewel sama sekali di perjalanan ataupun di rumah eyang.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kai naik kereta dari stasiun senen dan karena masih pandemi Kai tetap harus di antigen sebelum berangkat. Pulang juga Kai antigen lagi, tapi untuk pulang Kai naik kereta yang turun di stasiun Gambir.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>Kai 4 bulan</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Di bulan ke 4 ini Kai udah bisa tengkurap sendiri Yey ! Kai juga udah mulai senang untuk ngoceh - ngoceh sendiri. Oiya, Kai juga punya kebiasaan untuk hisap jempol. Tapi itu kayaknya dari 3 bulan (gak inget persis) tapi di 4 bulan ini menjadi semakin - semakin hisapannya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiliSd3BXJIvgEyVV_AHIOu7E0jE0W_mAapI8EfHOCeBE4x4QI8V89PqucdPmopcigg4UiFDRgtiff2SvVJHmQirVzmwWjk5UWnBemVY6Z3NQYYs3bhzavvlNJwskQqFK6oge57UPYgtJUnDpUNCjEHlNHXHe1rvQIAHH29s0TXFUzdSQVYxpxIgFNilA=s1600" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kai dan Oma" border="0" data-original-height="1600" data-original-width="900" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiliSd3BXJIvgEyVV_AHIOu7E0jE0W_mAapI8EfHOCeBE4x4QI8V89PqucdPmopcigg4UiFDRgtiff2SvVJHmQirVzmwWjk5UWnBemVY6Z3NQYYs3bhzavvlNJwskQqFK6oge57UPYgtJUnDpUNCjEHlNHXHe1rvQIAHH29s0TXFUzdSQVYxpxIgFNilA=w360-h640" width="360" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Kai lagi di boboin sama Oma</div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kai 4 bulan ada Atuk sama Oma yang datang ke Jakarta. Kai beberapa kali gak pergi ke daycare karena ada Atuk dan Oma di rumah. Selama ada atuk dan oma Kai juga tidurnya sama atuk dan oma. Walaupun kalau nangis malem, tetep bunda yang di bangunin buat bikin susu.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pas cari - cari foto baru sadar kalau ternyata gak simpan banyak foto pas Oma ama Atuk lagi di Jakarta. Foto - fotonya pakai hp Oma kemaren deh kayaknya, makanya di sini gak ada filenya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Oiya, </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kai pas kemaren 4 bulan akhirnya ganti dokter anak. Kai masih tetap imunisasi di RS Sari Asih, hanya dengan dokter yang berbeda. Awalnya karena gak dapat jadwal dokter yang biasanya Kai vaksin, jadilah gambling pindah ke dokter yang saat itu ada aja. Alhamdulillah cocok. Ayah-nya Kai juga senang ama dokter Kai yang sekarang. Jadilah, sekarang kita sudha ganti dokter lagi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>Kai 5 bulan</b></div><div style="text-align: center;"><b><br /></b></div><div style="text-align: center;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEg_Opymz1zsGegeW5cDzeRtb0X32nk9Mro_yJGY7BhZXtxgj4H6u-9Kxv21LXaixpxBd60HTIM-VFChKSnYxoovjbAuN7vjnNjLqn0o2EH7VL_Re0Z01ffU1biSJLek8JGGl2NaXXevvZKc3vxxt8_l5XwgXMZY9jNF7ZiTKajrsq83RDMJAg1KehygGg=s4032" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Kai Nebu" border="0" data-original-height="4032" data-original-width="3024" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEg_Opymz1zsGegeW5cDzeRtb0X32nk9Mro_yJGY7BhZXtxgj4H6u-9Kxv21LXaixpxBd60HTIM-VFChKSnYxoovjbAuN7vjnNjLqn0o2EH7VL_Re0Z01ffU1biSJLek8JGGl2NaXXevvZKc3vxxt8_l5XwgXMZY9jNF7ZiTKajrsq83RDMJAg1KehygGg=w480-h640" width="480" /></a></div>Kai Nebu Pertama Kali<br /><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">Kai pilek lumayan lama dan juga batuk. Setelah seminggu gak sembuh - sembuh akhirnya kita dokter. Kai akhirnya di nebu dan juga dapat obat sebanyak tiga jenis. Pertama kali nebu. dan tentu saja menangis, yang awalnya di pegang sama aku diawal nebu akhirnya gantian dipegang sama ayahnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Di daycare untungnya guru yang jagain Kai baik banget. Kai dibuatin minyak campur irisan bawang yang ngebantu Kai biar ingusnya bisa keluar. Aku juga disaranin gurunya untuk begitu juga saat Kai di di rumah.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kai sekarang udah bisa terlentang sendiri dari tengkurepnya, udah bisa bolak - balik sendiri. Tidurnya sekarang juga udah bisa muter - muter dan pindah - pindah. Jadilah sekarang mesti ekstra hati - hati kalau tidur, takut Kai-nya menggelinding.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sekina update Kai di 3 bulan ini.</div><div style="text-align: justify;">๐๐๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><span class="fullpost"></span></div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-20488075365065099032022-01-16T21:47:00.000+07:002022-01-16T21:47:25.588+07:00Pencapaian Finansial di 2021<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEh2XQzdZInCuVG3Qpju5Pr-h1zMoKLA4Dkpn__swnDtrWUMEvQavP6KU5052v2SmXXFEMPGSq1lRAEOGJYBDoHdO2_RcH0-p46Ncru3YlqA7KDs7mmivxTVHinogjxW2bsCrxlRyd0qTeqnnudUcGzDzUJEMXYPRMi2KLdCLomPLCvgNbwbieuHuRzMig=s1080" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Pencapaian Finansial" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEh2XQzdZInCuVG3Qpju5Pr-h1zMoKLA4Dkpn__swnDtrWUMEvQavP6KU5052v2SmXXFEMPGSq1lRAEOGJYBDoHdO2_RcH0-p46Ncru3YlqA7KDs7mmivxTVHinogjxW2bsCrxlRyd0qTeqnnudUcGzDzUJEMXYPRMi2KLdCLomPLCvgNbwbieuHuRzMig=w640-h640" title="Pencapaian Finansial" width="640" /></a></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tahun 2021 salah satu tahun yang membuat aku banyak belajar tentang cara mengelola uang. Hamil, melahirkan dan memiliki anak memerlukan uang yang banyak juga ternyata๐ Jadilah, perlu adanya pengelolaan uang yang baik.</div><span class="fullpost"></span><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Buat orang - orang yang kesulitan menabung, punya tujuan menabung merupakan kunci sukses keberhasilan dalam menabung. Kalau gak ada tujuan, duit yang biasanya terkumpul ujung - ujungnya pasti terpakai sedikit - sedikit terus habis deh.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Aku lupa dibulan keberapa aku mulai membuat tujuan - tujuan untuk tabungan yang aku punya, karena biasanya ya aku nabung - nabung aja. Tidak ada jumlah atau target spesik yang aku mau. Jadilah di 2021 aku menulis tagert jumlah tabungan dan tujuan dari tabungan aku. Walaupun masih utntuk tujuan untuk jangka pendek tapi saat sudah berhasil mencapai target rasanya senang banget. Makanya aku mau mengabadikan kesuksesan target menabung aku dini ๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Cara menabung yang aku gunakan sama adalah dengan cara tabungan 20 ribu. Setiap aku mendapatkan uang 20 ribu, uangnya gak bakal aku pakai jajan dan langsung aku masukin ke tempat tabungan yang udah aku buat. Sebelumnya aku juga udah pernah nulis tentang tabungan 20 ribu aku yang bisa kalian baca dibawah ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><a href="https://www.irryalucita.com/2019/05/kekuatan-20-ribu-periode-januari-april.html" target="_blank">Baca : Kekuatan 2 ribu Periode Januari - April 2019</a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>Uang Qurban 2022</b></div><div style="text-align: center;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tahun 2021 kemaren aku gak ikut qurban karena duitnya disiapkan untuk kebutuhan melahirkan dan sebagainya. Jadilah, tujuan menabung aku pertama kali yang terlitas adalah membuat tabungan Qurban untuk tahun 2022. Target uang yang aku mau sudah tercapai. Aku menggunakan harga qurban di tahun 2021 sebagai terget uang yang ingin di capai. Meskipun nanti misalnya duitnya kurang, tambahan duit yang aku perlukan tidak akan begitu banyak.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Awalnya uang qurban ini aku simpan dalam bentuk cash dengan pecahan uang 20 ribu. Namun, akhirnya aku pindahkan ke dalam tabungan Reksadana Pasar Uang (RDPU) di akun bibit yang aku punya. Rasanya senang melihat pertambahan uang aku di portofolio-nya๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">RDPU sengaja aku pilih karena memiliki resiko paling kecil dibandingkan jenis reksadana lainnya. Selain itu, proses pencairannya juga tidak akan langsung cair seperti kita menabung tabungan biasa, sehingga kemungkinan duitnya di pakai untuk hal lainnya akan sangat kecil sekali. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>Iuran Organisasi Profesi</b></div><div style="text-align: center;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Aku terikat pada organisasi profesi yang aku jalani saat ini. Salah satu kewajiban dari anggota profesi adalah membayar iuran profesi. Untuk profesi aku, iuran dalam setahun itu sebesar 500 ribu rupiah. Lumayan banyak kalau harus di keluarin dalam satu waktu bersamaan kalau untuk aku. Jadilah, aku membuat tabungan ini setelah berhasil mengumpulkan uang Qurban 2022. Di awal Januari aku udah bisa langsung bayar iuran profesi tanpa pusing lagi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;"><b>PBB Rumah</b></div><div style="text-align: center;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sudah hampir 3 tahun (kayaknya) aku tinggal di unit rusun punya aku sendiri. Salah satu kewajiban dari orang yang memiliki bangunan adalah membayar pajak. Setelah iuran profesi terkumpul, aku lanjut mengumpulkan tabungan untuk pajak rumah ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jumlahnya tidak terlalu besar, jadi saat ini duitnya masih aku simpan dalam bentuk cash. Kemungkinan nanti saat sudah waktunya bayar pajak, aku bakal setor tunai langsung ke bank.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Aku sungguh bangga sama diri aku sendiri yang bisa membuat 3 capaian finansial di tahun 2021 kemaren. Semoga di tahun 2022 bisa nambah lagi pencapaian finansialnya gak cuma tiga tapi bisa 5 atau bahkan lebih๐ช</div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-13925494128356165182022-01-06T21:51:00.000+07:002022-01-06T21:51:01.116+07:002021<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEi9PgDiZttkdVXFkXTcjvfv0Dr2i2DnJXX_XdZZaSak2SGTFUfRa_hW1-EwraxkLyLLXtAl_s5p9zskpztIG6hmw62A-t0xT0fuGJAYKPOcXC1C_R_FLpYSn735Zoj7wqUfhGZqdNBIeU4_FT2L-tS55iBhlCHAoQDg6n0DFtp2DP_SqrQQXIdlD5Vvqw=s1080" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="2021" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEi9PgDiZttkdVXFkXTcjvfv0Dr2i2DnJXX_XdZZaSak2SGTFUfRa_hW1-EwraxkLyLLXtAl_s5p9zskpztIG6hmw62A-t0xT0fuGJAYKPOcXC1C_R_FLpYSn735Zoj7wqUfhGZqdNBIeU4_FT2L-tS55iBhlCHAoQDg6n0DFtp2DP_SqrQQXIdlD5Vvqw=w640-h640" title="Tahun 2021" width="640" /></a></div><br /><div><br /></div><div>Kali ini mau sedikit rekap hal - hal yang terjadi selama 2021 kemaren.</div><div><br /></div><div>2021 masih dengan pandemi covid-19 yang belum selesai. Sempat memuncak di pertengahan tahun dan syukurnya di penghujung tahun sudah melandai kembali.</div><div><br /></div><div>Hamil 8 bulan pulang ke Pekanbaru sendirian disaat pandemi lagi tinggi - tingginya. Karena memang mau melahirkan disana, dan melihat situasi saat itu pulang ke Pekanbaru adalah opsi terbaik. Terlebih di usia kandungan saat itu rasanya juga udah berat untuk kerja.</div><div><br /></div><div>Naik pesawat di pas hamil itu ternyata rasanya gak nyaman banget. Apa lagi waktu itu aku dapetnya berangkat dari terminal 3 Cengkareng, dan dapet gate 20 sekian yang dimana itu jaaaaaaaauuuuuuh banget. Terus juga adanya perubahan penerbangan yang harusnya sore, di ubah jadi penerbangan pagi. Alhasil jam 3 subuh udah mesti berangkat dari rumah ke bandara.</div><div><br /></div><div>Sambil nunggu lahiran, aku sama adek aku daftar untuk ikut CPNS, yang sayangnya aku gagal di administrasi karena kelalaian aku sendiri.</div><div><br /></div><div>Anak lahir, dan ternyata punya anak itu berat yaaa tsay๐ญ๐ญ. Hidup terasa benar - benar berubah detik saat anak itu lahir. Kalau di ingat - ingat sepertinya dulu sempet agak - agak stress sih awal punya anak. Tapi sekarang juga masih sih hahaha๐</div><div><br /></div><div>Punya anak itu ternyata meng-capeee yaaaa bun๐ข๐ข</div><div><br /></div>Tapi untungnya aku kerja sih, jadi sekarang pergi kerja itu hiburan banget buat aku. Bisa lepas dari peran sebagai ibu. <div><br /></div><div>Karena aku dan suami kerja, anak akhirnya kita masukkan ke daycare. Tempatnya masih dekat dengan rumah, bisa di titipkan dari mulai jam 6 pagi dan bisa di jemput sampai jam 9 malam. Untuk daycare aku tidak ada masalah sama sekali sampai sekarang.</div><div><br /></div><div>Diakhir tahun ini juga akhirnya aku selesai juga bekerja part-time di tempat kerja kedua aku. Selama 4 tahun, dan akhirnya keluar dari saana tu rasanya tuh lega banget. Karena semenjak punya anak rasanya energi tuh memang tersedot habis sih ke anak. Jadi, tidak melanjutkan kerja di tempat kedua ini adalah keputusan terbaik bagi aku di tahun ini.</div><div><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgBBnAcA_zh3z8ovfuAhUro8dDtNZzuIlh5epWfr0duMLKfRkWrMOrJkakGdGSIjFHpixehj63u0CS1LmNCQFaqcRmMjlvNgtUiNwvLIXAY_WF6f-x64skt6XGwndsx-TMBJ6bPIXOs_Wk2Qq0OYRSvnWj-vNPnC-vmUPW4bQyBZSpHp4d9yeIMPLAyPA=s1334" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="1334" data-original-width="750" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgBBnAcA_zh3z8ovfuAhUro8dDtNZzuIlh5epWfr0duMLKfRkWrMOrJkakGdGSIjFHpixehj63u0CS1LmNCQFaqcRmMjlvNgtUiNwvLIXAY_WF6f-x64skt6XGwndsx-TMBJ6bPIXOs_Wk2Qq0OYRSvnWj-vNPnC-vmUPW4bQyBZSpHp4d9yeIMPLAyPA=w360-h640" width="360" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">Hari terakhir ke tempat kerja yang ini </div><br /><div><br /></div><div>Gagal di cpns tahun ini, alhamdulillahnya di tanggal 31 Desember kemaren pengumuman PNS suami keluar dan dia lolos PNS 2021. Semoga ini memang hasil yang terbaik untuk keluarga kami kedepannya.<br /><div><br /></div></div><div>Begitulah sekilas tahun 2021 aku. </div><div>Up and Down.</div><div>Namanya juga hidup ya kan๐๐</div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7540991092084253089.post-14661688441100164052022-01-01T23:08:00.002+07:002022-01-01T23:08:36.146+07:00Akhirnya Pasang IUD Juga<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjDnHTKJG2SzcARaqn-NtE151JFtSOZILtdUypioDkDt835bn1PqcaV6zq-gj9D0kfR530P7S-SocJcREGK4LFjcgsNoeUBNFFYVIJhrQ7OcjxaOkLHIXqEBGUUnP40YpNREGe-o-fX0Ii7TmS39Hbb05Ol6dTDKMClfd0PyVifsl00RHoy_8fWCqnJ6g=s1080" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="irrya IUD" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1080" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjDnHTKJG2SzcARaqn-NtE151JFtSOZILtdUypioDkDt835bn1PqcaV6zq-gj9D0kfR530P7S-SocJcREGK4LFjcgsNoeUBNFFYVIJhrQ7OcjxaOkLHIXqEBGUUnP40YpNREGe-o-fX0Ii7TmS39Hbb05Ol6dTDKMClfd0PyVifsl00RHoy_8fWCqnJ6g=w640-h640" title="irrya IUD" width="640" /></a></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">13 Desember 2021</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><span class="fullpost"></span><div style="text-align: justify;">Setelah tertunda hampir 3 bulan akhinya tanggal 13 Desember 2021 aku berhasil pasang IUD juga. Sebuah pencapaian besar buat aku yang takut dengan tindakan medis. Disuntik aja takut, lah ini pasang IUD lebih takut lagi sebenarnya๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Takut pasang IUD</div><div style="text-align: justify;">tapi </div><div style="text-align: justify;">Aku lebih takut lagi tambah anak dalam waktu dekat ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sampai sekarang anak aku sekarang 4 bulan, aku tidak memiliki kesanggupan baik fisik, mental maupun finansial kalau tiba - tiba ada anak lagi. Jadi, menggunakan kontrasepsi wajib untuk bisa menunda kehadiran anak.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kenapa IUD??</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jauh sebelum punya anak aku sudah mencari tau tentang jenis - jenis kontrasepsi yang ada. Dari semua pilihan yang ada, menggunakan IUD adalah yang kontrasepsi yang paling cocok untuk aku. Sekali pemasangan untuk keamanan selama 5 tahun ๐ Kegagalan dari penggunaan IUD itu < 1 % dan tidak perlu perawatan khusus. Cukup datang ke dokter / bidan untuk pasang IUD dan beres deh.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tapi memang buat orang - orang yang takut dengan tindakan medis, memutuskan untuk memasang IUD itu pasti tidak mudah, karena saat pemasangan IUD vagina kita akan dibuka dengan menggunakan cocor bebek. Membayangkannya aja sekarang aku masih mules loh ๐ Padahal saat pemasangan IUD juga sebenarnya gak sakit kok kalau gak tegang dan takut.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kunci sukses aku berhasil pasang IUD adalah percaya dengan dokter yang aku pilih untuk memasang IUD dan tidak menunda - nunda pemasangan IUD. Kalau kita percaya dan yakin dengan dokter yang sudah kita pilih, semua akan terasa lebih mudah.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dokter yang memasangkan IUD aku adalah dr. Dewi Saraswati Gaduh, SPOG di rumah sakit Hermina Jatinegara. Aku memilih dokter Dewi karena kakak aku sebelumnya pasang IUD juga dengan beliau, dan hasil dari testimoni kakak aku pasang IUD dengan beliau tidak sakit. Selain itu, rumah sakit Hermina Jatinegara juga dekat dengan tempat kerja aku. Jadi, cuss lah pasang IUD disana pas di hari kedua menstruasi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Testimoni dari kakak aku sungguh tidak salah. Sungguh mantap sekali dokter Dewi ini, beliau sangat ramah dan juga menenangkan aku yang saat itu berkata dengan jujur kalau aku sebenarnya takut. Beliau tidak memaksakan untuk pasang IUD malah menyarankan untuk memakai pil KB atau sistem kalender. Tapi, pasiennya ini tetap kekeh mau pasang IUD aja.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Bahkan saat aku bertanya sakit atau tidak dokternya mengatakan kalau dia pasti akan berhenti kalau pasiennya kesakitan. Dia gak mau kalau pasiennya merasa sakit. Dan itu beneran loh, saat itu aku merasa sedikit sakit karena aku memang tegang, dokternya langsung berhenti saat aku bilang sakit. Dan yang aku suka, dokter ama perawatnya gak ada tu yang bilang mesti tenang, jangan tegang gitu - gitu. Dokternya malah suruh perawatnya untuk cari alat yang lebih kecil dari yang saat itu digunakan karena aku tegang. Karena aku berusaha untuk mencoba tenang, dan pemasangan IUD berhasil. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pemasangan IUD gak lama ternyata. Mungkin kalau dari awal aku gak tegang bakal lebih cepat proses pemasangannya dan aku gak bakal merasa sakit. Setelah aku mencoba untuk tenang, aku gak merasa sakit saat dokter melakukan tindakan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Oiya, setelah pemasangan IUD selesai akan dilanjutkan dengan pemeriksaan USG transvaginal yaaa untuk melihat posisi IUD-nya. Jadi, jangan kaget yaaa kayak aku, karena aku pikir bakal di USG di perut seperti USG kandungan ๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jadilah, sekarang aku sudah menggunakan IUD untuk jangka waktu 5 tahun. Aku diminta kontrol 3 bulan lagi sama dokternya. Tapi gak sama dia juga gak papa kata dokternya, karena beliau tau aku kerja di RS juga, jadi kalau mau cek RS tempat aku kerja juga tidak masalah.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Untuk biaya pemasangan disana aku total kena sekitar 780 ribu-an kayaknya, aku lupa harga pastinya, yang jelas gak sampai 800 ribu. Itu semua sudah termasuk pendaftaran rs, tindakan, dan obat. </div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Buat yang mau pasang IUD tapi masih takut semoga bisa segera mendapatkan keberanian yaa.</div><div style="text-align: justify;">Buat yang cari dokter oke buat pasang IUD bisa coba ke dokter Dewi Saraswati Gaduh di Hermina Jatinegara ๐๐</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">See you</div>Irrya Lucitahttp://www.blogger.com/profile/00654786055413191596noreply@blogger.com0