Cara Mencuci Pakaian yang Bebas Virus

Tidak ada komentar

Pakaian Kotor


Hai. .  Hai

Salah satu hal yang kurang menyenangkan tahun ini adalah bahwa pandemi ternyata belum usai. Bahkan lebaran aja masih sama seperti tahun lalu yang tidak membolehkan warga untuk melakukan mudik lebaran. Rasanya mulai capek gak sih? Atau mulai bosan dengan situasi saat ini?

Tapi walaupun mulai bosan, menjaga protokol kesehatan merupakan salah satu upaya melindungi diri dan keluarga dari virus yang menjadi pandemi ini. Salah satu upaya yang dilakukan untuk melindungi diri dari virus adalah dengan cara mencuci pakaian. Pastikan mencuci baju dengan bersih sehingga bisa kita bisa bebas dari virus.

Langkah - langkah berikut mungkin bisa membantu teman - teman dalam mecuci pakaian.

1. Segera Cuci Pakaianmu Dan Jangan Biarkan Menumpuk

Kalau Anda terbiasa langsung rebahan setelah dari luar, sebaiknya hentikan kebiasaan ini. Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah langsung mencuci pakaian yang Anda gunakan. Tapi jika tidak bisa langsung mencucinya, langsung letakkan pakaian kotor di keranjang terpisah.

Usahakan untuk tidak meletakkan pakaian kotor di sembarang tempat, apalagi di area berkumpul bersama keluarga. Karena bisa saja pakaian kita telah terpapar oleh virus saat kita gunakan keluar rumah. Oleh karena itu, sebaiknya cuci pakaian Anda dengan rutin dan jangan biarkan sampai menumpuk.

 

2. Pisahkan Pakaian Orang Sehat Dan Sakit

Jika anggota keluarga Anda ada yang sakit, sebaiknya jangan campur pakaian kotornya di keranjang yang sama. Pasalnya pakaian orang sakit berpotensi terpapar berbagai virus, termasuk Corona. Cara ini efektif dilakukan untuk menghindari pakaian milik keluarga yang sehat terpapar oleh virus lainnya.

Saat memegang pakaian anggota keluarga yang sakit, usahakan untuk menggunakan sarung tangan sekali pakai. Tapi jika Anda tidak menggunakan sarung tangan, sebaiknya langsung cuci tangan Anda setelah mencuci pakaian tersebut. Selain itu, jangan pernah mengaduk cucian kotor karena berpotensi menyebarkan virus melalui udara.

 

3. Rendam Pakaian Dengan Disinfektan

Sebelum mulai mencuci, sebaiknya Anda rendam dulu pakaian kotor di dalam bak berisi cairan pemutih. Kandungan klorin yang ada di dalamnya bisa bekerja sebagai disinfektan yang dapat membunuh virus Corona. Bahkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa hipoklorit (pemutih) dan etanol dapat digunakan sebagai disinfektan.

Biasanya, bahan pemutih pakaian mengandung sekitar 5 persen sodium hipoklorit atau 50.000 bpja klorin. Nah, pastikan untuk merendam pakaian kotor selama 20-30 menit agar virus-virus yang menempel bisa hilang.

 

4. Gunakan Air Panas

Alih-alih menggunakan air biasa, sebaiknya cuci pakaian kotor dengan air panas dengan suhu yang tinggi. Karena menurut beberapa penelitian, virus tidak akan bertahan hidup dalam suhu lebih dari 60 derajat celcius.

 

Namun sebelum melakukannya, perhatikan juga jenis pakaian apa yang akan Anda cuci. Sebab ada beberapa bahan pakaian yang tidak tahan dengan air panas. Sehingga jika tetap Anda cuci dengan air panas, pakaian tersebut bisa mengalami kerusakan.

 

5. Gunakan Deterjen Dengan Kandungan Pemutih

Untuk menghilangkan virus yang menempel di pakaian, sebaiknya gunakan deterjen yang memiliki kandungan pemutih. Virus Corona memiliki semacam selubung dengan lapisan lemak yang tidak akan hilang dengan air biasa. Nah di sinilah deterjen dengan kandungan pemutih berperan, sebab ia efektif melepaskan virus Corona dari lapisan pakaian.

Selain itu, Anda juga bisa menambahkan cuka putih pada pakaian serta setengah cangkir cuka ke dalam mesin cuci saat proses pembilasan. Cara ini perlu dilakukan agar virus yang menempel bisa hilang dengan lebih mudah dari pakaian kita.

 

6. Sebaiknya Gunakan Mesin Cuci

Untuk menghilangkan virus Corona yang mungkin menempel di pakaian, sebaiknya gunakan mesin cuci. Cara ini lebih aman karena tangan kita tidak harus bersentuhan lama dengan pakaian yang kotor. Setelah pakaian dicuci, sebaiknya lanjutkan dengan pengering. Biasanya droplet dan virus akan mengering dan tidak aktif lagi.

Karena mesin cuci menjadi wadah dan alat kita mencuci pakaian kotor, di dalamnya tentu ada banyak debu, bakteri, kuman maupun virus. Oleh karena itu usahakan untuk selalu membersihkannya secara rutin. Caranya sangat mudah, Anda hanya perlu menggunakan cairan disinfektan dari cuka putih atau pemutih pakaian. Akan lebih baik lagi jika Anda menggunakan air panas saat mencucinya untuk membunuh virus-virus yang menempel.

 

7. Keringkan Dengan Baik Di Bawah Sinar Matahari

Setelah pakaian dicuci dan dibilas hingga bersih, sebaiknya segera jemur di bawah sinar matahari yang terik. Selain mencegah bau apek, paparan sinar matahari juga ampuh mematikan virus dan kuman yang menempel di pakaian. Usahakan untuk menjemur pakaian di tempat lembab dan tertutup karena rentan menjadi sarang bakteri dan jamur.

Selain itu, sebaiknya jemur pakaian Anda lebih lama daripada biasanya agar ia bisa terkena matahari dengan lebih maksimal. Lebih baik lagi jika Anda segera menyetrikanya untuk memastikan virus yang menempel benar-benar hilang.

 

8. Gunakan Pewangi dan Pelembut

Selalu gunakan pewangi pakaian agar pakaian menjadi awet lembut. Salah satu pelembut pakaian paling wangi adalah royale soklin. Pewangi ini memiliki beragam varian dengan aroma khas parfum mewah. Pakaian menjadi segar dan wangi sepanjang hari.

Pewangi Pakaian
Pewangi pakaian yang aku gunakan

9. Cuci Tangan

Langkah terakhir ini tentu tidak boleh dilewatkan. Sebab mencuci tangan adalah cara paling utama yang harus dilakukan untuk menghindari penyebaran virus Corona. Cuci tangan Anda sesuai panduan, yakni menggunakan sabun dan air mengalir selama kurang 20 detik. Mulai dari punggung tangan, telapak, sela-sela jari dan bagian lainnya.


Semoga langkah - langkah ini bisa berguna dan membantu teman - teman dalam menghindari virus yang saat ini tengah menjadi pandemi di seluruh dunia.

Pengalaman Rawat Inap Dengan BPJS di Sari Asih Ciledug

7 komentar
Holla

I'm back againπŸ’•πŸ’•

Pengalaman Rawat Inap


Beberapa hari yang lalu, di twitter sempat ramai tentang seseorang yang isi twit-annya itu kurang lebih mengatakan kalau BPJS itu sucks dan sebagainya. Aku gak inget persis sih isinya gimana, lagian juga isi twitnya juga udah di hapus ama orangnya. Cuma efeknya dari cuitan mbaknya itu memicu banyak reaksi dari berbagai kalangan pengguna BPJS kesehatan. Baik itu mereka yang merasa terbantu dengan BPJS atau juga ada sebagian yang kurang lebih memang ada kritikan terhadap pelaksanaan BPJS.

Aku sendiri juga pengguna BPJS kesehatan dari lama bahkan dari namanya masih ASKES aku udah pakai karena ibu aku PNS jadi otomatis aku jadi tanggungan ibu aku. Sampai sekarang setelah bekerja aku tetap sebagai peserta aktif dari BPJS kesehatan.

Dan baru - baru ini aku menggunakan BPJS kesehatan aku saat aku harus menjalani rawat inap di RS Sari Asih Ciledug. Alasan lengkap kenapanya aku harus di rawat bisa di baca di postingan ini: 


Proses pengurusan rawat inap di Sari Asih menurut aku gak ribet yaa. Pertama kali setelah selesai konsul dengan dokter, aku di arahkan untuk melakukan swab antigen, yang waktu itu hasilnya kurang lebih jam 1 jam-anlah. Saat kontrol itu, aku memang datang sendiri awalnya ke RS karena mikirnya cuma kontrol biasa, jadi aku baru menghubungi suami saat hasil swab antigen aku.

Sebelum aku bisa menggunakan BPJS untuk rawat inap, karena saat kontrol di Poli aku menggunakan pembayaran secara umum, segala pembayaran saat kontrol di poli harus di bereskan terlebih dahulu baru kemudian mendaftar rawat inap dengan menggunakan BPJS. Tapi, tenang aja semua itu bakal di jelaskan dengan sejelas - jelasnya kok alurnya oleh perawat. Bahkan, saat suami aku datang untuk urus itu semua, penjelasan itu di ulang lagi ke suami karena memang suami yang urus semua proses administrasinya.

Persyaratan administrasi yang perlu disiapkan yaitu foto kopi KTP, foto kopi KK, dan foto kopi kartu BPJS. Lebih baik siapkan lebih dari 3 lembar sih menurut aku, siap tau nanti - nanti di butuhin lagi. Untuk keadaan darurat seperti aku yang tiba - tiba harus di rawat inap perlu bagi kita untuk punya soft file KTP, KK, dan BPJS di hp, jadi saat butuh kita bisa langsung cetak saja.

Saat suami mengurus administrasi dan obat - obatan yang di resepkan oleh dokter aku udah di masuk ke ruangan rawat inap duluan dan di pasang infusan. Untuk kamar sendiri aku dapatkan kamar yang kelas III dikarenakan ruangan saat itu full, sementara BPJS aku sendiri itu kelas satu. Bahkan, ruangan tempat aku aja sisa satu bed yang akhirnya aku isi. 

Hal yang agak kurang selama di rawat di Sari asih selama 3 hari dua malam yaitu dokternya baru visit malam. Karena yaa kan di rawat itu kan gak enak yaaa, jadinya momen visit dokter itu kemaren benar - benar aku tungguin biar dapat acc pulang karena yaa keluhan kan udah gak ada lagi yaa. Dan, di tunggu - tunggu nih dokternya jam 9 malam baru visit. Dan, instruksinya baru boleh pulang kalau BAB yang jadilah nambah lagi sehari baru bisa pulang.

Selain itu disana gak ada fasilitas wifi, sementara sinyal telkomsel di ruangan rawat inap aku itu suka lemot gitu. Jadinya yaa gak ada hiburannya kan. Trus juga karena ruangan aku itu ruangan kebidanan dan isi ruangan aku itu ada 6 bed jadilah suara - suara yang di hasilkan lumayan mungkin mengganggu untuk sebagian orang. Seperti suara tangisan bayi, atau suara ngorok orang dari bed yang lain, suara keluar masuk pasien atau keluarga pasien tentu akan lebih sering terdengar karena isinya memang banyak kan. 

Walaupun di ruangan kelas III tapi pelayanan yang di berikan bagus banget. Perawat yang bertugas juga ramah banget. Setiap pagi dilakukan doa bersama dan belajar cuci tangan bersama. Setiap pergantian shift selalu dilakukan pengecekan tensi, cek denyut jantung bayi, ditanyakan apakah keluhan kita membaik atau ada keluhan lain dan juga selalu menyemangati pasiennya. 

Selama rawat inap aku gak keluar biaya sama sekali, kecuali bayar untuk obat - obatan yang di resepkan oleh dokter saat kontrol di poli. Sisanya aku free.

Untuk proses pulang juga gak ribet, tapi sepertinya pasien baru boleh pulang jam 10 pagi. Karena aku walaupun udah rapi dari jam 7 an pagi, obat pulang juga udah di kasih, surat kontrol juga udah di kasih, tapi infusan itu baru di lepas di jam 10. Jadi aku baru bisa pulang jam 10, dan itu gak ada administrasi yang mesti di urus. Tinggal langsung pulang aja. Bahkan, sorenya aku dapat wa kalau aku udah terdaftar untuk kontrol sesuai dengan tanggal surat kontrol aku.

Mungkin untuk sebagian orang, penggunaan BPJS akan sedikit rumit. Terlebih beda rumah sakit mungkin prosedurnya bisa jadi mungkin juga berbeda. Tapi, bagi aku yang tidak punya asuransi kesehatan selain BPJS penggunaan BPJS ini tentu sangat berguna. Lumayan loh duitnya buat dipake jajan makanan selama di rawatπŸ˜ƒπŸ˜ƒ

Hamil 23 Minggu dan Abortus Imminens

Tidak ada komentar
Abortus Imminens


HollaπŸ’•πŸ’•

Beberapa hari yang lalu aku sempat di rawat di RS Sari Asih Ciledug di karenakan aku terdiagnosa abortus imminens alias perdaharan pervaginam. Lengkapnya bisa googling sendiri lah yaaa tentang abortus imminens ini. 

Gejala awalnya itu di hari Senin siang di jam 11 an pas aku mau pipis aku menemukan flek yang cukup banyak di celana dalam aku. Gak ada nyeri perut atau apapun yang aku rasakan. Hanya aja, pas di pagi hari, saat sampai di tempat kerja aku memnag merasa agak lelah dan ngap-ngapan. Aku pikir itu karena puasa, jadilah di jam 9 pagi aku batalin puasa dengan minum dan makan terus juga banyak istirahat dengan banyak duduk di tempat.

Ini sebenarnya bukan flek yang pertama kali. Dulu di sekitar minggu ke 16 aku juga pernah flek tapi itu juga cuma sedikit dan memang tidak ada rasanya, baru ketahuannya juga saat sedang pipis juga. Waktu itu aku sempat cek ke obgyn di tempat aku kerja dan alhamdulillah hasilnya semua baik.  Tapi, karena fleknya kali ini lebih banyak dari yang pertama, jadilah aku memutuskan untuk berobat ke UGD tempat aku bekerja karena pendaftaran poli yang udah tutup jam 11 siang.

Di UGD di cek beberapa hal, hingga akhirnya di lakukan cek dalam untuk mengecek ada pembukaan atau tidak dan adanya darah atau tidak oleh bidan di UGD. Hasil cek dalam semua bagus tidak ada pembukaan dan perdarahan, sehingga aku boleh pulang dan di resepkan obat. Lalu aku diminta untuk kontrol ke dokter kandungan hari Rabu, sesuai dengan jadwal dokter konsulan aku saat di UGD. Sama bidan aku diminta untuk banyak bed rest untuk mencegah terjadinya flek lagi.

Berhubung hasil pemeriksaan di UGD saat itu bagus, aku jadi agak lebih tenang dan lega. Tapi, meskipun begitu saat itu rasanya aku tetap mau kontrol di dokter obgyn aku yang biasa, terlebih saat mau menebus obat yang dari UGD obat tersebut tidak ada di apotek RS. 

Jadilah, Senin sore walaupun masih ragu apakah akan kontrol atau enggak, aku tetap mendaftar online buat kontrol ke Sari Asih. Jadinya, disaat aku mutusin untuk kontrol di hari Selasa, aku tinggal daftar ulang aja di pendaftaran sesuai dengan jadwal yang udah di tentukan saat pendaftaran online. Walaupun pasien saat itu cukup ramai, tapi karena aku datang sesuai dengan jadwal aku jadi gak perlu menunggu terlalu lama untuk ketemu dokter Roza.

Niat awalnya ke Sari Asih itu buat konsul masalah fleks yang kemaren ke dr. Roza yang merupakan Obgyn aku kontrol selama ini. Jadwal kontrol aku sih seharusnya masih di tanggal 2 Mei besok, tetapi di karenakan sehari sebelumnya aku mengalami flek yang agak banyak, malam dan paginya juga masih keluar flek meski dikiiiiit banget akhirnya aku mutusin untuk cek ke Sari Asih dan untungnya Selasa pagi itu ada jadwal dr. Roza.

Pas konsul langsung deh aku bilang dengan dokter Roza kalau aku kemaren mengalami flek yang agak banyak, dan masih keluar sedikit saat malam dan pagi tadi. Setelah itu langsung lah aku di suruh untuk tiduran dengan melepas celana keseluruhan untuk pemeriksaan dalam. Sebelum pemeriksaan dalam, sebelumnya aku di USG dulu seperti biasa yang hasilnya letak plasenta aku itu ternyata agak rendah dan juga cairan ketuban aku sedikit. Selain itu juga saat pemeriksaan fisik di perut, perut aku terasa kencang. 

Setelah itu semua barulah aku di cek dalam. Ternyata aku ada keputihan dan juga di dalam ada cukup banyak darah. Dokternya bahkan menunjukkan ke aku darah yang ada dari kasa yang dia gunakan untuk membersihkan bagian dalam aku tersebut, dan memang agak banyak sih dan perlu dua kassa deh kayaknya.

Selesai semua pengecekan sama dokter aku di suruh untuk rawat inap karena kondisi aku itu sudah termasuk perdarahan. Awalnya aku sempat minta untuk istirahat di rumah aja, tapi begitu dokternya bilang kalau kondisi aku berpotensi untuk mengalami keguguran jadi perlu tindakan untuk mempertahankan kehamilan aku. Denger itu langsung sedih dong😭😭 dan lansung nurut ama dokternya buat di rawat inap aja. Yang penting adek bayi sehat dan selamat.

Pengantar rawat inap
Pengantar rawat inap 😟😟

Setelah pemeriksaan memang perut aku terasa kurang nyaman. Sakit tapi sakit yang masih level rendah gitu loh, dan perut memang terasa sedikit kencang. Masih ada flek yang keluar sedikit, tapi setelahnya selama aku di rawat inap tidak ada flek yang keluar sama sekali.

Dan yaa begitulah, aku menghabiskan 2 malam nginap di RS dengan infusan di tangan, obat yang di minum pagi dan sore, dan obat yang masuk lewat anal dan vagina juga. Rasanya gak nyaman dan tidak menyenangkan, tapi semua harus di jalanin dan alhamdulillah semua terlewati. Sekarang, aku udah di rumah lagi walaupun masih ada obat yang tetap harus aku konsumsi.

Oiya, buat yang lagi hamil dan mengalami tanda - tanda atau gejala kayak aku diatas jangan ragu untuk cek ke dokter kandungan yaaa. Walaupun kita merasa baik - baik aja, tapikan kita gak tau gimana keadaan adek bayi kita. Jadi lebih baik, kalau mengalami flek cek langsung ke dokter yaaa😁

 πŸ’“πŸ’“

Marhaban Ya Ramadhan 2021 Meski Hamil Tetap Puasa

Tidak ada komentar
Ramadhan 2021

Yuhuuuuuu

Alhamdulillah besok kita sudah memasuki bulan Ramadhan lagi, dan kita masih di kasih kesempatan dan kesehatan untuk bisa menjalani ibadaha Ramadhan. Walaupun masih dalam situasi pandemi covid-19 tapi rasanya vibe Ramdhan tahun ini lebih ceria di bandingkan Ramadhan tahun lalu yang sebulan penuh kemaren PSBB. Karena sudah tidak PSBB lagi, kegiatan ibadahn Ramdhan seperti sholat berjamaah di mesjid sudah bisa di laksanakan yang tentu saja tetap dengan menerapkan protokol kesehatan.

Ramadhan 2021 kali ini akan terasa paling berbeda untuk aku. Kalau tahun kemaren terasa berbeda karena adanya PSBB akibat covid-19, tahun ini berbeda karena Ramadhan tahun ini aku tidak sendirian lagi hahahaha😁😁. 

Tahun ini aku ramadhannya udah sama suami, jadi yaa nambah deh yang harus di urusin pas puasa nanti. Makanan yang di sediakan juga jadi bertambah. Tapi enaknya jadi ada teman makannya di saat sahur dan buka. Walaupun dengan makanan ala kadarnya karena kemampuan memasak aku yang juga tidak seberapa ini.

Selain Ramadhan sudah dengan suami, ramadhan tahun ini juga aku sedalam dalam keadaan hamil anak pertama dengan usia 5 bulan jalan ke 6 bulan. Meskipun hamil, aku berencana untuk tetap melaksanakan ibadah puasa. Aku merasa cukup yakin dan mampu untuk bisa melaksanakan puasa. Selain itu, dokter kandungan aku juga tidak melarang untuk berpuasa.

Dokter kandungan aku kemaren mengingatkan untuk tidak memakasakan diri saat berpuasa. Makan nasi saat sahur, buka dan setelah taraweh dan tentu saja minum vitamin yang di resepkan oleh dokter. Kayaknya cuma itu aja deh wejangan dari dokter aku. 

Jadi, doakan saja niat berpuasa aku bisa berjalan sesuai keinganan dan bisa puasa full 30 hari.

bye
🌻🌻🌻🌻

Aku Hamil!

Tidak ada komentar
Pregnant


Yahuuuuu!

Berbulan - bulan tidak update dan sekarang update dengan berita kehamilan pertama aku πŸ˜† Kalau sekarang sih udah masuk minggu ke-18 yang berarti udah mau 5 bulan aja 😁 yang bahkan sampai sekarang tu rasanya masih yang kayak masih amaze aja sih, gak nyangka aja gak lama setelah menikah aku hamil.

Sempat mengalami mual muntah yang rasanyaa cukup tidak menyenangkan, sampai - sampai mikir hamil tu kok gini amat yaaa. Dari yang pilih - pilih makanan jadi semakin pilih - pilih makanan. Bahkan makanan yang biasa dimakan aja sekarang jadi tidak enak lagi untuk dimakan dan makanan yang dulu susah untuk dimakan sekarang jadi lebih gampang untuk di makan.

Masuk bulan ke-4 semua memang jadi jauh lebih enak sekarang. Mual muntah sekarang jauuuuuh berkurang walaupun kadang - kadang masih ada. Makan juga jauh lebih gampang sekarang karena mual muntahnya udah berkurang sekali. 

Sekarang tantangannya justru di ngantuk yang banget - banget setiap pulang kerja. Rasanya itu capek dan ngantuk parah banget. Bahkan di TJ aja aku tidur dan nanti sampai rumah juga tidur lagi.

Begitulah sekilas berita terbaru dari hidup aku. Semoga bisa cerita rutin tentang kehamilan ini karena pengin ada kenang - kenangan yang bisa tersimpan dan bisa aku baca di masa depan nanti.

🌻🌻🌻

Sleek Baby Telon Oil Untuk Perut Kembung Pada Bayi

Tidak ada komentar


Hai . . . Hai . . .

Belakangan ini aku sedang suka cari - cari tau hal - hal mengenai bayi, walaupun aku sendirinya belum punya bayi juga. Yaaa mulai mencicil lah hal - hal tentang dunia perbayi-an, biar nanti saat sudah diberikan kepercayaan untuk memiliki bayi sudah punya bekal ilmu yang cukup. Membekali diri dari awal tentu lebih bagus kan untuk persiapan diri kita.

Contohnya aja saat bayi menangis. 

Bayi menangis itu bisa di sebabkan oleh banyak hal, bisa karena lapar, haus, BAB, BAK, kepanasan atau mungkin sakit. Sebagai orang tua kita harus bisa mencari tahu penyebab bayi menangis, karena cara bayi berkomunikasi satu - satunya adalah dengan menangis atau dengan ekspresi wajah serta tangan dan kaki. Tugas orang tua lah yang harus mengenali tanda - tanda yang di berikan oleh bayi sehingga kita sebagai orang tua bisa mengambil tindakan yang tepat dalam merespon tanda yang di berikan oleh bayi.

Apa lagi kalau disaat bayi merasa tidak nyaman seperti di saat kembung. Dimana kembung pada bayi itu adalah hal yang sering dialami oleh bayi. Kita perlu tahu nih tanda - tanda yang menunjukkan kembung pada bayi dimana tanda - tandanya yaitu:

1. Melengkungkan punggung

2. Menggeliat dan mendengus

3. Mengepalkan tangan dan mengencangkannya

4. Mengangkat kaki atau menarik lutut ke arah dada

5. Muka merah saat menangis

6. Tidak makan atau tidur nyenyak

Setelah tahu tanda-tandanya, selanjutnya kita juga harus mencari tahu penyebab dari masalah si bayi. Misalnya untuk kasus kembung pada bayi diatas, penyebabnya bisa macam - macam seperti:

1. Menelan Udara

Menelan udara saat disusui atau diberi susu botol adalah salah satu penyebab utama penumpukan gas pada bayi. Jika bayi salah menempel di payudara atau tidak benar dalam menghisap botol formula, bayi dapat menelan udara.

2. Menangis

Jika bayi menangis tanpa henti saat diberi makan atau sebelum disusui, ia dapat menelan udara. Jika bayi menangis berlebihan, bisa jadi itu pertanda adanya penumpukan gas.

3. Sistem pencernaan yang belum matang

Usus bayi baru lahir masih berkembang. Akibat dari sistem pencernaan yang kurang berkembang, bayi masih akan belajar cara memproses makanan dan buang air besar, yang menyebabkan terbentuknya gas berlebih.

Setelah kita tahu tanda dan penyebab selanjutnya adalah kita harus tau solusi untuk masalah yang dialami bayi tersebut. Contohnya untuk mengatasi penyebab perut bayi kembung dan berbunyi kita bisa menggunakan minyak telon dari Sleek Baby. Dengan bahan alami, minyak telon Sleek Baby bisa atasi perut kembung dan menghangatkan tubuh sang bayi. Selain minyak telon, Sleek Baby juga memiliki produk sabun cuci botol bayi, sabun bayi dan berbagai produk bayi lainnya yang berkualitas dan harga terjangkau
Sleek Telon Baby Oil
sumber foto : sleekbaby.co.id


Makanya menurut aku, penting banget kita sebagai orang tua maupun calon orang tua untuk memiliki dan belajar tentang dunia perbayian. Karena yaaa bayi cuma bisa nangis ajakan, belum bisa ngomong berkeluh kesah ke orang tuanya.

Kita harus aktif untuk mencari tahu tentang kebutuhan dari bayi kita. Rajin cari - cari rekomendasi produk bayi juga perlu biar nantinya kita bisa menemukan kebutuhan bayi yang cocok di bayi dan cocok juga di kantong orang tuanya. Seperti Sleek Baby yang mungkin bisa jadi pilihan anda😁

Yuk, beli produk untuk kebutuhan bayi Anda hanya di Sleek Baby!

1


 

3.   

Masak Mudah Dengan Resep Makanan Dari Yummy App

6 komentar
Resep Masakan, Aplikasi Resep Makanan


Holla. . . .
Saya datang kembali.

Hari ini aku mau cerita tentang dunia masak - masakan setelah aku menikah. Sebagai wanita yang baru saja menikah, salah satu kesulitan yang aku alami itu adalah mengenai masak. Aku itu sama sekali tidak bisa memasak. Selama ini, setelah aku lulus SMA hingga sebelum menikah itu aku tinggal sendiri jauh dari orang tua. Dan, untuk urusan makan selama ini selalu mengandalkan dengan beli di warung makan atau deliveri order gofood ataupun grabfood.

Bahkan setelah menikahpun untuk urusan makanan, aku masih tetap mengandalkan deliveri makanan atau beli di luar. Tapikan, tentu saja itu tidak baik kalau terus - terusan begitu. Tidak baik untuk kesehatan dan tidak baik juga untuk kesehatan keuangan πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚ jadilah aku mulai mencari - cari resep makanan yang bisa membantu aku untuk masak di rumah.

dan akhirnya aku menemukan Yummy App dari instagram!
yummy app
Logo Yummy App di App Store dan Play Store


Aplikasi Yummy App ini sungguh amat sangat membantu aku untuk mencari inspirasi resep makanan yang mau aku cobain. Biasanya sebelum aku belanja, aku bakal cari resep masakan yang mau aku masak, jadi aku gak bakal bingung mesti beli apa aja kalau kepasar. Atau kalau bingung mau masak apa dengan bahan yang ada di rumah, di Yummy App kita bisa milih bahan - bahan yang kita punya punya, terus nanti bakal keluar deh resep - resep makanan  yang sesuai dengan bahan yang udah kita pilih.

Kalau bingung mau masak apa, di Yummy App juga ada ini resep - resep makanan yang lagi trending, rekomendasi resep, bahkan resep dengan tema masak hemat juga ada. Atau kalau mau resep dari chef - chef  kayak Chef Arnold juga ada, atau resep dari chef tiktok makanan kayak Alex, Dimas the meat guy, Hokaya "queerkunoichi" atau si blebekblebek bukananakdapur si 2beha10 ribu disana juga ada. Itu beneran mereka yaaa, karena itu emang akun official mereka di Yummy App.

aplikasi yummy app
Resep Trending - Event - Akun Official

Trus buat yang suka ikut event-event masak masak gitu, disini juga ada. Aku sering liat banyak event - event publish masakan gitu di Yummy App dengan teman yang berbeda - beda. Cocok banget buat yang mau ikutan event dari masak- masak .

Oiya, kita juga bisa kasih rating bintang untuk resep masakan yang ada. Jadi kita bisa milih resep dengan rating terbanyak kalau seandainya bingung mau pilih pakai resep yang mana. Resep masakan juga bisa kita simpan di akun Yummy App kita dengan memasukannya ke dalam favorite, jadi kita gak perlu repot - repot lagi kalau suatu saat mau cari resep itu lagi. Mau berbagi resep ke teman, keluarga atau ke pasangan supaya dimasakin makanan yang dimau tinggal di klik di bagikan saja di resepnyaa.

Yummy app, resep hemat
Pilihan Resep Makanan Disaat Bokek

Aku sendiri udah berhasil masak 2 resep masakan yang aku ambil dari Yummy App. Aku berhasil masak Kering Tempe Teri dan Juga Bumbu Rujak dengan panduan dari Yummy App. Banyak pilihan resep yang keluar pas aku cari di Yummy App tapi aku pilih yang ratingnya paling bagus dan dengan bahan yang mudah aku dapatkan dan cara masak yang bisa aku ikutin.

kering tempe
Kering Tempe dari Resep Yummy App

Resep Bumbu Rujak
Bumbu Rujak dari Resep Yummy App

Buat aku yang tidak bisa masak ini bisa menghasilkan dua makanan diatas itu adalah suatu pencapaian. Apa lagi untuk yang kering tempe sudah mendapat approved dari suami hahaha aku sungguh berbangga hati😁😁.

Intinya aplikasi Yummy App ini amat sangat berguna deh buat kita - kita yang mau belajar masak ataupun yang lagi cari inspirasi masakan atau juga mau berbagi resep masakan. Di Yummy App semua bisa! MantapπŸ‘πŸ‘

Cusss download Yummy App di hp kalian untuk membantu memudahkan kalian dalam memasak🍱🍱

Review Yummy App

Aku aja kasih bintang 5 untuk aplikasi ini 🌟🌟🌟🌟🌟


Cheeers
🍹🍹